meta expr:content='data:blog.searchQuery + ", terbaru dan lengkap, info lowongan kerja cpns, penerimaan tni polri, beasiswa unggulan, berita persib terkini"' name='keywords'/> Search results for Pendaftaran Tni Dan Polri 2014
Showing posts sorted by relevance for query Pendaftaran Tni Dan Polri 2014. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query Pendaftaran Tni Dan Polri 2014. Sort by date Show all posts
Pengumuman Penerimaan Bintara PK TNI AD TA 2014

Pengumuman Penerimaan Bintara PK TNI AD TA 2014

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) kembali membuka penerimaan pendaftaran Bintara PK TNI AD TA 2014 bagi pemuda-pemudi terbaik Indonesia untuk dididik menjadi bintara prajurit karier. Penerimaan Bintara ini agak sedikit berbeda dengan penerimaan Tamtama TNI AD, terutama dalam hal kulifikasi pendidikannya.

Penerimaan Bintara PK TNI AD TA 2014 sebagai bagian dari penerimaan prajurit, dilaksanakan melalui kegiatan penerimaan dari warga negara yang secara sukarela ingin mengabdikan dirinya menjadi Bintara PK TNI AD melalui tahap pendaftaran, penelitian persyaratan, pemanggilan, pemeriksaan/pengujian dan pemilihan sampai diangkat menjadi prajurit siswa.

Pendaftaran Bintara PK TNI AD

Persyaratan Calon Bintara TNI AD TA-2014

a. Persyaratan Umum.
  • Warga Negara Indonesia;
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945;
  • Berumur sekurang-kurangnya 18 tahun dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan pertama tanggal 27 Oktober 2014;
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Republik Indonesia;
  • Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkacamata; dan
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap;
b. Persyaratan Lain
  • Laki-laki dan/atau perempuan, bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri atau PNS TNI;
  • Berijazah serendah-rendahnya SMA/MA/SMK baik negeri atau swasta yang terakreditasi sesuai kebutuhan, dengan persyaratan nilai rata-rata  sebagai berikut:
  1. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2009 dan 2010, nilai ujian nasional rata-rata minimal 6,5;
  2. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2011 dan 2012, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah) minimal 6,8;
  3. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2013 dan 2014, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah) minimal 6; dan
  4. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2009 s.d. 2014 khusus Putra Asli Daerah Papua dan Dayak, lulus ujian nasional dan tidak dipersyaratan nilai rata-rata minimal.
  • Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 165 cm untuk laki-laki dan 160 cm untuk perempuan serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku;
  • Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin selama dalam pendidikan pertama sampai dengan 2 (dua) tahun setelah selesai pendidikan pertama;
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 (sepuluh) tahun; dan
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
c. Persyaratan Tambahan
  • Harus ada surat persetujuan orang tua/wali dan orang tua/wali selama proses penerimaan prajurit TNI AD tidak melakukan intervensi terhadap panitia penerimaan maupun penyelenggara pendidikan pertama dalam bentuk apapun, kapanpun dan dimanapun; 
  • Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain atau lembaga pendidikan di luar naungan Kemendikbud, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud; dan
  • Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan adat.
  • Bagi yang sudah bekerja :
  1. Melampirkan surat persetujuan/ijin dari kepala dinas/ jawatan/instansi yang bersangkutan; dan
  2. Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Bintara PK TNI AD.
  • Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan yang meliputi :
  1. Administrasi;
  2. Kesehatan;
  3. Jasmani;
  4. Mental ideologi;       
  5. Psikologi; dan
  6. Akademik          

Jadwal Penerimaan Calon Bintara AD

  1. Pendaftaran : 15 September s.d 8 Oktober 2014
  2. Pengecekan awal dan parade : 9 s.d 14 Oktober 2014 (Parade 15 Oktober 2014). 
  3. Pemeriksaan/Uji tk Pusat : 17 s.d 23 Oktober 2014. 
  4. Sidang Panitia Pusat : 24 oktober 2014.
  5. Buka Pendidikan : 27 Oktober 2014

Pendaftaran Bintara PK TNI AD 

Pendaftaran online Bintara PK TNI AD Tahun 2014 melalui website http://rekrutmen-tni.ilmci.com mulai 15 September s.d 8 Oktober 2014, dan untuk informasi lebih lanjut dapat langsung ditanyakan di Panda atau Subpanda yang telah ditentukan.

Materi Seleksi Penerimaan Calon Bintara TNI AD TA 2014

  • Pengecekan awal, dilaksanakan oleh Panda/Subpanda dengan materi pemeriksaan/pengujian sebagai berikut:
  1. Pemeriksaan administrasi.
  2. Pemeriksaan kesehatan.
  3. Pemeriksaan postur. 
  • Seleksi tingkat Panpus/Subpanpus, dilaksanakan oleh Tim Pusat di daerah (untuk Caba PK Pria) dan di Pusdikkes Kodiklat TNI AD (untuk Caba PK Wanita). Materi pemeriksaan/pengujian sebagai berikut:
  1. Pemeriksaan administrasi .
  2. Pemeriksaan kesehatan .
  3. Rik/Uji jasmani (Garjas A dan B, postur, serta ketangkasan renang).
  4. Pemeriksaan Mental Ideologi .
  5. Pemeriksaan Psikologi .
  6. Pengujian Akademik.

Catatan :
  • Bagi calon yang mendaftar sebelum dan sesudah batas yang ditentukan (15 Sept s.d. 8 Okt 2014), dianggap tidak sah untuk mengikuti seleksi.
  • Seluruh proses penerimaan Bintara PK TNI AD Tahun 2014 tidak dipungut biaya apapun.
Read More
Pendaftaran Tamtama PK TNI AD TA 2014

Pendaftaran Tamtama PK TNI AD TA 2014

Pendaftaran Tamtama PK TNI AD. Penerimaan prajurit Tamtama PK sebagai bagian dari penyediaan prajurit , dilaksanakan melalui penerimaan dari warga negara yang secara sukarela ingin mengabdikan dirinya menjadi prajurit Tamtama PK TNI AD melalui tahap pendaftaran, penelitian persyaratan, pemanggilan, pengujian dan pemilihan sampai diangkat menjadi prajurit siswa. Penerimaan prajurit Tamtama PK TA 2014 dibagi menjadi 2 Gelombang.

Pendaftaran Tamtama TNI AD

Persyaratan Calon Tamtama PK TNI AD TA 2014

Persyaratan Umum :

  • Warga Negara Republik Indonesia.
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945.
  • Berumur sekurang-kurangnya 18 tahun dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan tanggal 28 April 2014 untuk Gelombang I dan 24 November 2014 untuk Gelombang II.
  • Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkacamata.
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri (dilengkapi saat calon mengikuti pemeriksaan Psikologi).

Persyaratan Lain :

  • Pria bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri atau PNS TNI
  • Lulusan minimal SMP / Tsanawiyah atau yang setara baik negeri atau swasta yang disamakan/terakreditasi.
  • Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin selama dalam pendidikan pertama dan 2 tahun setelah diangkat menjadi prajurit.
  • Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 163 Cm serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku.
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 7 tahun.
  • Bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  • Harus ada surat persetujuan dari orang tua/wali. Bagi calon yang menggunakan wali agar diisi keterangan sesuai dengan yang menjadi wali yaitu : Bapak tiri/Kakak/Paman/Bibi dengan meneliti KTP orang tua/wali (sesuai Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Skep/57/II/2003 tanggal 24 Februari 2003). Surat persetujuan orang tua yang menggunakan perwalian dapat ditetapkan oleh kecamatan setempat.
  • Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan

Persyaratan Tambahan :

  • Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud.
  • Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat.
  • Bagi yang sudah bekerja :
  1. Melampirkan surat persetujuan/ijin dari kepala dinas/jawatan/Instansi yang bersangkutan.
  2. Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Tamtama PK TNI AD.
  • Bersedia mentaati peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung dan apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud maka bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma jika pelanggaran tersebut diketemukan dikemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama.

Pendaftaran Calon Tamtama PK TNI AD TA 2014

Untuk pendaftaran dilakukan secara Online melalui website: http://rekrutmen-tni.ilmci.com/, mulai tanggal 17 Maret s.d 31 Maret 2014 untuk Gelombang I dan tanggal 20 s.d 31 Oktober 2014 untuk Gelombang II, pilihan wilayah sesuai subpanda/ panda tempat rik/uji dilaksanakan.

Sementara untuk pendaftaran ulang (cek awal : pemerikasaan administrasi, kesehatan dan jasmani), dilakukan dengan ketentuan :
  1. Calon peserta datang sendiri (tidak dapat diwakilkan), mulai tanggal 1 April s.d 5 April 2014 (Gelombang I) dan tanggal 1 s.d. 5 November 2014 (Gelombang II) di Ajendam/Ajenrem setempat.
  2. Membawa kelengkapan persyaratan administrasi sebagai berikut: 
  • Print Out (cetakan ) pedaftaran secara online melalui website : http://rekrutmen-tni.ilmci.com/; 
  • Asli dan fotokopi KTP calon, legalisir rangkap 5; 
  • Asli dan fotokopi KTP orang tua, legalisir rangkap 5; 
  • Asli dan fotokopi ijasah SD,SLTP,SLTA, legalisir rangkap 5; 
  • Asli dan fotokopi daftar Nem SD, SLTP dan SLTA, legalisir rangkap 5; 
  • Asli dan fotokopi akte kelahiran, legalisir rangkap 5; 
  • Asli dan Fotokopi kartu keluarga, legalisir rangkap 5; 
  • Asli dan fotokopi Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), rangkap 5; 
  • Pas foto hitam putih ukuran 4×6 sebanyak 15 lembar.

Materi Seleksi Penerimaan Calon Tamtama PK TNI AD TA 2014

  • Pemeriksaan administrasi
  • Pemeriksaan kesehatan
  • Pemeriksaan dan pengujian kesamaptaan jasmani (Garjas A, B, renang dan postur)
  • Wawancara
  • Pemeriksaan psikologi

Catatan :

  • Bagi calon yang mendaftar sebelum dan sesudah batas yang ditentukan, dianggap tidak sah untuk mengikuti seleksi.
  • Selama mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pengujian/pemeriksaan, terhadap para calon Tamtama PK TNI AD tidak dipungut biaya apapun.

Demikian informasi Pendaftaran Tamtama PK TNI AD TA 2014, untuk mengetahui informasi selengkapnya dan  melakukan pendaftaran secara online di website Rekrutmen TNI.
Read More
Pengumuman Penerimaan Taruna Akmil TNI 2014

Pengumuman Penerimaan Taruna Akmil TNI 2014

PENGUMUMAN PENERIMAAN TARUNA AKADEMI MILITER (AKMIL) TNI TAHUN 2014


Program Penerimaan Taruna Akademi Militer (Akmil) TNI merupakan salah satu kegiatan pembangunan kekuatan personel guna memenuhi kebutuhan perwira yang disiapkan untuk mengawaki organisasi TNI AD.

Keberhasilan pencapaian sasaran penerimaan Taruna Akmil, sangat ditentukan oleh pelaksanaan kampanye/publikasi dan seleksi yang mengacu kepada ketentuan yang berlaku dalam penerimaan Perwira Prajurit Karier dan dilaksanakan secara terkoordinasi dengan orientasi untuk memperoleh calon Taruna Akmil yang berkualitas dari seluruh daerah secara proporsional.

Penerimaan Pendaftaran Taruna Akmil TNI

Persyaratan Pendaftaran Taruna Akademi Militer (Akmil) TNI

  • Warga Negara Indonesia.
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945.
  • Berumur sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan tanggal 1 Agustus 2014.
  • Sehat jasmani dan rohani.
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri (dilengkapi pada saat calon mengikuti pemeriksaan Psikologi).
  • Pria, bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri dan PNS TNI.
  • Berijazah SMA/MA program IPA atau yang setara, dengan ketentuan nilai UAN sebagai berikut :
  1. Lulusan tahun 2009 s.d. 2010. Lulus Ujian Akhir Nasional dengan nilai rata-rata tidak kurang dari 6,5 (dari 10 mata pelajaran). Bagi calon yang menggunakan kacamata/lensa kontak dengan ukuran maksimal  1 Dioptri, nilai rata-rata tidak kurang dari 7,5;
  2. Lulusan tahun 2011. Lulus Ujian Akhir Nasional dengan nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah)minimal 7 dan tidak ada mata pelajaran dengan nilai di bawah 6. Bagi calon yang menggunakan kacamata/lensa kontak dengan ukuran maksimal  1 Dioptri, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah) minimal 8 dan tidak ada nilai di bawah 7;
  3. Lulusan tahun 2012. Lulus Ujian Akhir Nasional dengan nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah)minimal 7,25 dan tidak ada mata pelajaran dengan nilai di bawah 6. Bagi calon yang menggunakan kacamata/lensa kontak dengan ukuran maksimal  1 Dioptri, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah) minimal 8,25 dan tidak ada nilai di bawah 7;
  4. Lulusan tahun 2013. Lulus Ujian Akhir Nasional dengan nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah)minimal 6,87. Bagi calon yang menggunakan kacamata/lensa kontak dengan ukuran maksimal  1 Dioptri, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah) minimal 7,87; dan
  5. Lulusan tahun 2014 akan ditentukan kemudian.
  • Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin selama dalam pendidikan pertama.
  • Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 165 cm serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku.
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun.
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  • Harus ada surat persetujuan dari orang tua/wali dan orang tua/wali selama proses penerimaan tidak melakukan intervensi terhadap panitia penerimaan dalam bentuk apapun.
  • Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud.
  • Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan adat.
  • Bagi yang sudah bekerja :
  1. Melampirkan surat persetujuan/ijin dari kepala dinas/jawatan/instansi ybs.
  2. Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Taruna Akmil.
  • Bersedia mentaati peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung. Apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud, maka harus bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma, jika pelanggaran tersebut diketemukan dikemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama.
  • Persyaratan lain-lain sesuai keperluan.

Pendaftaran Taruna Akademi Militer (Akmil) TNI

Pendaftaran Taruna Akmil TNI dilakukan secara online melalui website: http://rekrutmen-tni.ilmci.com/. Kemudian calon datang sendiri melaksanakan daftar ulang sesuai rayon (daerah/tempat kelulusan pendidikan sekolah terakhir), dengan membawa dokumen asli dan menyerahkan berkas foto kopi masing-masing 2 (dua) lembar untuk keperluan validasi pendaftaran.

 

Jadwal Penerimaan Taruna Akademi Militer (Akmil) TNI

  • Pengumuman/pendaftaran : 17 Maret s.d. 2 Mei  2014
  • Rik Uji Daerah (Psikologi 22 Mei) : 5 Mei  s.d.  27  Juni 2013
  • Sidang pemilihan Panda/Subpanda : 30 Juni 2014
  • Rik/Uji Pusat : 5 s.d. 19 Juli 2014
  • Sidang pemilihan Panpus : 24 Juli 2014
  • Buka Dikma : 1 Agustus 2014

 

Lokasi Pendaftaran Taruna Akademi Militer (Akmil) TNI

Lokasi pendaftaran Taruna Akmil TNI yang telah ditunjuk dan ditentukan dapat dilihat di website http://rekrutmen-tni.ilmci.com/.

 

Materi Seleksi Pendaftaran Taruna Akademi Militer (Akmil) TNI

Pemeriksaan/Pengujian. Pemeriksaan/pengujian calon dilaksanakan 2 tahap, 3 tingkat. Setiap calon harus dan wajib menjalani pemeriksaan/pengujian yang sama baik tahap maupun tingkatnya.

A. Rik/Uji tingkat I dan II/tingkat daerah.
Dilaksanakan di daerah oleh Sub Panda dan Panda setempat, dengan macam/jenis pemeriksaan/pengujian sebagai berikut :
1. Rik/Uji tingkat I.
Dilaksanakan oleh Sub Panda meliputi :
  • Pemeriksaan Administrasi.
  • Pemeriksaan Kesehatan I & II.
  • Pemeriksaan/pengujian Jasmani (Kesegaran Jasmani A, B, Renang dan Postur).
  • Test Wawancara.
  • Pemeriksaan Psikologi I (oleh Tim Rik Psi Panpus).
2. Rik/Uji tingkat II.
Dilaksanakan oleh Panda meliputi :
  • Pemeriksaan Administrasi.
  • Pemeriksaan Kesehatan III (Tim Rikkes Panpus) meliputi aspek laboratorium, bedah dan mata.
  • Pemeriksaan/pengujian Jasmani (Kesegaran Jasmani A, B, Renang dan Postur).
  • Wawancara.
B. Rik/Uji tingkat III/tingkat Pusat.
Dilaksanakan oleh Panpus meliputi :
  1. Pemeriksaan Administrasi.
  2. Pemeriksaan Kesehatan  IV.
  3. Pemeriksaan/pengujian Jasmani (Kesegaran Jasmani A, B, Renang, postur/Antropometrik dan adi raga).
  4. Test Wawancara.
  5. Pemeriksaan Psikologi II (psikologi lapangan).
  6. Pengujian Pengetahuan/Akademik.

Catatan :
  • Bagi calon yang mendaftar sebelum dan sesudah batas yang ditentukan, dianggap tidak sah untuk mengikuti seleksi.
  • Selama proses penerimaan berlangsung calon Taruna Akmil tidak dipungut biaya apapun.
Demikian informasi Pengumuman Penerimaan Taruna Akademi Militer (Akmil) TNI 2014. Untuk informasi lebih lengkap mengenai pengumuman, persyaratan dan pendaftaran online, silahkan lihat di website Rekrutmen TNI.
Read More
Pengumuman Pendaftaran Taruna AAU 2014

Pengumuman Pendaftaran Taruna AAU 2014

PENGUMUMAN PENDAFTARAN TARUNA AKADEMI ANGKATAN UDARA (AAU) TAHUN 2014

Pendaftaran Taruna Akademi Angkatan Udara (AAU). Setelah penerimaan Tamtama dan Bintara, kini TNI Angkatan Udara membuka kesempatan kepada pemuda/pemudi Indonesia untuk menjadi Perwira melalui Akademi Angkatan Udara, pendaftaran dibuka mulai tanggal 1 Maret sampai dengan 30 April 2014.

Kegiatan tersebut merupakan program pembangunan kekuatan dibidang personel guna memenuhi kebutuhan perwira yang disiapkan untuk mengawaki organisasi TNI AU.

Pengumuman Pendaftaran Taruna AAU

1. Persyaratan Umum

  • Warga Negara Indonesia.
  • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
  • Usia pada saat pembukaan pendidikan tanggal 1 Agustus 2014 serendah-rendahnya 17 tahun 9 bulan dan tidak lebih dari 22 tahun.
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh POLRI.
  • Sehat jasmani dan rohani.
  • Tidak kehilangan hak untuk menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

2. Persyaratan Khusus

  • Pria/Wanita dan bukan berstatus TNI/Polri dan PNS.
  • Lulusan SMA jurusan IPA.
  • Ketentuan SKHUN: 
  1. Tahun 2009, nilai rata-rata akumulatif untuk 10 mata pelajaran yang terdiri dari 6 mata pelajaran UAN dan 4 mata pelajaran UAS (pendidikan agama, PKN, sejarah dan teknik informatika) adalah 7, dari 10 mata pelajaran tersebut hanya diperbolehkan 1 mata pelajaran yang nilainya di bawah 6 dengan batas bawah 5,5.
  2. Tahun 2010, nilai rata-rata akumulatif untuk 10 mata pelajaran yang terdiri dari 6 mata pelajaran Ujian Akhir Nasional (UAN) dan 4 mata pelajaran Ujian Akhir Sekolah (UAS) yang terdiri atas Pendidikan Agama, PKN, Sejarah dan Teknik Informatika adalah 7, dari 10 mata pelajaran tersebut hanya diperbolehkan 1 mata pelajaran UAN yang nilainya dibawah 6 dengan batas bawah 5,4.
  3. Tahun 2011 dan 2012, dengan ketentuan nilai akhir gabungan nilai UN dengan nilai UAS, nilai akhir rata-rata minimal 7,25 dan tidak ada nilai dibawah 6,00 (pada kolom nilai sekolah, nilai UN dan nilai akhir).
  4. Lulusan SMA IPA tahun 2013 nilai akhir (Gabungan nilai ujian nasional dengan nilai ujian sekolah) rata-rata minimal 6,87 dengan catatan nilai akhir mata pelajaran Matematika tidak kurang dari 6.
  5. Tahun 2014 akan ditentukan kemudian.
  6. SKHUN tersebut disertai dengan daftar nilai kolektif.
  • Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam masa pendidikan.
  • Mempunyai tinggi badan minimal 165 cm bagi Pria dan 160 cm bagi Wanita serta memiliki berat badan yang seimbang menurut ketentuan yang berlaku.
  • Bersedia melaksanakan Ikatan Dinas Pertama selama 10 tahun terhitung mulai saat dilantik menjadi Perwira TNI AU dan bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  • Harus ada persetujuan dari orang tua/wali bagi yang belum berusia 21 tahun.
  • Bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai/karyawan, maka persyaratan administrasi lainnya harus disertai dengan:
  1. Surat persetujuan dari Kepala Jawatan yang bersangkutan.
  2. Bersedia diberhentikan dari status pegawai/karyawan, bila diterima menjadi Taruna/Taruni Akademi Angkatan Udara.
  • Harus mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian yang meliputi :
  1. Administrasi
  2. Screening Pom
  3. Kesehatan umum dan jiwa
  4. Kesamaptaan jasmani (samapta A dan B, renang serta postur)
  5. Penelitian personel
  6. Psikologi
  7. Akademis
  • Bagi orang tua/wali bersedia menandatangani surat pernyataan tidak melakukan penyuapan/kolusi kepada pihak manapun (bermaterai).

3. Pendaftaran

  • Mulai tanggal 1 Maret sampai dengan 30 April 2014
  • Cara Pendafataran : pendaftaran dengan menggunakan sistem online di website: http://rekrutmen-tni.ilmci.com/, kemudian calon datang sendiri melaksanakan daftar ulang sesuai rayon (daerah/tempat kelulusan pendidikan sekolah terakhir), dengan membawa dokumen asli dan menyerahkan berkas foto kopi masing-masing 2 (dua) lembar untuk keperluan validasi pendaftaran berupa:
  1. Foto kopi Akte Kelahiran/Surat Kenal Lahir yang sudah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang.
  2. Foto kopi ijazah terakhir sesuai persyaratan, sudah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 59 Tahun 2008, bagi yang belum lulus sekolah agar melampirkan surat keterangan dari kepala sekolah yang menerangkan bahwa pelamar masih duduk di kelas III (tiga) SMA.
  3. Foto kopi KTP calon dan foto kopi KTP orang tua/wali yang telah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang.
  4. Pas foto hitam putih ukuran 4 X 6 sebanyak 2 lembar.
  5. Membawa prin out pendaftaran secara online (apabila pendaftaran online tidak dapat langsung datang ketempat pendaftaran)

4. Tempat Pendaftaran (Panitia daerah/Panda)

  • Lanud Halim Perdana Kusuma di Jakarta, tempat pendaftaran Taruna dan Taruni meliputi daerah: Provinsi DKI Jakarta, Provinsi Banten, Provinsi Lampung, Depok, Bekasi, Karawang, Bogor, Cianjur, dan Sukabumi. 
  • Lanud Husein Sastranegara di Bandung, Jawa Barat tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Bandung, Sumedang, Garut, Purwakarta, Subang, dan Cirebon.
  • Lanud Adisutjipto di Daerah Istimewa Yogyakarta tempat pendaftaran Taruna dan Taruni meliputi daerah: Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Jawa Tengah.
  • Lanud Iswahyudi di Madiun, Jawa Timur tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Madiun, Magetan, Ngawi, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Tulung Agung, Kediri, Nganjuk, Bojonegoro, dan Jombang.
  • Lanud Surabaya di Surabaya, Jawa Timur tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Malang, Pasuruan, Probolinggo, Situbondo, Bondowoso, Banyuwangi, Jember, Lumajang, Blitar, Surabaya, Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep, Gresik, Sidoarjo, Lamongan, Tuban, dan Mojokerto. 
  • Lanud Sultan Iskandar Muda di Nanggroe Aceh Darussalam tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.
  • Lanud Suwondo di Medan, Sumatra Utara tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Provinsi Sumatra Utara.
  • Lanud Padang di Padang, Sumatra Barat tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Provinsi Sumatra Barat, Provinsi Bengkulu, dan Provinsi Jambi.
  • Lanud Roesmin Noerjadin di Pekanbaru, Riau tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Provinsi Riau, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Jambi, Provinsi Sumatra Selatan. 
  • Lanud Supadio di Pontianak, Kalimantan Barat tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Provinsi di seluruh wilayah kalimantan. 
  • Lanud Sultan Hasanuddin di Makassar, Sulawesi Selatan tempat pendaftaran Taruna dan Taruni meliputi daerah: Provinsi Sulawesi Selatan, Provinsi Sulawesi Barat, Provinsi Sulawesi Tenggara, Provinsi Sulawesi Tengah, Provinsi Sulawesi Utara, Provinsi Gorontalo, Provinsi Maluku.
  • Lanud El Tari di Kupang, Nusa Tenggara Timur tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Provinsi Nusa Tenggara Timur.
  • Lanud Ngurah Rai di Denpasar, Bali tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Provinsi Bali, dan Provinsi Nusa Tenggara Barat. 
  • Lanud Jayapura di Jayapura, Papua tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Provinsi Papua, dan Provinsi Papua Barat.
  • Lanud Manuhua di Biak, Papua tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Propinsi Papua, dan Provinsi Papua Barat.
  • Lanud Merauke di Merauke, Papua tempat pendaftaran Taruna meliputi daerah: Propinsi Papua, dan Provinsi Papua Barat.
  • Lanud Timika di Timika, Papua tempat pendataran Taruna meliputi daerah: Propinsi Papua, dan Provinsi Papua Barat.
  • SMA Taruna Nusantara Magelang tempat pendaftaran Taruna dan Taruni.
  • SMA Terpadu Krida Nusantara Bandung tempat pendaftaran Taruna dan Taruni.
  • Bagi calon Taruni khusus mantan Paskibraka tingkat nasional dapat mendaftar di lanud terdekat (sesuai panda no. 1 s.d 17 tersebut diatas).

5. Pemanggilan

Para pelamar yang dipanggil, pada saat menghadap di tempat pendaftaran setempat harus membawa serta:
  • Surat pendaftaran
  • Surat lamaran (bermaterai) yang ditulis tangan sendiri tidak boleh ditulis orang lain dan menggunakan tinta warna biru, ditujukan kepada : 

Kepala Staf Angkatan Udara
u.p. Kepala Dinas Administrasi Personel
Cilangkap
Jakarta Timur

  • Akte kelahiran/surat kenal lahir dari pejabat yang berwenang. 
  • Daftar riwayat hidup yang ditulis tangan sendiri (formulir dinas). 
  • Membawa semua ijazah asli dan foto kopi mulai SD sampai sekolah menengah terakhir dan SKHUN, khusus untuk foto kopi ijazah pendidikan dan SKHUN harus sudah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 59 Tahun 2008. Melampirkan foto kopi daftar nilai kolektif yang telah dilegalisasi dan buku raport asli serta foto kopi raport kelas tiga. 
  • Surat Keterangan Catatan Kepolisian dari Kapolres setempat yang berlaku selambat-lambatnya sampai dengan tanggal 1 Agustus 2014. 
  • Surat persetujuan/Ijin orang tua/wali yang diketahui oleh kepala desa/lurah setempat. 
  • Surat pernyataan belum pernah menikah dan kesanggupan tidak akan menikah selama dalam pendidikan pertama TNI dan pendidikan dasar golongan. 
  • Surat pernyataan kesanggupan ditempatkan di mana saja di seluruh wilayah Indonesia yang diketahui oleh orang tua/wali serta kepala desa/lurah setempat. 
  • Surat persetujuan/Ijin dari kepala jawatan/instansi bagi mereka yang sudah bekerja. 
  • Kartu keluarga orang tua dan wali (bagi yang memakai wali).
  • Surat Pernyataan tidak kolusi yang ditanda tangani oleh orang tua/wali (bermaterai).
  • Bagi yang masih duduk di kelas III SMA, agar melampirkan raport kelas I s/d III semester I serta membawa surat keterangan dari kepala sekolah bahwa calon adalah siswa kelas III yang terdaftar sebagai peserta Ujian Akhir Nasional.
  • Pas foto hitam putih terbaru ukuran 4 X 6 cm sebanyak 20 lembar, ukuran 2 X 3 cm sebanyak 16 lembar, tidak berkaca mata dan tutup kepala (negatif/klise cd dilampirkan).
  • Semua surat-surat tersebut di atas disiapkan masing-masing 6 (enam) lembar, 1 (satu) lembar asli dan 5 (lima) lembar foto kopi/salinan serta yang ditulis tangan menggunakan tinta biru.

6. Lain-lain

  • Selama mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pemeriksaan/pengujian, terhadap para calon Taruna/Taruni Akademi Angkatan Udara tidak dipungut biaya.
  • Tidak menerima calon yang melakukan perbaikan SKHUN dengan cara sudah lulus dari satu sekolah kemudian pindah dan ikut ujian di sekolah lain.

Demikian informasi Pengumuman Pendaftaran Taruna AAU Tahun 2014. Untuk informasi lebih lengkap, silahkan Klik Disini dan untuk unduh pengumuman Klik Disini. Semoga bermanfaat.
Read More
Pendaftaran Bintara TNI AD 2016

Pendaftaran Bintara TNI AD 2016

Pendaftaran Bintara PK TNI AD 2016/2017 – Dalam rangka pemenuhan tenaga ahli pada organisasi TNI, Angkatan Darat TNI membuka kesempatan kepada pemuda-pemudi terbaik seluruh Indonesia untuk menjadi calon Bintara Prajurit Karier (PK) TNI AD.

Untuk mengetahui cara mendaftar dan persyaratan rekrutmen Bintara TNI AD 2016, silahkan simak pembahasan mengenai penerimaan calon Bintara PK TNI AD berikut ini.

Bintara TNI AD 2016

Persyaratan Umum Pendaftaran Bintara TNI AD 2016
  • Warga Negara Indonesia (WNI);
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  • Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD RI tahun 1945;
  • Berumur serendah-rendahnya 18 tahun dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan tanggal 29 September 2016;
  • Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkacamata; 
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri;
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
  • Harus memenuhi persyaratan lain yang ditentukan dan lulus pengujian atau lulus dari penyaringan.

Persyaratan Khusus Pendaftaran Bintara TNI AD 2016
  • Pria/Wanita dan bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri atau PNS TNI;
  • Lulusan SMA/SMK/MA sederajat baik negeri atau swasta yang disamakan/terakreditasi sesuai kebutuhan, dengan persyaratan nilai rata-rata sebagai berikut:
  1. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2011 dan 2012, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan ujian sekolah) minimal 6,8;
  2. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2013 dan 2014, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan ujian sekolah) minimal 6;
  3. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2011 s.d 2015 khusus putra asli daerah Papua dan Dayak, lulus ujian nasional dan tidak dipersyaratkan nilai rata-rata minimal;
  4. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2015, lulus ujian nasional dengan nilai rata-rata minimal 55,00;
  5. Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2016 dan 2012, ditentukan kemudian;
  • Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 165 cm untuk pria dan 160 cm untuk wanita serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku;
  • Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin selama dalam pendidikan pertama sampai dengan 2 tahun setelah selesai pendidikan pertama;
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun; 
  • Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan yang meliputi: a) Administrasi; b) Uji Keterampilan/Skill (untuk Caba PK Unggulan); c) Kesehatan; d) Jasmani; e) Mental Ideologi; f) Psikologi; g) Akademik;
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI.

Persyaratan Tambahan Pendaftaran Bintara TNI AD 2016
  • Harus ada surat persetujuan mengikuti seleksi menjadi prajurit TNI AD dari orang tua/wali dan tidak melakukan intervensi terhadap panitia penerimaan dalam bentuk apapun, kapanpun dan dimanapun;
  • Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud;
  • Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan adat;
  • Bagi yang sudah bekerja: a) Melampirkan surat persetujuan/ijin dari kepala dinas/jawatan/instansi yang bersangkutan; dan b) Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Bintara PK;
  • Bersedia mematuhi peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung. Apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud, maka harus bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma, jika pelanggaran tersebut diketemukan dikemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama.

Cara Pendaftaran Bintara TNI AD 2016
  • Buka website resmi pendaftaran Bintara TNI AD, yaitu ad.rekrutmen-tni.mil.id
  • Klik menu Bintara
  • Klik tombol "Daftar/Registrasi"
  • Akan muncul halaman berupa form pendaftaran tahap awal
  • Isilah data-data yang diminta pada halaman tersebut yang berupa nama anda, tempat dan tanggal lahir, nomor KTP, jenis kelamin, email anda, dan Validasi Sandi Rahasia
  • Lalu klik tombol "daftar"
  • Setelah mengisi formulir pendaftaran tahap awal tersebut, anda akan mendapatkan usename dan password
  • Selanjutnya, buka alamat ad.rekrutmen-tni.mil.id lalu pilih Bintara
  • Silahkan login, menggunakan username dan password untuk login dan melakukan pendaftaran tahap selanjutnya
  • Isilah semua data pada formulir pendaftaran hingga mencetak tanda bukti pendaftaran.

Materi Seleksi Penerimaan Calon Bintara TNI AD
  • Pengecekan tahap awal, dilaksanakan oleh Panda / Subpanda dengan materi pemeriksaan / pengujian sebagai berikut : Pemeriksaan administrasi, Pemeriksaan kesehatan, dan Pemeriksaan postur
  • Seleksi tingkat Panpus / Subpanpus, dilaksanakan oleh Tim Pusat di daerah dengan materi pemeriksaan / pengujian sebagai berikut : Pemeriksaan administrasi, Pemeriksaan kesehatan, Rik/Uji jasmani (Garjas A dan B, postur, serta ketangkasan renang), Pemeriksaan Mental Ideologi, Pemeriksaan Psikologi, dan Pengujian Akademik

Jadwal Penerimaan Pendaftaran Bintara TNI AD 2016
  • Pendaftaran dibuka pada 1 - 25 Agustus 2016

Demikianlah info tentang Pendaftaran Bintara TNI AD 2016 yang bisa disampaikan, semoga bermanfaat. Seluruh proses pendaftaran dan seleksi Bintara PK TNI AD tidak dipungut biaya apapun.
Read More
Pendaftaran Perwira PSDP Penerbang TNI 2016

Pendaftaran Perwira PSDP Penerbang TNI 2016

Pendaftaran Perwira PSDP Penerbang TNI 2016 – Dalam rangka memenuhi jumlah personel yang akan ditugaskan untuk menjaga wilayah Indonesia yang begitu luas, maka TNI membuka penerimaan calon Perwira Prajurit Sukarela Dinas Pendek (PSDP) Penerbang TNI.

Penerimaan calon Perwira PSDP Penerbang TNI ini diperuntukkan bagi lulusan SMA/MA jurusan IPA dan juga bagi yang sudah bekerja sesuai persyaratan yang berlaku. Sebelum mendaftar, maka anda harus memperhatikan dan memenuhi beberapa persyaratan berikut ini.

Perwira PSDP Penerbang TNI

Persyaratan Pendaftaran Perwira PSDP Penerbang TNI 2016
  • Warga Negara Indonesia Pria, bukan Prajurit TNI/Polri/PNS.
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta memeluk salah satu agama yang diakui oleh Negara/Pemerintah RI.
  • Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI tahun 1945.
  • Berusia setinggi-tingginya 22 tahun dan sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan pada saat pembukaan pendidikan pertama pada minggu pertama bulan Februari 2017.
  • Tidak kehilangan hak untuk menjadi Prajurit TNI berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
  • Tinggi badan minimal 165 cm dan panjang kaki minimal 100 cm.
  • Memenuhi standar kesehatan & kesamaptaan jasmani prajurit TNI.
  • Belum pernah nikah dan sanggup untuk tidak menikah, selama mengikuti pendidikan pertama dan selama 2 (dua) tahun setelah selesai pendidikan pertama.
  • Bersedia melaksanakan Ikatan Dinas Pendek (IDP) keprajuritan selama 10 (sepuluh) tahun terhitung mulai diangkat sebagai Letnan Dua dan dapat diangkat kembali menjadi prajurit karier sesuai dengan persyaratan.
  • Bersedia ditempatkan dan ditugaskan di seluruh wilayah NKRI.
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri.
  • Bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai/karyawan diharuskan :
  1. Memiliki surat persetujuan dari Kepala Jawatan/Instansi yang bersangkutan.
  2. Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Perwira PSDP Penerbang TNI.
  • Lulus pemeriksaan dan pengujian yang meliputi: Administrasi; Kesehatan calon Prajurit TNI untuk Penerbang; Kesamaptaan Jasmani (Kesegaran Jasmani, Renang dan Postur); Mental Ideologi; Akademik; Psikologi Penerbang; Test bakat terbang.
  • Berijazah serendah-rendahnya Sekolah Menengah Atas (SMA/MA) jurusan IPA dengan Nilai minimal sebagai berikut :
  1. Lulusan tahun 2016 adalah Nilai Ujian Nasional rata-rata 60,00  dan tidak ada nilai mata pelajaran dibawah 55,00 di dalam kolom Nilai Akhir.
  2. Lulusan tahun 2015 adalah Nilai Ujian Nasional rata-rata 65,00  dan tidak ada nilai mata pelajaran dibawah 60,00 di dalam kolom Nilai Akhir.
  3. Lulusan tahun 2014 adalah Nilai Akhir rata-rata minimal 6.5 dan tidak ada nilai mata pelajaran dibawah 5.5 di dalam kolom nilai akhir.
  4. Lulusan tahun 2013 adalah Nilai Akhir Rata-rata minimal 7 dan tidak ada nilai Mata Pelajaran di bawah 5,5 di dalam kolom Nilai Akhir.
  5. Lulusan tahun 2012 dan 2011 adalah Nilai Akhir Rata-rata minimal 7,5 dan tidak ada nilai Mata Pelajaran di bawah 6 di dalam kolom Nilai Akhir.

Tata Cara Pendaftaran Perwira PSDP Penerbang TNI 2016
  • Buka alamat : rekrutmen-tni.mil.id
  • Pilih menu PSDP Penerbang TNI
  • Klik tombol Daftar/Registrasi
  • Isi formulir pendaftaran online
  • Selanjutnya akan mendapat konfirmasi mengenai email / username dan password
  • Buka alamat : http://rekrutmen-tni.mil.id/selamat-datang
  • Lalu pilih Perwira PSDP Penerbang
  • Kemudian login peserta menggunakan email / username dan password
  • Lengkapi data pendaftaran anda, lalu cetak bukti pendaftaran

Tempat Pendaftaran Perwira PSDP Penerbang TNI 2016
Setelah melakukan pendaftaran secara online, selanjutnya calon peserta mendaftar secara langsung ke tempat pendaftaran dengan membawa tanda bukti pendaftaran online dan juga berkas persyaratan pendaftaran. Anda bisa melakukan pendaftaran di lokasi terdekat dengan tempat tinggal anda, berikut selengkapnya :
  • Panda NAD di Ajendam Iskandar Muda.
  • Panda Sumbagut di Ajendam I/BB. Medan.
  • Panda Riau di Ajenrem 031/WB, Pekanbaru.
  • Panda Tg.Pinang di Lantamal IV, Tanjung Pinang
  • Panda Sumbagsel di Ajendam II/Swj. Palembang.
  • Panda Jawa Barat di Ajendam III/Slw. Bandung.
  • Panda Jawa Tengah di Ajendam IV/Dip. Semarang.
  • Panda DIY di Ajenrem 072/PMK, Yogyakarta.
  • Panda Surabaya di Ajendam V/Brw. Surabaya.
  • Panda Madiun di Ajenrem 081/DSJ, Madiun.
  • Panda Malang di Lapetal, Malang.
  • Panda Kalimantan Tim - Sel di Ajendam VI / Mulawarman, Balikpapan.
  • Panda Kalimantan Bar-Teng di Lanud Supadio, Pontianak.
  • Panda Sulawesi di Lantamal VI, Makassar.
  • Panda Bali & Nusra di Ajendam IX/Udy. Denpasar.
  • Panda Ambon di Ajendam XVI/Ptm. Ambon
  • Panda Papua di Ajendam XVII/Cen. Jayapura.
  • Panda Jaya di Ajendam Jaya, Jakarta.

Materi Seleksi Perwira PSDP Penerbang TNI 2016
  • Administrasi
  • Kesehatan calon Prajurit TNI untuk Penerbang
  • Kesamaptaan Jasmani (Kesegaran Jasmani, Renang dan Postur)
  • Mental Ideologi
  • Akademik
  • Psikologi Penerbang
  • Test bakat terbang

Jadwal Pendaftaran Perwira PSDP Penerbang TNI 2016
  • Pendaftaran dibuka 20 Juli - 23 September 2016

Demikianlah informasi tentang Pendaftaran Perwira PSDP Penerbang TNI. Mudah-mudahan informasi tersebut bisa bermanfaat bagi anda.
Read More
Penerimaan Taruna/Taruni Akademi TNI 2015

Penerimaan Taruna/Taruni Akademi TNI 2015

Akademi Tentara Nasional Indonesia atau Akademi TNI merupakan integrasi dari tiga matra di Tentara Nasional Indonesia, yaitu Akademi Angkatan Darat (AAD Akmil), Akademi Angkatan Laut (AAL Kadet), Akademi Angkatan Udara (AAU Karbol). Pembinaan dan pengelolaan ketiganya dilaksanakan oleh Komandan Jenderal Akademi TNI.

Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Mabes TNI) memberi kesempatan bagi putra putri terbaik Indonesia untuk di didik menjadi Taruna/Taruni Akademi TNI, melalui seleksi Penerimaan Taruna/Taruni Akademi TNI Tahun Akademik 2015.

Penerimaan Taruna Akademi TNI

Persyaratan Calon Taruna/Taruni Akademi TNI 2015

Persyaratan administrasi dalam kegiatan penerimaan Taruna/Taruni Akademi TNI TA 2015 sebagai berikut:

Persyaratan Umum
  • Warga Negara Indonesia;
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945;
  • Berumur sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan tanggal 1 Agustus 2015;
  • Sehat jasmani dan rohani;
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap; dan
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Republik Indonesia.
Persyaratan Lain
  • Pria/wanita, bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri dan PNS;
  • Berijazah SMA/MA program IPA, SMK lulusan tahun 2015 program studi keahlian (T. Mesin, T. Perkapalan, T.Penerbangan dan T. Elektro) untuk pria dan wanita, dengan ketentuan nilai UAN sebagai berikut:
  1. Lulusan SMA/MA tahun 2010, adalah nilai akhir rata-rata IPA minimal 6,5 dan diperbolehkan hanya 1 MP nilai di bawah 6 dengan batas bawah 5,4 di dalam kolom UN;
  2. Lulusan SMA/MA tahun 2011, adalah nilai akhir rata-rata IPA minimal 7 dan tidak ada nilai MP di bawah 6 di dalam kolom nilai akhir
  3. Lulusan SMA/MA tahun 2012 adalah nilai akhir rata-rata IPA minimal 7,25 dan tidak ada nilai MP di bawah 6 di dalam kolom nilai akhir.
  4. Lulusan SMA/MA tahun 2013 adalah nilai akhir rata-rata IPA minimal 6,87.
  5. Lulusan SMA/MA tahun 2014 adalah nilai akhir rata-rata IPA minimal 6,25.
  6. Lulusan SMA/MA dan SMK tahun 2015 akan  ditentukan kemudian.
  • Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin selama dalam pendidikan pertama;
  • Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 165 cm untuk pria dan 160 cm untuk wanita serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku;
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun; dan
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Persyaratan Tambahan
  • Harus ada surat persetujuan orang tua/wali dan orang tua/wali selama proses penerimaan prajurit TNI tidak melakukan intervensi terhadap panitia penerimaan dalam bentuk apapun. Contoh surat persetujuan orang tua/wali seperti pada contoh No.4;
  • Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kembuddikdasmen dan atau Kemenristek dan Dikti; dan
  • Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan adat.
  • Bagi yang sudah bekerja:
  1. Melampirkan surat persetujuan/ijin dari kepala dinas/jawatan/instansi yang bersangkutan; dan
  2. Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Taruna/Taruni Akademi TNI.
  • Bersedia mematuhi peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung. Apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud, maka harus bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma, jika pelanggaran tersebut diketemukan dikemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama.

Pendaftaran Calon Taruna/Taruni Akademi TNI 2015


Waktu Pendaftaran :
Tanggal : 15 Maret s.d 8 Mei 2015

Tata Cara Pendaftaran :
  • Calon Taruna/Taruni mendaftar secara online melalui website: rekrutmen-tni.mil.id dan mengisi formulir pendaftaran
  • Daftar ulang secara fisik ke tempat pendaftaran yang telah ditentukan dengan menunjukkan cetakan formulir pendaftaran
  • Membawa dokumen asli:
  1. Surat Pendaftaran
  2. Akte Kelahiran (di fotocopy 1 lembar dan dilegalisir)
  3. KTP calon, KTP orang tua/wali dan Kartu Keluarga (di fotocopy 1 lembar dan dilegalisir)
  4. Ijazah dan SKHUN SD, SLTP, SLTA sederajat (di fotocopy 1 lembar dan dilegalisir)
  5. Raport SMA/MA/SMK sederajat
  6. Surat keterangan peserta UN (di fotocopy 1 lembar dan dilegalisir)
  7. Daftar Riwayat Hidup
  8. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (di fotocopy 1 lembar dan dilegalisir)
  9. Surat lamaran menjadi Prajurit yang ditulis tangan dengan tinta biru dan bermaterai
  10. Pas photo hitam putih 4x6 20 lembar
  11. Bagi yang pindah domisili membawa surat keterangan pindah domisili dari Kelurahan/Kecamatan (di fotocopy 1 lembar dan dilegalisir)
Lokasi Pendaftaran :
  • Panda Aceh (Kodam IM).
  • Panda Medan (Kodam I/BB).
  • Subpanda Pematang Siantar (Korem 022/PT).
  • Subpanda Sibolga (Korem 023/KS).
  • Panda Padang (Lantamal II/Padang).
  • Panda Palembang (Kodam II/Swj).
  • Subpanda Bengkulu (Korem 041/Gamas).
  • Subpanda Jambi (Korem 042/Gapu).
  • Panda Pekanbaru (Korem 031/WB).
  • Panda Tanjung Pinang (Lantamal IV/Tanjung Pinang).
  • Panda Lampung (Korem 043/Gatam).
  • Panda Jakarta (Kodam Jaya).
  • Panda Bandung (Kodam III/Slw).
  • Panda Semarang (Kodam IV/Dip).
  • Panda Yogyakarta (Lanud Adi).
  • Panda Surabaya (Lantamal V/Surabaya).
  • Panda Madiun (Lanud Iswahyudi).
  • Panda Bali (Kodam IX/Udy).
  • Subpanda Mataram/NTB (Korem 162/WB).
  • Panda NTT (Korem 161/WS).
  • Panda Pontianak (Kodam XII/Tpr).
  • Subpanda Palangkaraya (Korem 102/PJG).
  • Panda Banjarmasin (Korem 101/Ant).
  • Panda Balikpapan (Kodam VI/Mlw).
  • Subpanda Tarakan (Lanal Tarakan).
  • Panda Manado (Lantamal VIII/Manado).
  • Panda Makassar (Kodam VII/Wrb).
  • Subpanda Palu (Korem 132/Tdl).
  • Subpanda Kendari (Korem 143/HO).
  • Panda Ambon (Kodam XVI/Ptm).
  • Panda Ternate (Korem 152/Bbl).
  • Panda Jayapura (Kodam XVII/Cen).
  • Subpanda Wamena (Kodim 1702/Jayawijaya).
  • Panda Merauke (Lantamal XI/Merauke).
  • Subpanda Timika (Kodim 1710/Mimika).
  • Panda Biak (Korem 173/PVB).
  • Subpanda Nabire (Kodim 1705/Paniai).
  • Panda Sorong (Korem 171/PVT).
  • Subpanda Manokwari (Kodim 1703/Manokwari).
 Jadwal Seleksi Calon Taruna/Taruni Akademi TNI 2015
  • Pengumuman dan pendaftaran calon (15 Maret s.d. 8 Mei 2015);
  • Pengecekan awal (administrasi, kesehatan, jasmani, dan mental ideologi), minggu ke-2 hingga minggu ke-4 Mei;
  • Test Psikologi (minggu ke-4 Mei hingga minggu ke-2 Juni);
  • Test Kesehatan II (minggu ke-2 hinggak ke-3 Juni);
  • Seleksi tingkat pusat (minggu pertama hingga ke-3 Juli).
Aspek Penilaian :
  • Administrasi.
  • Kesehatan.  
  • Kesamaptaan Jasmani.
  • Mental Ideologi. 
  • Psikologi.
  • Akademik.
Catatan
  • Bagi calon Taruna/Taruni yang belum memahami cara mendaftar melalui online dapat langsung datang ke tempat pendaftaran untuk mendapatkan penjelasan dari petugas pendaftaran bagaimana cara mendaftar dengan membawa persyaratan administrasi sesuai ketentuan yang berlaku;  
  • Petugas pendaftaran akan betul-betul teliti dalam melihat kebenaran/keabsahan persyaratan serta mengamati secara fisik tentang kelayakan postur calon yang datang melapor ke tempat pendaftaran setelah melaksanakan pendaftaran melalui online sesuai norma yang ditentukan dengan melibatkan Tim jasmani dan kesehatan;
  • Petugas pendaftaran dapat menolak para calon yang melapor untuk mendapatkan nomor pendaftaran apabila nyata-nyata tidak memenuhi persyaratan dengan penjelasan sebaik-baiknya; dan
  • Petugas pendaftaran akan memberi petunjuk yang jelas kepada para calon yang dapat diterima pendaftarannya tentang kegiatan dan ketentuan selanjutnya, agar para calon dapat menyiapkan diri sebaik-baiknya.
  • Selama proses penerimaan calon Taruna/Taruni Akademi TNI 2015 tidak dipungut biaya apapun! Jika ada yang mengatasnamakan Panitia untuk membayar sejumlah uang untuk ditransfer itu sudah pasti penipuan! Segera laporkan ke panitia terdekat.
Demikian informasi Penerimaan Pendaftaran Taruna/Taruni Akademi TNI Tahun 2015 dan untuk informasi lebih lengkap, silahkan lihat di website rekrutmen-tni.mil.id.

Pengumuman Kelulusan Hasil Sidang Pantukhir Taruna/Taruni TNI 2015 Klik Disini
Read More
Pendaftaran Bintara PK TNI AL Tahun 2014

Pendaftaran Bintara PK TNI AL Tahun 2014

Pengumuman Pendaftaran Bintara PK TNI AL. Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) memanggil pemuda/pemudi Indonesia untuk dididik menjadi Bintara Prajurit Karier TNI AL.

Pendaftaran Bintara TNI AL

Persyaratan Calon Bintara PK TNI AL

  1. Warga Negara Indonesia,
  2. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
  3. Setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI tahun 1945,
  4. Berumur sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan Dikma 25 Juli 2014,
  5. Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polres setempat),
  6. Sehat jasmani dan rohani,
  7. Tidak kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap,
  8. Pria dan wanita,
  9. Berijazah minimal lulusan SMA/MA/SMK (bukan Paket C) sesuai kebutuhan jurusan (kebutuhan keahlian/program studi akan ditentukan kemudian), dengan nilai rata-rata UAN 6,0 atau kelas 12 dengan rata-rata rapor semester satu tidak kurang dari 6,0 dan sudah terdaftar sebagai pesertas Unas,
  10. Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin selama mengikuti pendidikan pertama dan selama dua tahun setelah selesai Dikma,
  11. Tinggi badan tidak kurang dari 163 cm untuk Caba Pria dan 157 cm untuk Caba Wanita, dengan berat badan seimbang,
  12. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) sepuluh tahun terhitung mulai saat dilantik menjadi Sersan Dua,
  13. Bukan prajurit TNI, anggota Polri maupun PNS
  14. Tidak bertato dan bertindik maupun bekasnya,
  15. Tidak buta warna dan tidak berkacamata,
  16. Memiliki KTP dan Kartu Keluarga sesuai dengan tempat pendaftaran yang terdekat.

Pendaftaran Calon Bintara PK TNI AL

Pendaftaran Bintara PK TNI AL dibuka mulai 13 April s.d 3 Mei 2014.

Cara mendaftar : calon mendaftar secara online melalui website http://rekrutmen-tni.ilmci.com untuk mendapatkan nomor animo. Selanjutnya calon harus daftar ulang secara fisik ke tempat pendaftaran yang telah ditentukan dengan membawa cetakan formulir pendaftaran dan berkas asli yang terdiri dari:
  1. Akte Kelahiran
  2. Ijazah SD, SLTP, SLTA sederajat
  3. Pas photo hitam putih terbaru ukuran 4x6 cm dua lembar, 3x4 cm satu lembar
  4. KTP calon dan KTP orang tua atau KTP wali bagi yang tidak bertempat tinggal dengan orang tua
  5. Kartu Keluarga (KK)

Masing-masing berkas tersebut di fotocopy satu lembar, serta dimasukkan ke dalam dua buah map berwarna biru untuk Caba Pria dan warna kuning untuk Caba Wanita.

Catatan :
  • Selama mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pengujian/pemeriksaan, terhadap para calon Bintara PK TNI AL tidak dipungut biaya apapun.

Demikian informasi Pengumuman Pendaftaran Bintara PK TNI AL Tahun 2014, untuk mengetahui informasi selengkapnya silahkan lihat di website resmi TNI AL.
Read More
Pengumuman Pendaftaran CPNS Kabupaten Tasikmalaya 2014

Pengumuman Pendaftaran CPNS Kabupaten Tasikmalaya 2014

Lowongan CPNS Pemkab Tasikmalaya – Akhirnya Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya membuka pendaftaran CPNS tahun 2014 setelah sebelumnya mengancam tidak akan menerima seleksi CPNS 2014. Hal ini terkait dengan jatah kuota formasi CPNS Pemkab Tasikmalaya yang hanya 30. Namun setelah diajukan permohonan untuk penambahan kuota, maka KemenPAN-RB menambah kuota Formasi CPNS Pemerintah Daerah Kabupaten Tasikmalaya menjadi 123.

Pengumuman Pendaftaran CPNS Kabupaten Tasikmalaya 2014

Pengumuman Penerimaan CPNS Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2014

Bagi masyarakat yang berminat menjadi CPNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya agar menyampaikan lamaran dengan ketentuan sebagai berikut :

I. PERSYARATAN

A. Persyaratan Umum
  1. Warga Negara Indonesia;
  2. Berusia serendah-rendahnya 18 (delapan belas) tahun dan setinggi-tingginya 35 (tiga puluh lima) tahun pada saat pelamaran (Tanggal Stempel/Cap Pos);
  3. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan keputusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, karena melakukan suatu tindak pidana kejahatan;
  4. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil/Anggota Tentara Nasional Indonesia/Anggota Kepolisian Negara, atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta;
  5. Tidak berkedudukan sebagai Calon / Pegawai Negeri;
  6. Mempunyai pendidikan, kecakapan, keahlian dan keterampilan yang diperlukan;
  7. Berkelakuan baik;
  8. Sehat jasmani dan rohani;
  9. Bersedia ditempatkan diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau negara lain yang ditentukan oleh Pemerintah.
B. Persyaratan Khusus
  1. Mempunyai KTP yang masih berlaku;
  2. Untuk lulusan S.1 dan D-III merupakan lulusan dari Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang terakreditasi oleh BAN-PT dan memiliki IPK minimal 2,75 (dua koma tujuh lima);
  3. Untuk pelamar semua Formasi Jabatan Tenaga Guru, wajib memiliki Sertifikat Pendidik;
  4. Untuk pelamar Formasi Jabatan Dokter, Apoteker, Keperawatan dan Kebidanan wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) / Surat Ijin Perawat (SIP)   / Surat Ijin Bidan (SIB) yang masih berlaku;
  5. Khusus untuk Formasi Jabatan Satuan Polisi Pamong Praja Pemula, memiliki persyaratan tambahan sebagai berikut : a) Berusia serendah-rendahnya 19 (sembilan belas) tahun dan setinggi-tingginya 25 (dua puluh lima) tahun pada saat pelamaran (Tanggal Stempel/Cap Pos); b) Nilai rata-rata Ijazah/STTB Sekolah Menengah Tingkat Atas (SMA) / Madrasah Aliyah (MA)minimal 7,00 (tujuh koma nol nol); c) Tinggi Badan minimal 160 cm bagi pelamar laki-laki dan 155 cm bagi pelamar perempuan, dengan berat badan proporsional yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Sehat dari Dokter; d) Tidak memiliki cacat fisik yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Sehat dari Dokter.
  6. Untuk Ijazah sementara / Surat Keterangan Lulus / Bukti Yudisium, dinyatakan tidak berlaku;
  7. Pelamar hanya diperkenankan untuk melamar 1 (satu) Formasi Jabatan;
  8. Khusus formasi jabatan Penggerak Swadaya Masyarakat Pertama dengan kualifikasi pendidikan S.1 Semua Jurusan, dikhususkan bagi pelamar lulusan S.1 Non Pendidikan dan S.1 Non Kesehatan.
II. KETENTUAN PENDAFTARAN

A. Pendaftaran Online
Pelamar melakukan pendaftaran online pada tanggal 16 September 2014 (Pukul 00.00 WIB) s.d. 30 September 2014 (Pukul 24.00 WIB), dengan mekanisme :
  1. Pelamar melakukan pendaftaran secara online ke Portal Nasional CPNS 2014 dengan alamat panselnas.menpan.go.id atau regpanselnas.menpan.go.id. kemudian mengisi Formulir Pendafataran dengan memasukan data NIK (Nomor Induk Kependudukan), Nama Lengkap, email, dll., pada kolom Instansi pilih PEMERINTAH KAB. TASIKMALAYA;
  2. Pelamar akan mendapatkan email balasan dari Portal Nasional CPNS 2014 berupa username dan password yang digunakan untuk login di sscn.bkn.go.id;
  3. Pelamar masuk ke situs sscn.bkn.go.id, login dengan menggunakan username dan password yang dikirim oleh Portal Nasional CPNS 2014 ke email yang telah didaftarkan sebelumnya. Setelah berhasil login, pelamar mendaftar dengan mengisi Form Pendaftaran yang terdiri dari data Informasi Pelamar dan Formasi Jabatan yang Dilamar. Kemudian mencetak Kartu / Tanda Bukti Pendaftaran CPNS Tahun 2014;
  4. Pelamar menyiapkan dan menyampaikan berkas sesuai persyaratan dan wajib menyertakan Kartu / Tanda Bukti Pendaftaran CPNS Tahun 2014.
B. Penyampaian Berkas Persyaratan
Bagi pelamar yang telah berhasil melakukan pendaftaran online, wajib menyampaikan berkas persyaratan dengan ketentuan :
  1. Surat lamaran ditulis tangan dan ditandatangani sendiri (tanpa meterai) dengan menggunakan tinta hitam serta menyebutkan formasi jabatan yang dilamar, ditujukan kepada Bupati Tasikmalaya (contoh terlampir), dengan dilampiri berkas dengan susunan : a) Pas Photo terbaru berwarna (tanpa mengenakan Kaca Mata) ukuran 4x6 sebanyak 3 (tiga) lembar dengan menuliskan KODE LAMARAN, NAMA dan NO. REGISTRASI dibalik pas photo tersebut; b) Asli Kartu / Tanda Bukti Pendaftaran CPNS Tahun 2014; c) Foto Copy KTP yang masih berlaku dilegalisir oleh pejabat yang berwenang; d) Foto copy sah Ijazah/STTB dan Transkrip Nilai dilegalisir oleh pejabat yang berwenang; e) Foto copy Sertifikat/Ijazah Pendidikan Profesi dilegalisir oleh pejabat yang berwenang, khusus bagi pelamar Dokter, Apoteker dan Dokter Hewan; f) Foto copy SK Akreditasi dari BAN-PT dilegalisir oleh pejabat yang berwenang, khusus bagi pelamar Formasi Jabatan dengan Kualifikasi Pendidikan S.1 atau D-III yang apabila pada Ijazah/STTB-nya tidak tercantum penetapan Akreditasi BAN-PT; g) Foto copy Sertifikat Pendidik dilegalisir oleh pejabat yang berwenang, Khusus bagi pelamar semua Formasi Jabatan Tenaga Guru; h) Foto copy Surat Tanda Registrasi (STR) / Surat Ijin Perawat (SIP) / Surat Ijin Bidan (SIB), dilegalisir oleh pejabat yang berwenang. Khusus bagi pelamar Dokter, Apoteker, Perawat dan Bidan; i) Khusus bagi pelamar Formasi Jabatan Satuan Polisi Pamong Praja Pemula wajib melampirkan Asli Surat Keterangan Sehat yang mencantumkan Tinggi Badan, Berat Badan dan Keterangan Tidak Memiliki Cacat Fisik dari Dokter Pemerintah/RSUD/Puskesmas/RS TNI/POLRI; j) Asli Surat Pernyataan yang menyatakan sebagaimana Persyaratan Umum di atas. (contoh terlampir);
  2. Berkas Lamaran dimasukan ke dalam MAP yang sudah diberi KODE LAMARAN, NO REGISTRASI dan NAMA LENGKAP yang ditulis dengan huruf kapital di sudut kanan map. Dengan ketentuan sebagai berikut : a) Map warna hijau untuk pelamar Tenaga Guru; b) Map warna kuning untuk pelamar Tenaga Kesehatan; c) Map warna biru untuk pelamar Tenaga Penyuluh; dan d) Map warna merah untuk pelamar Tenaga Teknis/Administrasi.
  3. Map berkas lamaran tersebut dimasukan ke dalam amplop kabinet berwarna cokelat berukuran ± 37 x 27 cm yang sudah diberi KODE LAMARAN, FORMASI JABATAN, NO. REGISTRASI dan NIK. Ditulis dengan menggunakan hurup kapital di sudut kanan amplop (contoh terlampir) dengan menuliskan nama dan alamat pengirim di balik amplop kabinet.
  4. Di dalam amplop kabinet lamaran sertakan 2 (dua) buah amplop balasan warna putih polos berukuran ± 23 x 11 cm, dengan mencantumkan : a) Kode lamaran; b) No. Registrasi; c) NIK; d) No. Telp./HP; e) Nama pelamar; f) Alamat pelamar yang mudah dihubungi oleh Petugas Pos. Data tersebut di atas ditulis/diketik menggunakan huruf kapital/balok (contoh terlampir).
  5. Pengajuan berkas lamaran dimulai tanggal 17 September 2014 s.d. 1 Oktober 2014 (Cap/Stempel Pos), ditujukan kepada Yth. BUPATI TASIKMALAYA PO BOX 1000. Dikirim dengan menggunakan Jasa Pos dengan Perlakuan Khusus yang tersedia di Kantor Pos.
  6. Bagi pelamar yang mengirim berkas lamaran sebelum atau sesudah tanggal yang ditetapkan, tidak akan diproses atau dinyatakan gugur.
III. PELAKSANAAN SELEKSI

1. Seleksi terdiri dari 2 (dua) tahap :
a. Tahap I : Seleksi Administrasi
Bagi pelamar yang dinyatakan memenuhi persyaratan Administrasi (Seleksi Tahap I), dapat mengikuti Seleksi Tahap II berupa Tes Kompetensi Dasar.
b. Tahap II : Tes Kompetensi Dasar (TKD)
  • TKD akan dilaksanakan pada jadwal dan lokasi yang akan ditentukan dan diberitahukan kemudian melalui website resmi Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya : www.tasikmalayakab.go.id atau media lainnya;
  • Pada saat pelaksanaan TKD, peserta seleksi wajib membawa Kartu Tanda Peserta Seleksi dan KTP Asli;
  • Materi TKD meliputi : a) Tes Wawasan Kebangsaan; b) Tes Intelegensia Umum; c) Tes Karakteristik Pribadi.
  • Penetapan dan Pengumuman Kelulusan TKD (Seleksi Tahap II) akan diumumkan kemudian setelah mendapat keputusan lebih lanjut dari Panselnas (Panitia Seleksi Nasional) serta keputusan tersebut bersifat mengikat dan tidak dapat diganggu gugat.
2. Pada tiap tahapan seleksi diterapkan sistem gugur;
3. Pengumuman kelulusan seleksi dapat dilihat pada media cetak atau website resmi Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya : www.tasikmalayakab.go.id.
 
IV. KETENTUAN LAIN

  1. Pendaftaran tidak dipungut biaya;
  2. Tidak ada komunikasi baik lisan maupun tulisan dengan Panitia Seleksi Penerimaan CPNS Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2014;
  3. Baik yang memenuhi persyaratan maupun tidak, akan diberitahukan melalui Pos;
  4. Berkas lamaran menjadi milik Panitia Seleksi Penerimaan CPNS Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2014 dan tidak dapat diambil kembali;
  5. Bagi pelamar yang memberikan keterangan tidak benar dinyatakan gugur dan bersedia dituntut di muka pengadilan;
  6. Keputusan Panitia Seleksi Penerimaan CPNS Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2014 tidak dapat diganggu gugat;
  7. Contoh Lamaran, Surat Pernyataan, Amplop lamaran dan Amplop Balasan dapat dilihat di situs resmi Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya www.tasikmalayakab.go.id atau pada Papan Pengumuman Kantor Pos atau Instansi Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya (Badan/ Dinas/ Kantor/ Kecamatan/ Sekretariat Daerah/ Inspektorat/ Sekretariat DPRD, dll).

Rincian Formasi CPNS Kabupaten Tasikmalaya Tahun Anggaran 2014


Formasi ASN Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya untuk tahun anggaran 2014 adalah sebanyak 123, dengan rincian sebagai berikut :
-    Tenaga Guru 29 orang
-    Tenaga Kesehatan 36 orang
-    Tenaga Penyuluh 10 orang
-    Tenaga Teknis/Administrasi 48 orang

Untuk rincian formasi CPNS Pemkab Tasikmalaya selengkapnya terkait nama jabatan, kualifikasi pendidikan, gol/ruang, dan rencana penempatan bisa dilihat DISINI.

Demikian informasi mengenai Pengumuman Pendaftaran CPNS Pemkab Tasikmalaya Tahun 2014. Bagi yang berminat silahkan mendaftarkan diri pada waktu yang telah ditentukan. Semoga sukses selalu

Read More
Penerimaan Taruna/Taruni Akpol Tahun 2016

Penerimaan Taruna/Taruni Akpol Tahun 2016

Penerimaan Pendaftaran Taruna-Taruni Akpol 2016 – Akademi Kepolisian atau sering disingkat Akpol adalah sebuah lembaga pendidikan untuk mencetak perwira Polri, merupakan unsur pelaksana pendidikan pembentukan Perwira Polri yang berada di bawah Kalemdikpol. Berdasarkan Peraturan Kapolri Nomor 21 Tahun 2010 Akpol bertujuan menyelenggarakan pendidikan pembentukan Perwira Polri tingkat Akademi. Lama pendidikan 4 tahun dengan output pangkat Inspektur Dua Polisi. Pendekatan pendidikan melalui metode pembelajaran, pelatihan dan pengasuhan.

Penerimaan Taruna Taruni Akpol Tahun 2016

Kepolisian Negara Republik Indonesia memberikan kesempatan kepada putra-putri Warga Negara Republik Indonesia untuk menjadi Perwira Polisi melalui Seleksi dan Pendidikan Taruna/Taruni Akpol Tahun Akademik 2016/2017.

Info lainnya: - Penerimaan Bintara/Brigadir Polri 2016
                     - Penerimaan Tamtama Brimob dan Polair Polri 2016

Persyaratan Pendaftaran Calon Taruna/Taruni Akpol 2016

Persyaratan Umum :
  • warga Negara Indonesia (pria atau wanita);
  • beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  • setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945;
  • pendidikan paling rendah SMU / sederajat;
  • usia min 18 tahun (pada saat dilantik menjadi anggota polri);
  • sehat jasmani dan rohani (surat keterangan sehat dari institusi kesehatan);
  • tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) dari polres setempat;
  • berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela;
  • lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota kepolisian.
Persyaratan Khusus :
  • pria/wanita, bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI
  • berusia minimal 17 tahun (kelahiran 4 Agustus 1999) dan maksimal 21 tahun (kelahiran 4 Agustus 1995) pada saat pembukaan pendidikan;
  • untuk persyaratan nilai kelulusan tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014 dengan nilai hasil ujian akhir nasional (HUAN) untuk IPA dan IPS min 6,5 (enam koma lima)
  • berijazah serendah-rendahnya SMA/Madrasah Aliyah jurusan IPA/IPS (bukan lulusan Paket A,B dan C) dengan ketentuan :
  1. nilai kelulusan tahun 2012 dan 2013 dengan Hasil Ujian Nasional/HUAN (bukan nilai gabungan) minimal 7,0 dan untuk tahun 2014, 2015 dan 2016 berdasarkan Ujian Nasional (UN) minimal 70, khusus Papua dan Papua Barat lulusan tahun 2012 s.d. 2016 minimal 65
  2. bagi lulusan tahun 2016 (yang masih kelas III) nilai rapor rata-rata kelas III semester I minimal 70 dan setelah lulus menyerahkan dengan nilai Ujian Nasional minimal 70
  • bukan merupakan lulusan program pendidikan kesetaraan paket A, paket B dan paket C;
  • tinggi badan minimal (dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku) :
  1. pria : 165 cm
  2. wanita : 160 cm
  • berdomisili 1 tahun di wilayah Polda tempat mendaftar dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga dan surat keterangan domisili dari Lurah/Kades setempat dengan diketahui oleh Kapolsek
  • bagi Catar dari SMA Taruna Nusantara dan Krida Nusantara yang masih kelas III dapat mendaftar di Polda seluruh wilayah NKRI, sedangkan untuk lulusan dari tahun 2015 kebawah mendaftar sesuai domisili Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  • belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah/kawin selama dalam pendidikan akpol, belum pernah melahirkan bagi catar wanita dan belum pernah punya anak kandung/biologis bagi catar pria
  • tidak bertato/memiliki bekas tato dan tidak ditindik/memiliki bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat
  • dinyatakan bebas narkoba dengan menyerahkan surat keterangan bebas narkoba dari instansi kesehatan pemerintah (RS Pemerintah atau Klinik BNN/BNP/BNK)
  • bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI & bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas Kepolisian
  • bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemenbuddikdasmen
  • bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun terhitung mulai saat diangkat menjadi Perwira Polri
  • memperoleh persetujuan dari ortu/wali
  • tidak terikat perjanjian ikatan dinas dengan instansi lain
  • bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai/karyawan :
  1. mendapat persetujuan/rekomendasi dari kepala instansi yang bersangkutan
  2. bersedia diberhentikan dari status pegawai/karyawan , bila diterima dan mengikuti pendidikan pembentukan taruna akpol
  • bagi yang memiliki prestasi di tingkat provinsi/nasional/internasional agar dilampirkan sertifikatnya untuk dijadikan pertimbangan dalam penentuan kelulusan;
  • mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian tingkat Panda dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. pemeriksaan administrasi awal;
  2. pemeriksaan kesehatan tahap I;
  3. pemeriksaan psikologi (tertulis);
  4. pengujian akademik, yang meliputi : a) Pengetahuan Umum; 2) Bahasa Indonesia; 3) Matematika (IPA dan IPS);
  5. pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Keswa);
  6. pengujian kesamaptaan jasmani dan antropometri ;
  7. pendalaman PMK;
  8. pemeriksaan Administrasi Akhir;
  9. sidang terbuka kelulusan tingkat panda;
  • mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian tingkat Panpus dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. sistem gugur meliputi: a) Pemeriksaan Administrasi; b) Pemeriksaan Kesehatan; c) Pemeriksaan Psikologi Wawancara dan Pendalaman PMK; d) Pengujian Jasmani dan Antropometri
  2. sistem ranking meliputi: a) uji TPA dan TOEFL; b) Pemeriksaan Penampilan; c) Sidang Terbuka Kelulusan Tingkat Akhir Pusat.

Tata Cara Pendaftaran Calon Taruna/Taruni Akpol 2016
  • waktu pendaftaran calon Taruna/Taruni Akpol mulai tanggal 7-30 April 2016. 
  • terlebih dahulu calon harus melakukan pendaftaran secara online melalui website http://penerimaan.polri.go.id/ dengan mengisi Form Registrasi Calon Taruna/Taruni Akpol 2016.
  • setelah itu, calon harus melakukan daftar ulang di Polres/ Polresta/ Polrestabes/ Polresmetro/ Polda setempat selaku Panda/ Sub Panda/ Panbanrim, untuk verifikasi administrasi, ukur tinggi dan berat badan. Pada saat daftar ulang calon harus membawa berkas dokumen sebagai berikut:
  1. Surat Permohonan menjadi Taruna/Taruni Akpol (Ditulis tangan oleh calon sendiri dengan tinta warna hitam dan menggunakan huruf balok tanpa coretan/dihapus diatas kertas folio bergaris bermaterai Rp.6.000,-)
  2. Fotocopy Akte Kelahiran/Surat Kenal Lahir (dilegalisir)
  3. Fotocopy Ijazah/STTB SD/MI, SMP/Tsanawiyah, SMA/MA/SMK, D-III, D-IV, S1/S2 (dilegalisir)
  4. Surat keterangan berbadan sehat yang dikeluarkan dari institusi kesehatan resmi milik pemerintah (diluar kesehatan Polri)
  5. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
  6. Fotocopy KTP dan KK (dilegalisir)
  7. Surat persetujuan orang tua/wali
  8. Surat pernyataan belum pernah menikah
  9. Daftar riwayat hidup
  10. Surat perjanjian ikatan dinas pertama anggota Polri
  11. Surat pernyataan tidak terikat oleh suatu perjanjian ikatan dinas
  12. Surat pernyataan orang tua/wali
  13. Semua berkas tersebut dibuat dengan jumlah 4 rangkap

Catatan :
  • Penerimaan Taruna/Taruni Akpol 2016 dilakukan secara Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis
  • Selama proses penerimaan calon Taruna/Taruni Akpol 2016 tidak dipungut biaya apapun!
  • Download contoh Surat permohonan menjadi Taruna/Taruni Akpol serta surat persetujuan dan pernyataan lainnya, klik disini.
Demikian informasi mengenai Penerimaan Pendaftaran Taruna/Taruni Akpol TA 2016, semoga bermanfaat.
Read More
Penerimaan Taruna/Taruni Akpol Tahun 2017

Penerimaan Taruna/Taruni Akpol Tahun 2017

Penerimaan Pendaftaran Taruna/Taruni Akpol 2017 – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memberikan kesempatan kepada putra-putri terbaik Indonesia untuk menjadi Perwira Polri melalui Akademi Kepolisian (Akpol). Pendidikan Akpol berlangsung selama 4 tahun dengan output pangkat Inspektur Dua Polisi.
Taruna-Taruni Akpol

Adapun persyaratan dan tata cara pendaftaran Seleksi dan Pendidikan Taruna/Taruni Akpol Tahun Akademik 2017/2018, adalah sebagai berikut.

Persyaratan Pendaftaran Calon Taruna/Taruni Akpol 2017

Persyaratan Umum :
  • Warga Negara Indonesia (pria atau wanita)
  • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945
  • Sehat jasmani dan rohani (surat keterangan sehat dari institusi kesehatan)
  • Usia min 18 tahun (pada saat dilantik menjadi anggota polri)
  • Tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) dari polres setempat
  • Berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela
  • Lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota kepolisian

Persyaratan Khusus :
  • Pria/wanita, bukan anggota/mantan Polri/TNI dan PNS atau pernah mengikuti pendidikan Polri/TNI
  • Berijazah serendah-rendahnya SMA/sederajat jurusan IPA/IPS (bukan lulusan Paket A,B dan C) dengan ketentuan :
  1. Nilai kelulusan rata-rata Hasil Ujian Akhir Nasional/UAN (bukan nilai gabungan): tahun 2013 dengan nilai rata-rata minimal 7,0; tahun 2014 dengan nilai rata-rata minimal 6,5; tahun 2015 s.d. 2016 dengan nilai rata-rata minimal 60,00; dan tahun 2017 dengan nilai rata-rata 70,00
  2. Nilai kelulusan rata-rata Hasil Ujian Akhir Nasional/UAN (bukan nilai gabungan) khusus Papua dan Papua Barat: tahun 2013 dengan nilai rata-rata minimal 6,5; tahun 2014 dengan nilai rata-rata minimal 6,0; tahun 2015 s.d. 2016 dengan nilai rata-rata minimal 60,00; dan tahun 2017 dengan nilai rata-rata minimal 65,00
  3. Bagi lulusan tahun 2017 (yang masih kelas III) nilai rapor rata-rata kelas III semester I minimal 70,00 dan setelah lulus menyerahkan nilai Ujian Nasional dengan nilai rata-rata sebagaimana yang tercantum pada point 1 dan 2
  4. Bagi yang berusia 16 sampai dengan kurang dari 17 tahun dengan ketentuan nilai rata-rata ujian Nasional minimal 75,00 dan memiliki kemampuan Bahasa Inggris dengan nilai rata-rata 75,00
  • Ketentuan tentang Ujian Nasional perbaikan :
  1. Bagi lulusan 2014 s.d. 2016 yang mengikuti Ujian Nasional (UN) perbaikan dapat mengikuti seleksi penerimaan Taruna Akpol T.A. 2017 dengan ketentuan nilai rata-rata memenuhi persyaratan
  2. Sedangkan calon peserta yang mengulang di kelas III baik disekolah yang sama atau di sekolah yang berbeda tidak dapat mengikuti seleksi penerimaan Taruna Akpol T.A. 2017
  • Berusia minimal 16 tahun dan maksimal 21 tahun pada saat pembukaan pendidikan
  • Tinggi badan minimal (dengan berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku): pria: 165 (seratus enam puluh lima) cm; wanita : 163 (seratus enam puluh tiga) cm
  • Belum pernah menikah/hamil atau melahirkan bagi peserta calon Taruni dan belum pernah punya anak kandung/biologis bagi peserta calon Taruna serta sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan pembentukan
  • Tidak bertato/memiliki bekas tato dan tidak ditindik/memiliki bekas tindik telinga atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat
  • Bagi peserta calon Taruna/i yang telah gagal karena pidana/asusila atau Taruna/i yang diberhentikan dengan tidak hormat tidak dapat mendaftar kembali
  • Bagi peserta calon Taruna/i yang berusaha menggunakan sponsor/koneksi dengan cara menghubungi lewat telepon/surat kepada panitia/pejabat yang berwenang melalui orang tua/wali/keluarga atau pihak lain akan didiskualifikasi
  • Dinyatakan bebas narkoba dengan menyerahkan surat keterangan bebas narkoba dari instansi kesehatan pemerintah (RS Pemerintah atau Klinik BNN/BNP/BNK)
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI dan bersedia ditugaskan pada semua bidang tugas Kepolisian
  • Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kemenbuddikdasmen
  • Berdomisili minimal 1 tahun di wilayah Polda tempat mendaftar dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk/Kartu Keluarga dan surat keterangan domisili dari Lurah/Kades setempat dengan diketahui oleh Kapolsek
  • Bagi peserta calon Taruna/i yang berasal dari SMA Taruna Nusantara dan SMA Krida Nusantara yang masih kelas III dapat mendaftar di Polda asal sesuai alamat KTP/KK atau dapat mendaftar untuk SMA Taruna Nusantara di Polda Jateng dan DIY, untuk SMA Krida Nusantara di Polda Jabar, dengan ketentuan mengikuti kuota kelulusan/perankingan pada Polda asal sesuai domisili KTP/KK
  • Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 (sepuluh) tahun terhitung saat diangkat menjadi Perwira Polri
  • Memperoleh persetujuan dari orang tua/wali
  • Tidak terikat perjanjian Ikatan Dinas dengan suatu instansi lain
  • Bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai/karyawan: mendapat persetujuan/rekomendasi dari kepala instansi yang bersangkutan; dan bersedia diberhentikan dari status pegawai/karyawan , bila diterima dan mengikuti pendidikan pembentukan Taruna Akpol
  • Mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian tingkat Panda dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. Pemeriksaan administrasi awal;
  2. Pemeriksaan kesehatan tahap I;
  3. Pemeriksaan psikologi (tertulis);
  4. Pengujian kesamaptaan jasmani dan antropometri;
  5. Pengujian akademik, yang meliputi: 1) Pengetahuan Umum; 2) Bahasa Indonesia; 3) Matematika (IPA dan IPS);
  6. Pemeriksaan kesehatan tahap II;
  7. Pemeriksaan Administrasi Akhir;
  8. Sidang terbuka kelulusan tingkat Panitia Daerah;
  • Mengikuti dan lulus pemeriksaan/pengujian tingkat Panitia Pusat (Panpus) dengan sistem gugur, yang meliputi materi dan urutan kegiatan sebagai berikut :
  1. Sistem gugur meliputi: Pemeriksaan Administrasi; Pemeriksaan Kesehatan; Pemeriksaan Psikologi Wawancara dan Pendalaman PMK; Pengujian Jasmani dan Antropometri; dan Pemeriksaan Penampilan
  2. Sistem ranking: uji TPA dan TOEFL
  3. Sidang Terbuka Kelulusan Tingkat Akhir Pusat.

Tata Cara Pendaftaran Calon Taruna/Taruni Akpol 2017
  • Waktu pendaftaran calon Taruna/Taruni Akpol mulai tanggal 14 Maret - 15 April 2017. 
  • Calon terlebih dahulu harus melakukan pendaftaran secara online melalui website http://penerimaan.polri.go.id/ dengan mengisi Form Registrasi Calon Taruna/Taruni Akpol 2017.
  • Setelah itu, calon harus melakukan daftar ulang di Polres/ Polresta/ Polrestabes/ Polresmetro/ Polda setempat selaku Panda/ Sub Panda/ Panbanrim, untuk verifikasi administrasi, ukur tinggi dan berat badan. Pada saat daftar ulang calon harus membawa berkas dokumen sebagai berikut:
  1. Surat Permohonan menjadi Taruna/Taruni Akpol (Ditulis tangan oleh calon sendiri dengan tinta warna hitam dan menggunakan huruf balok tanpa coretan/dihapus diatas kertas folio bergaris bermaterai Rp.6.000,-)
  2. Fotocopy Akte Kelahiran/Surat Kenal Lahir (dilegalisir)
  3. Fotocopy Ijazah/STTB SD/MI, SMP/Tsanawiyah, SMA/MA/SMK, D-III, D-IV, S1/S2 (dilegalisir)
  4. Surat keterangan berbadan sehat yang dikeluarkan dari institusi kesehatan resmi milik pemerintah (diluar kesehatan Polri)
  5. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
  6. Fotocopy KTP dan KK (dilegalisir)
  7. Surat persetujuan orang tua/wali
  8. Surat pernyataan belum pernah menikah
  9. Daftar riwayat hidup
  10. Surat perjanjian ikatan dinas pertama anggota Polri
  11. Surat pernyataan tidak terikat oleh suatu perjanjian ikatan dinas
  12. Surat pernyataan orang tua/wali
  13. Semua berkas tersebut dibuat dengan jumlah 4 rangkap

Catatan :
  • Penerimaan Taruna/Taruni Akpol 2017/2018 dilakukan secara Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis
  • Selama proses penerimaan calon Taruna/Taruni Akpol 2017 tidak dipungut biaya apapun!
  • Download contoh Surat permohonan menjadi Taruna/Taruni Akpol serta surat persetujuan dan pernyataan lainnya, klik disini.

Demikian informasi mengenai Penerimaan Pendaftaran Taruna/Taruni Akpol TA 2017, semoga bermanfaat.
Read More
Lowongan Kerja Anggota Komisi ASN

Lowongan Kerja Anggota Komisi ASN

Lowongan kerja Komisi ASN. Demi penyelenggaraaan kekuasaan tertinggi dalam kebijakan, pembinaan profesi, dan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), maka akan segera dibentuk Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) yang tentunya memerlukan sumber daya manusia (SDM) yang kompenten, profesional dan bermartabat.

Bagi seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang berminat dan memenuhi persyaratan dapat mengajukan lamaran untuk mengikuti seleksi penerimaan anggota Komisi ASN.

Pendaftaran Anggota Komisi ASN
 

Pengumuman Pendaftaran Anggota Komisi ASN

KEMENTERIAN
PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI
PENGUMUMAN
Nomor: B. 1188/S.PAN-RB/3/2014

Sesuai Pasal 25 ayat (2) huruf b Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, yang menyatakan bahwa untuk menyelenggarakan kekuasaan tertinggi dalam kebijakan, pembinaan profesi, dan Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), perlu dibentuk Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

Sehubungan dengan hal tersebut, dengan ini kami mengundang seluruh Warga Negara Indonesia untuk menjadi Anggota KASN, dengan persyaratan sebagai berikut:

  • Warga Negara Indonesia
  • Setia dan taat kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
  • Berusia paling rendah 50 (lima puluh) tahun pada saat mendaftarkan diri sebagai calon anggota KASN;
  • Tidak sedang menjadi anggota partai politik dan/atau tidak sedang menduduki jabatan politik;
  • Mampu secara jasmani dan rohani untuk melaksanakan tugas;
  • Memiliki kemampuan, pengalaman, dan/atau pengetahuan di bidang manajemen sumber daya manusia;
  • Berpendidikan paling rendah S2 di bidang administrasi negara, manejemen sumber daya manusia, kebijakan publik, ilmu hukum, ilmu pemerintahan, dan/atau S2 di bidang lain yang memiliki pengalaman di bidang manejemen sumber daya manusia;
  • Tidak merangkap jabatan pemerintahan dan/atau badan hukum lainnya;
  • Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap.

I. KETENTUAN PENDAFTARAN

  • Pengumuman dan pendaftaran dimulai tanggal 17 s.d. 30 Maret 2014 yang dilakukan secara online melalui Website Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi di www.menpan.go.id. Daftar Riwayat Hidup, dan Formulir Persetujuan (bagi PNS) pada alamat situs tersebut di atas;
  • Berkas pendaftaran yang terdiri dari :
  1. Surat Lamaran;
  2. Daftar Riwayat Hidup;
  3. Salinan Ijazah dan Transkip Nilai S1 dan S2 yang dilegalisir;
  4. Surat Persetujuan Pejabat Pembina Kepegawaian (bagi PNS);
  5. Surat Persetujuan dari Pimpinan Instansi (bagi Non PNS);
  6. Salinan Surat Keputusan Pensiun bagi Pensiunan PNS dan TNI/POLRI
  7. Foto berwarna dengan latar belakang merah ukuran 4 x 6 sebanyak 5 lembar.
  • Berkas lamaran/pendaftaran, disampaikan secara online dengan mengupload hasil scan berkas melalui menu upload yang telah disediakan;
  • Selanjutnya berkas lamaran asli dengan kelengkapan persyaratan yang diperlukan (hardcopy), diantar melalui pos atau langsung kepada :
         Panitia Seleksi Anggota KASN
         Jl. Jenderal Sudirman Kav. 69, Jakarta Selatan 12190
  • Batas waktu penerimaan surat lamaran (hardcopy) terhitung mulai tanggal 17 Maret s.d. 2 April 2014 pukul 17.00 WIB;
  • Kelengkapan berkas lainnya menyusul.

II. JADWAL KEGIATAN

  • Pengumuman : 17 – 30 Maret 2014
  • Pendaftaran : 17 Maret – 2 April 2014
  • Seleksi Administrasi oleh Sekretariat : 3 – 7 April 2014
  • Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi : 7 April 2014
  • Uji Publik terhadap calon yang lulus Seleksi Administrasi : 7 April - 21 April 2014
  • Tes Kompetensi :
  1. Penulisan Makalah : 10 - 11 April 2014
  2. Assessment Center dan Tes Psikologi (Profile Assessment) : 21 – 24 April 2014
  • Pengumuman Hasil Tes Kompetensi : 2 Mei 2014
  • Wawancara : 6 – 8 Mei 2014
  • Pengumuman Hasil Wawancara : 12 Mei 2014
  • Tes Kesehatan : 14 – 20 Mei 2014
  • Penetapan calon Anggota (14 orang) : 22 Mei 2014

III. KETENTUAN LAIN

  • Khusus bagi Pegawai Negeri Sipil harus mendapat persetujuan dari Pejabat Pembina Kepegawaian Instansinya;
  • Berkas administrasi yang akan diproses adalah berkas yang lengkap sesuai dengan ketentuan yang dipersyaratkan;
  • Dalam seleksi ini TIDAK DIKENAKAN BIAYA ATAU PUNGUTAN DALAM BENTUK APAPUN;
  • Setiap perkembangan informasi Seleksi ini disampaikan melalui website Kementerian PAN dan RB dengan alamat www.menpan.go.id. Kelalaian tidak mengikuti perkembangan informasi menjadi tanggung jawab pelamar;
  • Apabila dikemudian hari diketahui pelamar telah memberikan data/keterangan tidak benar, maka Tim Seleksi berhak membatalkan hasil seleksi;
  • Keputusan Tim Seleksi Anggota KASN bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

Demikianlah informasi Lowongan Kerja Anggota Komisi ASN, untuk pendaftaran secara online silahkan Klik Disini, dan untuk mengunduh pengumuman Klik Disini.

Sumber : KemenPAN-RB
Read More