meta expr:content='data:blog.searchQuery + ", terbaru dan lengkap, info lowongan kerja cpns, penerimaan tni polri, beasiswa unggulan, berita persib terkini"' name='keywords'/> Search results for Cpns Pusat
Showing posts sorted by date for query Cpns Pusat. Sort by relevance Show all posts
Showing posts sorted by date for query Cpns Pusat. Sort by relevance Show all posts
Penerimaan Pendaftaran Siswa/Taruna Lembaga Pendidikan Kedinasan 2017

Penerimaan Pendaftaran Siswa/Taruna Lembaga Pendidikan Kedinasan 2017

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) telah mengeluarkan surat edaran berupa Pengumuman Penerimaan Calon Siswa-Siswi/Taruna-Taruni Lembaga Pendidikan Kedinasan Tahun 2017 bagi putra-putri terbaik lulusan SMU atau sederajat.

Penerimaan Pendaftaran Taruna Lembaga Pendidikan Kedinasan 2017

Lulusan dari lembaga pendidikan kedinasan atau sering disebut Lembaga Pendidikan Ikatan Dinas secara otomatis diangkat menjadi CPNS, yang akan ditempatkan pada jabatan tertentu berdasarkan usulan Kementerian/Lembaga yang bersangkutan.

Berikut daftar Lembaga Pendidikan Kedinasan yang akan membuka seleksi penerimaan siswa-siswi/taruna-taruni baru tahun 2017:
  1. Kementerian Keuangan (PKN STAN) : 4.920 orang
  2. Kementerian Dalam Negeri (IPDN) : 1.689 orang
  3. Kementerian Perhubungan (STTD) : 165 orang
  4. Kemenkum HAM (Poltekip dan Poltekim) : 500 orang
  5. Badan Intelejen Negara (STIN) : 124 orang
  6. Badan Pusat Statistik (STIS) : 600 orang
  7. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG) : 250 orang
  8. Lembaga Sandi Negara (STSN) : 100 orang

Persyaratan Umum
  • Warga Negara Indonesia
  • Lulusan pendidikan SMA /sederajat
  • Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP elektronik dan NIK Kartu Keluarga
  • Pelamar hanya bisa mendaftar di satu sekolah ikatan dinas
  • Bersedia membayar biaya pendaftaran

Tata Cara Pendaftaran
Calon siswa-siswi/taruna-taruni harus melakukan pendaftaran secara online melalui laman resmi Panselnas https://panselnas.id/ mulai tanggal 9-31 Maret 2017.

Catatan :
  • Penerimaan siswa-siswi/taruna-taruni Sekolah Ikatan Dinas ini bebas KKN.
  • Ujian Seleksi Penerimaan Taruna ini menggunakan sistem CAT, jadi pastikan Anda sudah memahaminya. 
  • Hati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan panitia penerimaan atau lembaga tertentu yang dapat membantu kelulusan dengan kewajiban membayarkan uang dalam jumlah tertentu.
  • Sumber
Read More
Pendaftaran Calon Praja IPDN 2016

Pendaftaran Calon Praja IPDN 2016

Penerimaan Pendaftaran Calon Praja IPDN Tahun 2016 – IPDN atau yang memiliki kepanjangan Institut Pemerintahan Dalam Negeri adalah salah satu Perguruan Tinggi Kedinasan yang berada di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. IPDN merupakan penggabungan STPDN dengan Institut Ilmu Pemerintahan (IIP).

IPDN ini diselenggarakan dengan tujuan mempersiapkan kader pemerintah, baik di tingkat daerah maupun di tingkat pusat. IPDN telah didirikan pada tahun 2004 yang lokasinya terletak di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Indonesia.

Pendaftaran Calon Praja IPDN 2016

IPDN membuka penerimaan pendaftaran Calon Praja Tahun Akademik 2016/2017 dengan persyaratan dan ketentuan pendaftaran sebagai berikut:

Persyaratan Pendaftaran Calon Praja IPDN Tahun 2016

Persyaratan Umum:
  • Warga Negara Indonesia;
  • Usia peserta seleksi minimal 16 (enam belas) tahun dan maksimal 21 (dua puluh satu) tahun pada saat pendaftaran;
  • Tinggi badan pendaftar bagi pria minimal 160 cm dan pelamar wanita minimal 155 cm.
Persyaratan Administrasi:
  • Berijazah serendah-rendahnya Sekolah Menengah Atas (SMA)  atau Madrasah Aliyah (MA) dengan ketentuan:
  1. Nilai rata-rata Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) minimal 7,00 (tujuh koma nol nol) bagi pendaftar lulusan 2013 s.d 2016;
  2. Khusus bagi Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat Nilai rata-rata Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) minimal 6,50 (enam koma lima nol) tahun kelulusan 2013 s.d 2016.
  • KTP bagi peserta yang berusia diatas 17 Tahun atau Kartu Keluarga/Akta Kelahiran bagi yang belum memiliki KTP;
  • Surat keterangan Kepala Sekolah masing-masing sebagai peserta Ujian Nasional bagi siswa SMA/MA kelas 3 Tahun Ajaran 2015/2016;
  • Surat elektronik/e-mail yang masih aktif;
  • Pas photo.
Persyaratan Khusus:
  • Tidak sedang menjalani atau terancam hukuman pidana karena melakukan kejahatan;
  • Tidak ditindik atau bekas ditindik telinganya atau anggota badan lainnya bagi pendaftar pria, kecuali karena ketentuan agama/adat;
  • Tidak bertato atau bekas tato;
  • Tidak menggunakan kacamata/lensa kontak;
  • Belum pernah menikah/kawin, bagi pendaftar wanita belum pernah hamil/melahirkan;
  • Apabila pendaftar dinyatakan lulus dan dikukuhkan sebagai Praja IPDN, maka pendaftar:
  1. Bersedia untuk tidak Menikah/Kawin selama mengikuti pendidikan;
  2. Bersedia diangkat menjadi CPNS/PNS dan ditugaskan/ditempatkan di seluruh wilayah Negara Republik Indonesia;
  3. Bersedia ditempatkan pada seluruh kampus IPDN;
  4. Bersedia mentaati segala Peraturan yang berlaku di IPDN;
  5. Bersedia diberhentikan sebagai Praja IPDN jika melakukan tindakan kriminal, mengkonsumsi dan atau menjual belikan narkoba, melakukan perkelahian, pemukulan, pengeroyokan, dan melakukan tindakan asusila atau penyimpangan seksual.
  • Bersedia dikembalikan ke daerah masing-masing tanpa biaya IPDN apabila terbukti melakukan pemalsuan identitas/dokumen atau tidak memenuhi persyaratan pendaftaran di atas. 

Ketentuan Pendaftaran Calon Praja IPDN Tahun 2016
  • Pendaftaran penerimaan Calon Praja IPDN Tahun 2016 dilakukan secara online melalui website resmi Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: http://panseldikdin.menpan.go.id sampai dengan pendaftar memperoleh password dari Panselnas melalui e-mail pendaftar.
  • Selanjutnya pendaftar melakukan login dengan menggunakan password yang diperoleh dari Panselnas ke website resmi Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP) IPDN Tahun 2016 ke http://spcp.ipdn.ac.id untuk: a) Mengisi biodata Calon Peserta Seleksi; b)Mengunggah Scanning dokumen sebagai berikut:
  1. KTP asli bagi peserta yang berusia diatas 17 Tahun atau Kartu Keluarga/Akta Kelahiran bagi yang belum memiliki KTP (dengan format pdf maksimum 1 MB);
  2. Ijazah/STTB asli atau photocopy legalisir (dengan format pdf maksimum 1 MB);
  3. Surat keterangan asli sebagai peserta Ujian Nasional bagi siswa SMA/MA kelas 3 Tahun Ajaran 2015/2016 dari Kepala Sekolah masing-masing peserta;
  4. Pasphoto berwarna (tidak hitam putih) menghadap kedepan dan tidak memakai kacamata ukuran 4x6 cm (maksimum 500 KB dengan format jpg).
  • Apabila pendaftar tidak memenuhi ketentuan administrasi pendaftaran diatas maka pendaftar dinyatakan gugur. 

Jadwal Seleksi Penerimaan Calon Praja IPDN Tahun 2016
  • Pendaftaran Online: 29 Maret – 25 April 2016
  • Memasukkan Dokumen Persyaratan dan Seleksi Administrasi Calon Praja IPDN: 29 Maret – 25 April 2016
  • Pengumuman Lulus Hasil Seleksi Administrasi Calon Praja IPDN Tahun 2016: 27 April 2016
  • Pelaksanaan Tes Kompetensi Dasar (TKD): 9 – 13 Mei 2016
  • Pengumuman hasil TKD: 15 Mei 2016
  • Pelaksanaan Tes Kesehatan: 24 – 27 Mei 2016
  • Pengumuman Hasil Tes Kesehatan: 30 Mei 2016
  • Pelaksanaan Tes Psikologi, Integritas dan Kejujuran: 2 – 4 Juni 2016
  • Pengumuman Hasil Tes Psikologi, Integritas dan Kejujuran: 10 Juni 2016
  • Penerimaan Peserta Pantukhir: 12 – 14 Juli 2016
  • Verifikasi Faktual Dokumen: 12 – 15 Juli 2016
  • Pengumuman Hasil Verifikasi Faktual Dokumen: 16 Juli 2016
  • Tes Ulang Kesehatan: 18 – 22 Juli 2016
  • Tes Kesamaptaan: 19 – 23 Juli 2016
  • Tes Wawancara: 25 – 28 Juli 2016
  • Pengumuman Hasil Pantukhir (Kesehatan, Kesemaptaan dan Wawancara): 29 Juli 2016

Ingat! Semua proses Seleksi Calon Praja IPDN tidak dipungut biaya, untuk itu berhati-hatilah terhadap penipuan yang mengatas namakan  panitia seleksi IPDN.

Demikianlah informasi mengenai Penerimaan Pendaftaran Calon Praja IPDN 2016. Semoga bermanfaat dan selamat mendaftar.
Read More
Tujuh LPID Buka Pendaftaran Tahun 2016

Tujuh LPID Buka Pendaftaran Tahun 2016

Tujuh Lembaga Pendidikan Ikatan Dinas (LPID) membuka pendaftaran penerimaan siswa-siswi/taruna-taruni tahun akademik 2016. Bagi putra-putri terbaik lulusan Sekolah Menengah Umum (SMU) sederajat dapat mengikuti seleksi menjadi siswa/taruna pada LPID tersebut.

lembaga pendidikan ikatan dinas

Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Dwi Wahyu Atmaji mengungkapkan, ada tujuh LPID yang membuka kesempatan 5.940 kursi calon siswa.

Atmaji lebih lanjut menjelaskan, bagi warga masyarakat yang bermaksud melakukan pendaftaran dapat melakukan pendaftaran secara online melalui portal panseldikdin.menpan.go.id sesuai dengan jadwal. Informasi lengkap terkait dengan pendaftaran dapat diakses di portal masing-masing Kementerian/Lembaga Pendidikan Kedinasan yang akan dibuka mulai tanggal 15 Maret s/d 27 Mei 2016.

Dengan sistem pendaftaran terpadu ini, maka tidak ada satu orang atau pihak manapun yang dapat membantu kelulusan dengan kewajiban menyediakan uang dalam jumlah tertentu.

Ditambahkan, peserta hanya boleh mendaftar di salah satu dari 7 (tujuh) Kementerian/Lembaga Pendidikan Kedinasan. “Apabila mendaftar di dua atau lebih Lembaga Pendidikan, maka yang bersangkutan dinyatakan gugur,” ujarnya di Jakarta, Senin (14/03).

Menurut Atmaji, peserta dapat mengikuti pendidikan apabila telah dinyatakan lulus keseluruhan tahapan seleksi.

Untuk pengangkatan menjadi CPNS, dilakukan setelah dinyatakan lulus serta memperoleh ijazah dari Lembaga Pendidikan yang bersangkutan dan ditempatkan pada jabatan tertentu berdasarkan usulan dari Kementerian/Lembaga yang bersangkutan dan Pemerintah Daerah (yang melakukan pola pembibitan bagi lulusan STTD) berdasarkan formasi yang ditetapkan oleh Menteri PANRB. “Jadi, meskipun sudah diterima di lembaga pendidikan ikatan dinas tersebut, tidak otomatis diangkat menjadi CPNS,” pungkas Atmaji.

Berikut daftar tujuh Lembaga Pendidikan Ikatan Dinas yang membuka pendaftaran penerimaan iswa-siswi/taruna-taruni tahun akademik 2016.

Daftar Tujuh LPID yang membuka pendaftaran tahun 2016
  1. Kementerian Keuangan:  Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN) sebanyak 3.650 siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 21 Maret s/d 3 April 2016, pelaksanaan TKD dari tanggal 20 s/d 24 Juni 2016);
  2. Kementerian Dalam Negeri: Istitut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) sebanyak 900 siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 29 Maret s/d 19 April 2016, pelaksanaan TKD dari tanggal 9 s/d 13 Mei 2016);
  3. Kementerian Perhubungan: Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) sebanyak 300 siswa pola pembibitan (pendaftaran dibuka dari tanggal 4 April s/d 27 Mei 2016, pelaksanaan TKD dari tanggal 9 s/d 10 Agustus 2016);
  4. Kementerian Hukum dan HAM: Akademi Imigrasi (AIM) dan POLTEKIP sebanyak 260 siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 21 Maret s/d 4 Mei 2016, pelaksanaan TKD dari tanggal 30 Mei s/d 3 Juni 2016);
  5. Badan Pusat Statistik: Sekolah Tinggi Ilmu Statistik (STIS) sebanyak 500 siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 1 Maret s/d 30 April 2016, pelaksanaan TKD dari tanggal 19 s/d 22 Juli 2016);
  6. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika: Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) sebanyak 250 siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 21 Maret s/d 22 April 2016, pelaksanaan TKD dari tanggal 11 Mei s/d Selesai);
  7. Lembaga Sandi Negara: Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN) sebanyak 80 siswa (pendaftaran dibuka dari tanggal 15 s/d 30 Maret 2016, pelaksanaan TKD dari tanggal 15 s/d 22 April 2016).
Sumber
Read More
Penerimaan Pegawai Non PNS Kontrak RSUP Dr. Sardjito 2015

Penerimaan Pegawai Non PNS Kontrak RSUP Dr. Sardjito 2015

Penerimaan Pegawai Non PNS Kontrak RSUP Dr. Sardjito – Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito merupakan rumah sakit terbesar di kota Yogyakarta, yang sedang mengembangkan diri menjadi rumah sakit bertaraf internasional agar mampu menangani permasalahan kesehatan dengan lebih baik.

Penerimaan Pegawai Non PNS Kontrak RSUP Dr. Sardjito

Saat ini, RSUP Dr. Sardjito membuka Penerimaan Pegawai Non Pegawai Negeri Sipil (Non PNS) Kontrak dengan alokasi formasi sebanyak 39 orang. Berikut syarat dan tata cara pendaftaran pegawai non PNS kontrak RSUP Dr. Sardjito tahun 2015.

Persyaratan Pelamar
  1. Warga Negara Republik Indonesia
  2. Usia paling rendah 18 tahun dan paling tinggi 35 tahun
  3. Untuk pelamar dari Perguruan Tinggi Negeri IPK minimal 2,75 dan untuk pelamar dari Perguruan Tinggi Swasta IPK minimal 3,00
  4. Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum penjara atau kurungan
  5. Tidak terikat dan atau tidak sedang menjadi pegawai dari instansi manapun dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal/non formal
  6. Berpenampilan menarik
  7. Berbadan sehat
  8. Bersedia menjadi Pegawai Non PNS Kontrak RSUP Dr. Sardjito dan tidak menuntut menjadi CPNS/PNS
  9. Untuk lulusan dari Institusi Pendidikan Non Kesehatan minimal terakreditasi B dari BAN PT dan untuk lulusan dari Institusi Pendidikan Kesehatan minimal terakreditasi B dari Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI atau BAN PT

Tahapan Pendaftaran
  1. Pendaftaran pelamar secara online melalui website Bagian SDM RSUP DR. Sardjito (www.sdm.sardjitohospital.co.id) atau website RSUP Dr. Sardjito (www.sardjitohospital.co.id) mulai tanggal 1 s/d 11 September 2015
  2. Pelamar harus memperhatikan langkah-langkah pengisian secara cermat dan hati-hati. Kesalahan pengisian yang tidak sesuai dengan dokumen pendukung dapat mengakibatkan ketidaklulusan seleksi administrasi
  3. Setiap pelamar hanya diperkenankan mendaftar pada 1 (satu) formasi dan tidak diperkenankan untuk mengubah pilihan formasi yang sudah diisikan pada saat pendaftaran secara online
  4. Mencetak hasil pendaftaran secara online dan menempel 1 (satu) lembar pas foto berwarna terbaru berukuran 4x6 serta menandatangani print out pendaftaran tersebut
  5. Pendaftaran secara online akan diproses setelah berkas lamaran diterima Panitia yang dikirimkan melalui PO BOX 15000 YK 55000

Lain-lain
  1. Berkas yang sudah dikirimkan kepada RSUP Dr. Sardjito menjadi milik Panitia dan tidak dapat diminta kembali
  2. Tidak diperkenankan melakukan registrasi ganda
  3. Layanan Hotline di nomor 08112630882 pada hari dan jam kerja
  4. Para pelamar disarankan untuk terus memonitor informasi dan perkembangan Penerimaan Pegawai Non PNS Kontrak RSUP Dr. Sardjito Tahun 2015 melalui website Bagian SDM RSUP DR. Sardjito (www.sdm.sardjitohospital.co.id)
  5. Keputusan Panitia bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
  6. Apabila dikemudian hari pelamar terbukti memberikan data palsu, maka kelulusan dinyatakan batal

Demikian informasi Penerimaan Pegawai Non PNS Kontrak RSUP Dr. Sardjito Tahun 2015, semoga bermanfaat. Untuk pengumuman selengkapnya bisa dilihat disini.
Read More
Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran CPNS 2015

Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran CPNS 2015

Info CPNS 2015 – Pemerintah pusat dan akan membuka penerimaan CPNS tahun 2015 yang menurut rencana formasi CPNS akan ditetapkan pada bulan Juli 2015 dan pelaksanaan tes direncanakan akan digelar pada bulan Agustus 2015. Rekrutmen CPNS baru di tahun ini hanya untuk formasi yang benar-benar dibutuhkan, yang terdiri dari formasi umum dan formasi honorer K2 yang telah terdaftar.

Formasi CPNS 2015 yang dibutuhkan di berbagai instansi pusat dan daerah adalah total sekitar 100 ribu formasi. Terdiri dari 30 ribu formasi untuk pelamar honorer K2 dengan rincian 25500 formasi untuk honorer pemda dan 4500 formasi untuk honorer kementerian dan lembaga negara. Sedangkan sisanya 70 ribu formasi untuk CPNS dari jalur umum, jalur khusus dan kalangan difable.

Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran CPNS 2015

Lowongan CPNS 2015 yang disediakan adalah untuk formasi tenaga kesehatan, tenaga guru, formasi khusus tenaga tertentu dan lowongan khusus yang diberikan untuk putra-putri Papua dan kalangan penyandang cacat (kalangan disable). Setiap pelamar hanya diperkenankan melamar satu formasi saja. Selain itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh setiap calon pelamar CPNS sebelum mereka mendaftarkan diri, yakni Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran CPNS 2015 yang telah ditentukan.

Persyaratan CPNS 2015

Persyaratan Umum CPNS 2015
Persyaratan umum CPNS ini harus dipersiapkan dan dipenuhi oleh setiap pelamar sebelum bisa mengikuti seleksi tes cpns.
  1. Warga Negara Indonesia (WNI)
  2. Berusia serendah-rendahnya 18 (delapan belas) tahun dan berusia maksimum 35 tahun pada tanggal 1 Desember 2015
  3. Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap.
  4. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS/Anggota TNI/Polri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.
  5. Tidak berkedudukan sebagai CPNS atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan tidak sedang terikat perjanjian/kontrak kerja dengan instansi lain.
  6. Sehat jasmani dan rohani.
  7. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Republik Indonesia yang ditentukan oleh Pemerintah.
Persyaratan Khusus CPNS 2015
Persyaratan khusus merupakan persyaratan tambahan yang diberikan oleh masing-masing instansi pemerintahan baik pusat maupun daerah. Persyaratan khusus ini tentu akan berbeda antara instansi satu dengan instansi lainnya. Namun demikian, ada beberapa persyaratan khusus yang biasa dipersyaratkan kepada pelamar diantaranya:
  1. Lulusan Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia yang program studinya terakreditasi minimal B oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi.
  2. TOEFL/TOEFL Prediction dari Lembaga Bahasa Perguruan Tinggi Negeri atau UPT Bahasa Perguruan Tinggi Negeri atau lembaga pendidikan Bahasa Inggris terakreditasi dengan nilai minimal 450 / TOEFL®IBT (Internet-Based TOEFL) yang diterbitkan oleh The Indonesian International Education Foundation (IIEF) dengan nilai minimal 53 / IELTS yang diterbitkan oleh Yayasan Pendidikan Australia (IDP) dengan nilai minimal 5.
Khusus untuk kalangan honorer K2 selain persyaratan diatas, ada tambahan beberapa persyaratan umum dan khusus, diantaranya:
  • Berusia paling rendah 19 tahun dan tidak boleh lebih dari 46 tahun pada tanggal 1 Januari 2016
  • Seleksi Tes diperuntukan untuk Tenaga Honorer K2 yang tidak lulus dalam tes sebelumnya
  • Harus sudah terdaftar dalam database BKN
  • Tenaga Honorer K2 yang dibiayai bukan dari APBN atau APBD, diangkat oleh pejabat yang berwenang dan bekerja di instansi pemerintah, masa kerja paling sedikit satu tahun pada tanggal 31 Desember 2005 dan sampai saat ini masih bekerja secara terus menerus.
  • Kebenaran data yang disampaikan dijamin dengan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang ditandatangani oleh PPK, yang sebelumnya sudah dilakukan verifikasi dan validasi terpadu oleh BKN dan BPKP

Tata Cara Pendaftaran CPNS 2015

  1. Pelamar wajib memiliki alamat email yang aktif untuk mengikuti proses rekruitmen CPNS.
  2. Pelamar wajib melakukan pendaftaran/registrasi secara online terlebih dahulu di portal nasional dengan alamat https://panselnas.menpan.go.id. dengan memasukkan NIK (Nomor Induk Kependudukan), nama, tempat lahir, tanggal lahir, alamat email dan password serta pilihan intansi yang dituju (pastikan bahwa instansi yang dituju adalah pilihan terbaik anda, karena setiap pelamar hanya diperkenankan mendaftar pada satu instansi).
  3. Setelah mendapat email konfirmasi dari Panselnas berupa username dan password, pelamar melanjutkan proses pendaftaran melalui laman CPNS Kementerian yang telah anda pilih tadi
  4. Lakukan login aplikasi cpns online untuk melengkapi isian data pendaftaran online dengan tahapan:
  • Mengisi formulir data pendaftaran CPNS online. Pelamar wajib memilih zona (wilayah) tempat seleksi sesuai dengan yang diinginkan. Sistem akan menentukan lokasi seleksi, hari, dan waktu pelaksanaan seleksi, dan akan diumumkan setelah masa pendaftaran berakhir;
  • Menyetujui Pernyataan Integritas bahwa data dan informasi yang disampaikan adalah benar;
  • Menyetujui pernyataan komitmen untuk melanjutkan proses lamaran apabila telah dinyatakan lulus pada tahap seleksi akhir;
  • Melakukan upload pas foto;
  • Mencetak Kartu Tanda Peserta Seleksi ; dan
  • Mencetak formulir pendaftaran.
Sebelum melakukan pendaftaran, dokumen yang harus disediakan adalah sebagai berikut:
  • Fotokopi KTP
  • Legalisir Ijazah
  • Legalisir Transkript Nilai
  • Scan pas foto terbaru
Jika dinyatakan lulus ujian CPNS 2015, maka pelamar harus menyiapkan dan mengirimkan berkas-berkas sebagai berikut:
  • SKCK dari pihak Kepolisian
  • Surat Keterangan Sehat dari Dokter Pemerintah
  • Kartu Kuning

Proses Seleksi CPNS 2015

Proses Seleksi dilaksanakan dalam beberapa tahap, diantaranya adalah:
  1. Screening Administrasi
  2. Tes Kemampuan Dasar (TKD) dengan menggunakan sistem CAT. Materi TKD meliputi Tes Wawasan Kebangsaan, Tes Inteligensia Umum, dan Tes Karateristik Pribadi.
  3. TKD diselenggarakan bagi pelamar yang telah mendaftar pada portal nasional sesuai dengan ketentuan tatacara pendaftaran, dan telah mencetak Kartu Tanda Peserta Seleksi.
  4. Pada saat pelaksanaan TKD, setiap pelamar wajib menunjukkan Kartu Tanda Peserta Seleksi dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli yang masih berlaku yang digunakan saat registrasi pendaftaran, serta mengisi daftar hadir yang telah dilengkapi dengan pas foto pelamar.
  5. Pelamar hanya dapat melaksanakan TKD pada lokasi dan waktu yang telah ditentukan.
Itulah beberapa informasi persyaratan dan pendaftaran CPNS 2015 yang bisa disampaikan. Untuk mengikuti seluruh seleksi CPNS tahun 2015, para peserta tes TIDAK DIPUNGUT BIAYA apapun.
Read More
Penerimaan CPNS 2015 Dimulai April

Penerimaan CPNS 2015 Dimulai April

Adanya Moratorium CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) di tahun ini hingga lima tahun kedepan, tidak lantas menutup penerimaan CPNS Tahun 2015. Pasalnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) memastikan proses seleksi akan dimulai April ini dan Lowongan CPNS 2015 Hanya Untuk Posisi Tertentu.

Proses seleksi penerimaan CPNS 2015 dapat dipastikan akan digelar serentak di seluruh Instansi baik pusat maupun daerah mulai bulan April, sebagaimana diungkapkan Kepala Bagian (Kabag) Humas KemenPAN-RB Suwardi.

Pendaftaran Seleksi CPNS 2015

Proses pengajuan formasi CPNS 2015 sudah digelar dan sudah ada beberapa instansi baik pusat maupun daerah yang mengajukan formasi CPNS 2015. Namun, pengajuan tersebut akan dikaji terlebih dahulu dikarenakan instansi yang mengajukan formasi harus memenuhi lima kriteria yang sudah ditetapkan KemenPAN-RB.

Adapun lima kriteria yang wajib dipenuhi yaitu analisis jabatan, beban anggaran yang tidak melebihi 50 persen, beban jabatan, peta jabatan dan perencanaan daerah tersebut. Semua kriteria itu harus dipenuhi instansi pusat maupun daerah, jika syarat sudah terpenuhi proses rekrutmen CPNS dapat dilakukan.

Bagi instansi yang hanya memenuhi beberapa point dari kriteria tersebut bisa saja menggelar rekrutmen CPNS 2015. Apabila misalnya instansi itu kelebihan pegawai di posisi pejabat struktural tapi kekurangan di posisi yang tidak di moratorium yaitu tenaga pendidik dan kesehatan, maka itu memang harus ada pegadaan baru.

Sementara untuk Daerah Otonomi Baru (DOB) yang kekurangan pegawai, pihak KemenPAN-RB memintanya untuk bersinergi dengan pemprov dan pemkot/pemkab setempat. Jangan kekurangan pegawai lantas minta pengadaan CPNS, bisa saja di pemda lain ada kelebihan pegawai yang bisa dimaksimalkan di DOB tersebut.

Proses Rekrutmen CPNS 2015

  • Januari – Maret : Pengajuan formasi CPNS 2015 Instansi pusat maupun daerah ke KemenPAN-RB dengan melampirkan 5 kriteria tersebut
  • April – Mei : Pengumuman pengadaan CPNS 2015 di instansi pusat maupun daerah, serta dilakukan proses pendaftaran
  • Juni – Juli : Proses seleksi Tes Kompetensi Dasar (TKD) di seluruh Instansi baik pusat maupun daerah
  • Agustus – September : Proses pengumuman yang lulus seleksi CPNS 2015 di Instansi pusat maupun daerah
Read More
Pengumuman Penerimaan CPNS Kemdikbud Tahun 2014

Pengumuman Penerimaan CPNS Kemdikbud Tahun 2014

Pendaftaran CPNS Kemdikbud – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) membuka kesempatan bagi Warga Negara Indonesia untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kemdikbud.  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merupakan kementerian yang membuka lowongan formasi CPNS terbanyak kedua yaitu 4250 formasi.

Pengumuman Pendaftaran CPNS Kemdikbud

Lowongan Formasi CPNS Kemdikbud

Pendaftaran dibuka bagi pelamar umum untuk mengisi kebutuhan tenaga sebagai berikut:
  1. 3992 formasi untuk kelompok jabatan dosen pada 108 unit kerja Perguruan Tinggi Negeri;
  2. 169 formasi kelompok jabatan paramedis pada 10 unit kerja Perguruan Tinggi Negeri;
  3. 719 formasi kelompok jabatan tenaga administrasi/teknisi pada 55 unit kerja Perguruan Tinggi Negeri;
  4. 659 formasi kelompok jabatan tenaga administrasi/teknisi pada 10 unit kerja di lingkungan unit utama Kemdikbud dan 71 unit kerja Unit Pelaksana Teknis (UPT);
  5. 130 formasi kelompok jabatan tenaga administrasi/teknisi pada 10 unit kerja Kopertis.
  6. 260 formasi dosen dipekerjakan (dpk) pada 14 unit kerja Kopertis.

Persyaratan Umum

  1. Warga Negara Indonesia (WNI)
  2. Berusia antara 18 (delapan belas) tahun dan 35 (tiga puluh lima) tahun pada tanggal 1 Desember 2014. Bagi pelamar yang berusia 35 tahun dan kurang dari 40 tahun per tanggal yang ditetapkan oleh Panselnas,  harus memiliki masa kerja terus menerus sejak 1 April 1997, pada instansi pemerintah dan/atau lembaga swasta yang berbadan hukum yang menunjang kepentingan nasional.
  3. Sehat jasmani, rohani dan bebas NARKOBA.
  4. Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap.
  5. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS/Anggota TNI/Polri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.
  6. Tidak berkedudukan sebagai CPNS atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan/atau tidak sedang menjalani perjanjian/kontrak kerja/ikatan dinas pada instansi lain, baik instansi di dalam maupun di luar lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Catatan: Berkas-berkas terkait dengan persyaratan umum tersebut di atas (kecuali KTP) akan diperlukan hanya bagi pelamar yang telah dinyatakan lulus pada akhir tahap seleksi. Pelamar dimohon TIDAK mengirim berkas-berkas tersebut pada tahap seleksi.

Persyaratan Khusus

Persyaratan khusus atau persyaratan lain yang berkaitan dengan penerimaan CPNS ini dapat dilihat pada masing-masing unit kerja Perguruan Tinggi Negeri, Kopertis, dan Unit Utama Pusat serta Unit Pelaksana Teknis (UPT)

Alur Pendaftaran CPNS Online Kemendikbud 


Alur Pendaftaran CPNS Online Kemendikbud

Tata Cara Pendaftaran CPNS Kemdikbud

Tahap 1, Pendaftaran di Portal Nasional CPNS 2014
  1. Pelamar wajib memiliki alamat email yang aktif untuk mengikuti proses rekruitmen CPNS Kemdikbud.
  2. Untuk melakukan pendaftaran cpns online di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pelamar harus melakukan registrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan username dan password serta konfirmasi melalui alamat surel (e-mail) pada Portal Nasional CPNS 2014 di alamat http://panselnas.menpan.go.id;
  3. Pastikan instansi yang dipilih adalah di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;

Ketentuan:
  1. Waktu pendaftaran di Portal Nasional CPNS 2014 adalah 15 hari dari tanggal 4 September s.d. 18 September 2014;
  2. Pelamar hanya dapat mendaftar di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan setelah melakukan pendaftaran di Portal Nasional CPNS 2014;
  3. Pendaftaran cpns online tidak dapat lagi dilakukan apabila telah melewati jadwal yang telah ditetapkan;

Tahap 2, Pendaftaran di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan  

Pelamar login menggunakan username dan password yang diperoleh dari Tahap 1, pada halaman Pendaftaran CPNS Kemendikbud di alamat http://cpns.kemdikbud.go.id;
  1. Mengisi formulir data pendaftaran CPNS online;
  2. Memilih wilayah lokasi tempat pelaksanaan Tes Kompetensi Dasar yang diinginkan;
  3. Melakukan Upload Pas Foto;
  4. Mencetak Kartu Tanda Peserta Seleksi.

Ketentuan:
  1. Waktu pendaftaran di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan adalah 15 hari dari tanggal 5 September s.d. 19 September 2014;
  2. Untuk pelamar Unit Utama Pusat (bukan Perguruan Tinggi dan Kopertis) dapat mendaftar maksimal 3 (tiga) lowongan formasi sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan dengan nama jabatan yang sama dengan urutan prioritas.
  3. Pelamar dapat memilih wilayah tempat uji kompetensi untuk Tes Kompetensi Dasar (TKD) sesuai dengan yang diinginkan. Informasi wilayah tempat uji kompetensi dapat dilihat pada tabel wilayah tempat uji kompetensi; 
  4. Kartu Tanda Peserta Seleksi memuat Nomor Ujian dan identitas Peserta yang harus dibawa ketika pelaksanaan ujian TKD;
  5. Ukuran pasfoto yang diunggah adalah 400 x 500 pixel berbentuk Potrait (Tegak) dengan ukuran file maksimal 100 Kb dengan format jpg atau jpeg ;

Ketentuan Lain

  1. Setiap pelamar wajib mematuhi dan mengikuti seluruh ketentuan yang ditetapkan.
  2. Apabila dikemudian hari pelamar terbukti memberikan data yang tidak sesuai dengan fakta atau melakukan manipulasi data baik pada setiap tahapan seleksi maupun setelah diangkat menjadi CPNS/PNS maka kelulusan yang bersangkutan dinyatakan batal dan/atau yang bersangkutan diberhentikan sebagai CPNS/PNS.
  3. Apabila pelamar telah dinyatakan lulus tetapi tidak menyampaikan kelengkapan berkas untuk penetapan NIP sampai batas waktu yang ditentukan, maka kelulusan yang bersangkutan dinyatakan batal dan/atau yang bersangkutan dianggap mengundurkan diri.
  4. Panitia seleksi tidak melayani komunikasi dengan pelamar dalam bentuk apapun. Pelamar diharapkan selalu memantau perkembangan informasi yang diumumkan pada website resmi Kemdikbud.

Untuk informasi Penerimaan Pendaftaran CPNS Kemdikbud 2014 selengkapnya bisa dilihat pada laman http://cpns.kemdikbud.go.id. Semoga bermanfaat dan sukses selalu.

Read More
Pengumuman Pendaftaran CPNS PPATK Tahun 2014

Pengumuman Pendaftaran CPNS PPATK Tahun 2014

Penerimaan CPNS PPATKPusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) membuka pendaftaran CPNS tahun 2014 bagi putra-putri Indonesia terbaik lulusan Sarjana Strata 1 (S-1) dan Diploma III (D-III) untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan PPATK, dengan ketentuan sebagai berikut.

Penerimaan Pendaftaran CPNS PPATK

Lowongan CPNS PPATK

Formasi Jabatan CPNS PPATK

  1. Analis Pelaporan dan Transaksi Keuangan (2 orang)
  2. Pemeriksa Pelaporan dan Transaksi Keuangan (2 orang)
  3. Analis Kerjasama Dalam Negeri (1 orang)
  4. Analis Kerjasama Luar Negeri (1 orang)
  5. Pengelola dan Pemelihara Piranti TI (1 orang)
  6. Analis Organisasi (1 orang)
  7. Pemeriksa Anggaran (2 orang)
  8. Analis Barang dan Jasa (1 orang)
  9. Analis Pengelola Barang Milik Negara (4 orang)
  10. Pengadministrasi Umum (5 orang)
  11. Sekretaris (4 orang)
  12. Pengadministrasi Barang (1 orang)
  13. Pengadministrasi Perpustakaan (1 orang)

Persyaratan Umum Pelamar

  1. Warga Negara Indonesia;
  2. Pada tanggal 1 Desember 2014 berusia serendah-rendahnya 21 (dua puluh satu) tahun dan setinggi-tingginya 35 (tiga puluh lima tahun);
  3. Tidak berkedudukan sebagai CPNS/PNS, Calon/Anggota TNI/POLRI, atau BUMN/BUMD;
  4. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS/TNI/POLRI atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta;
  5. Tidak berkedudukan sebagai anggota dan/atau pengurus partai politik;
  6. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan;
  7. Memenuhi persyaratan kualifikasi pendidikan (jenjang dan jurusan) yang sesuai dengan lowongan formasi jabatan;
  8. Sehat jasmani dan rohani.

Persyaratan Khusus Pelamar

  1. Ijazah pelamar yang diakui adalah ijazah yang diperoleh dari Perguruan Tinggi Negeri/Swasta yang terakreditasi minimal “B” atau ijazah yang diperoleh dari Perguruan Tinggi Luar Negeri, yang telah mendapat penetapan penyetaraan dari Panitia Penilaian Ijazah Luar Negeri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
  2. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) bagi pelamar berijazah: a) Sarjana (S-1) minimal 3.00 (tiga koma nol nol); b) Diploma III (D-III) minimal 2,75 (dua koma tujuh lima);
  3. Nilai Institutional TOEFL Prediction (ITP): a) Sarjana (S-1) minimal 470 (empat ratus tujuh puluh); b) Diploma III (D-III) minimal 450 (empat ratus lima puluh);
  4. Pelamar tidak memiliki hubungan keluarga (ayah/ibu/anak/adik/kakak/mertua/ suami/isteri) dengan pegawai PPATK.

Ketentuan Pendaftaran CPNS PPATK

  • Pelamar melakukan registrasi online pada tanggal 20 Agustus s.d. 9 September 2014 (waktu pendaftaran CPNS 2014 telah diperpanjang) di portal nasional https://panselnas.menpan.go.id/ dan selanjutnya pilih PUSAT PELAPORAN DAN ANALISIS TRANSAKSI KEUANGAN pada kolom instansi yang akan dilamar.
  • Setelah melakukan registrasi online, pelamar wajib mengisi data yang diminta pada website http://sscn.bkn.go.id serta mengirimkan dokumen lamaran yang dipersyaratkan.
  • Dokumen lamaran ditujukan kepada Ketua Tim Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Tahun Anggaran 2014.
  • Dokumen lamaran dialamatkan ke PO BOX 3300 JKT 10033 Jakarta.
  • Dokumen lamaran berupa:
  1. Hasil cetak (print out) nomor registrasi online;
  2. Surat lamaran yang ditandatangani sendiri oleh pelamar;
  3. Daftar Riwayat Hidup yang ditandatangani sendiri oleh pelamar;
  4. Foto copy ijazah terakhir dan transkrip nilai akademik yang telah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang;
  5. Pas foto terbaru sebanyak 4 (empat) lembar ukuran 3×4 (berwarna) dengan latar belakang biru dan nama pelamar ditulis di belakang pas foto;
  6. Fotokopi KTP yang masih berlaku;
  7. Foto copy sertifikat Institutional TOEFL Prediction yang masih berlaku pada tanggal 3 September 2014.
  • Dokumen lamaran tersebut wajib disusun rapi sesuai urutan di atas dalam map kertas dengan warna :
  1. Biru untuk Pelamar berijazah S-1
  2. Merah untuk Pelamar berijazah D-III
  • Pelamar wajib mencantumkan nomor registrasi online dan lokasi Tes Kompetensi Dasar (TKD) pada pojok kanan atas amplop, map kertas, dan surat lamaran.
  • Berkas lamaran yang diterima panitia menjadi milik panitia dan tidak dapat diminta kembali oleh pelamar.
Untuk informasi lebih jelasnya Pengumuman Pengadaan CPNS PPATK ini bisa dilihat di website resmi PPATK.

Read More
Info Pendaftaran CPNS Kementerian Pertanian Tahun 2014

Info Pendaftaran CPNS Kementerian Pertanian Tahun 2014

Lowongan CPNS KementanKementerian Pertanian akan mengadakan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi Tahun Anggaran 2014. Untuk mengisi lowongan formasi Kementerian Pertanian Tahun Anggaran 2014 berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Formasi Pegawai Negeri Sipil Kementerian Pertanian Tahun Anggaran 2014 sebanyak 690 formasi, maka Kementerian Pertanian membuka pendaftaran CPNS Tahun 2014 yang akan ditempatkan pada Kantor Pusat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) lingkup Kementerian Pertanian di seluruh Indonesia.

Pendaftaran CPNS Kementerian Pertanian

Pengumuman Lowongan CPNS Kementerian Pertanian 2014

Persyaratan Umum 

  1. Warga Negara Republik Indonesia.
  2. Memiliki Integritas tinggi terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  3. Tidak berstatus sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil/Pegawai Negeri Sipil.
  4. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai CPNS/PNS/Anggota TNI/POLRI atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta.
  5. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, karena melakukan suatu tindak pidana kejahatan.
  6. Tidak menjadi anggota dan atau pengurus partai politik.
  7. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  8. Mengerti/menguasai penggunaan komputer (office) dan internet (browsing dan surat elektronik).

Persyaratan Khusus

  1. Memiliki kualifikasi pendidikan sesuai kebutuhan (Rincian Formasi menyusul).
  2. Memiliki Ijazah dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pertanian/Peternakan (tidak termasuk perikanan dan kehutanan).
  3. Memiliki Ijazah dari perguruan tinggi negeri atau swasta, untuk ijazah perguruan tinggi swasta program studi harus terakreditasi minimal B. Apabila dalam ijazah tersebut tidak disebutkan akreditasi B, maka pada saatnya wajib melampirkan Surat Keputusan BAN PT (bukan sertifikat BAN-PT) dan pada saat lulus masih berlaku. (Surat Keterangan Tanda Kelulusan TIDAK BERLAKU).
  4. Memiliki Nilai rata-rata/Indeks Prestasi Komulatif (IPK) minimal sebagai berikut: a) Nilai rata-rata ijazah minimal untuk SMK Pertanian/ Peternakan = 6,0; b) Nilai IPK minimal untuk D3 = 2,50; c) Nilai IPK minimal untuk S1/D4 = 2,50; d) Nilai IPK minimal untuk S2 = 3,00.
  5. Usia paling rendah 18 (delapan belas) tahun dan paling tinggi 35 (tiga puluh lima) tahun pada 1 JANUARI 2015 (maksimal kelahiran tanggal 1 Januari 1980).
  6. Memiliki Surat Keterangan Kesehatan Kejiwaan sehingga layak menjadi CPNS secara kejiwaan dari dokter Psikiatri RS Pemerintah (diserahkan pada saat Tes Kompetensi Bidang).
  7. Memiliki Sertifikat TOEFL minimal nilai 400 untuk D4, S1 dan S2 yang diterbitkan oleh lembaga yang berwenang (diserahkan pada saat Tes Kompetensi Bidang).

Persyaratan Registrasi Lamaran 

  • Proses registrasi lamaran secara online dimulai tanggal 20 Agustus–7 September 2014 melalui website resmi portal nasional http://panselnas.menpan.go.id. Proses ini dilakukan sepenuhnya oleh pelamar. Untuk mengurangi kesalahan, pelamar dihimbau untuk mempersiapkan dengan baik seluruh data dan dokumen yang diperlukan. Ketidaksesuaian antara isian pada database pelamar dengan dokumen pendukung pelamar akan berakibat pada ketidaklulusan pelamar pada tahap pertama (seleksi pertama).
  • Pelamar yang tidak memenuhi persyaratan umum dan persyaratan khusus tidak berhak melakukan registrasi lamaran dan apabila tetap melakukan registrasi lamaran maka bukti registrasi dinyatakan tidak berlaku.
  • Persyaratan melakukan registrasi lamaran secara online adalah sebagai berikut:
  1. Kartu Tanda Penduduk (KTP)/e-KTP yang masih berlaku (Selain KTP, kartu pengenal lain tidak berlaku);
  2. Ijazah dan Transkrip Nilai sesuai kualifikasi pendidikan yang dilamar;

Untuk informasi selengkapnya mengenai Pengumuman Penerimaan CPNS Kementerian Pertanian Tahun 2014, silahkan Klik Disini.

Read More
Pemkab Tasikmalaya Terancam Tidak Menerima Seleksi CPNS 2014

Pemkab Tasikmalaya Terancam Tidak Menerima Seleksi CPNS 2014

Lowongan CPNS Kabupaten Tasikmalaya 2014Pendaftaran online CPNS 2014 sudah dimulai hari ini, 20 Agustus sampai dengan 3 September 2014 melalui portal nasional CPNS : panselnas.menpan.go.id dan sccn.bkn.go.id. Namun untuk saat ini hanya sebatas pada instansi pusat. Sedangkan untuk instansi daerah waktunya diundur.

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah telah ditetapkan dengan kuota yang berbeda-beda, termasuk didalamnya Formasi CPNS Kabupaten Tasikmalaya dengan kuota sebanyak 30 orang. Namun Pemkab Tasikmalaya sendiri telah mengajukan penambahan kuota yang disesuaikan dengan analisis jabatan yang sudah dilakukan.

Lowongan Formasi CPNS 2014 Kabupaten Tasikmalaya

Lowongan Formasi CPNS 2014 Kabupaten Tasikmalaya

Sekretaris Daerah (Sekda) Tasikmalaya Drs H Abdul Kodir mengatakan hingga kemarin (19/8) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB) belum memberikan kepastian penambahan kuota CPNS yang pihaknya ajukan.

Sebelumnya, Pemkab Tasikmalaya yang mendapatkan jatah merekrut 30 CPNS tahun ini menawar. Mereka ingin jumlah tersebut ditambah. Minimal mereka bisa merekrut 350 orang.

"Informasi terakhir yang kita terima katanya akan ditambah sebanyak 100 orang. Jadi jumlahnya 130. Tapi ini pun masih belum pasti," kata Abdul Kodir, Selasa (19/8).

Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, kata Kodir, sudah mengambil sikap tegas tidak akan menerima seleksi CPNS kategori umum jika kuota yang diberikan tetap untuk 30 orang. Pasalnya anggaran yang harus dikeluarkan untuk melakukan seleksi tidak sebanding dengan kuota yang diterima.

"Kalau hanya 30 orang, Pak Bupati (H. Uu Ruzhanul Ulum) sendiri sudah menegaskan tidak akan menerima kuota tersebut," ujarnya.

Selain itu, imbuh Kodir, jumlah kuota yang diajukan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya sekitar sebelas ribuan tersebut sudah sesuai dengan analisis jabatan yang dilakukan di Kabupaten Tasikmalaya. Jika tetap diberi kuota 30 orang itu tidak sesuai analisis jabatan yang sudah dilakukan.

"Kita sudah lakukan analisis jabatan. Kebutuhannya memang sekian (sebelas ribuan). Jika yang diberikan hanya 30, ya jelas sangat jauh dari analisa," imbuhnya.

Dengan adanya sikap tegas yang diambil Pemkab Kabupaten Tasikmalaya tersebut, maka Kabupaten Tasikmalaya terancam tidak mengadakan seleksi CPNS tahun 2014 ini.

Read More
Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga

Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Pusat. Pemerintah akan membuka Pendaftaran CPNS 2014 pada 25-29 Agustus 2014 dengan formasi sebanyak 40.000 PNS dan 25.000 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN). Pendaftaran CPNS 2014 online bisa diakses melalui website resmi panselnas.menpan.go.id. Pendaftaran dilakukan dengan sistem single entry. Untuk seleksi CPNS 2014 dilakukan dengan sistem CAT (Computer Assisted Test).

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Pusat Kementerian dan Lembaga

Formasi Nasional CPNS 2014 terdiri dari formasi Kementerian dan Lembaga serta formasi di Instansi Pemerintah Provinsi, Kota dan Kabupaten. Untuk  Formasi CPNS Pemerintah Pusat terdiri atas 68 Kementerian dan Lembaga. Sementara untuk Formasi CPNS Pemerintah Daerah terdiri atas 400 instansi, yaitu 28 Pemerintah Provinsi dan 455 Pemerintah Kota dan Kabupaten. Berikut rincian Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga yang dikutip dari Portal Nasional CPNS 2014 panselnas.menpan.go.id.

Alokasi Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga

1. Kementerian Koordinator (3 Kementerian)
  • Kementerian Koordinator bidang Polhukam (28 formasi)
  • Kementerian Koordinator bidang Kesra (36 formasi)
  • Kementerian Koordinator bidang Perekonomian (23 formasi)
2. Kementerian (27 Kementerian)
  • Kementerian Dalam Negeri (1.500 formasi)
  • Kementerian Hukum dan Ham (1.000 formasi)
  • Kementerian Keuangan (5.100 formasi)
  • Kementerian ESDM (800 formasi)
  • Kementerian Perindustrian (147 formasi)
  • Kementerian Perdagangan (124 formasi)
  • Kementerian Pertanian (690 formasi)
  • Kementerian Kehutanan (580 formasi)
  • Kementerian Perhubungan (850 formasi)
  • Kementerian Kelautan dan Perikanan (518 formasi)
  • Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (212 formasi)
  • Kementerian Kesehatan (785 formasi)
  • Kementerian Pekerjaan Umum (135 formasi)
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (4.250 formasi)
  • Kementerian Sosial (136 formasi)
  • Kementerian Agama (596 formasi)
  • Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (141 formasi)
  • Kementerian Komunikasi dan Informatika (105 formasi)
  • Kementerian Riset dan Teknologi (65 formasi)
  • Kementerian Lingkungan Hidup (129 formasi)
  • Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (26 formasi)
  • Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas (38 formasi)
  • Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (20 formasi)
  • Kementerian BUMN (30 formasi)
  • Kementerian Perumahan Rakyat (44 formasi)
  • Kementerian Pemuda dan Olahraga (63 formasi)
  • Kementerian Sekretariat Negara (169 formasi)
3. Lembaga Pemerintah Non Kementerian (28 Lembaga)
  • Arsip Nasional RI – ANRI (42 formasi)
  • Lembaga Administrasi Negara – LAN (49 formasi)
  • Badan Kepegawaian Negara – BKN (242 formasi)
  • Perpustakaan Nasional – PERPUSNAS (35 formasi)
  • Badan Pusat Statistik – BPS (593 formasi)
  • Badan Inteljen Negara – BIN (276 formasi)
  • Lembaga Sandi Negara – LEMSANEG (100 formasi)
  • Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional – BKKBN (121 formasi)
  • Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional – LAPAN (35 formasi)
  • Badan Informasi Geospasial – BIG (77 formasi)
  • Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan – BPKP (164 formasi)
  • Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi – BPPT (81 formasi)
  • Badan Koordinasi Penanaman Modal – BKPM (15 formasi)
  • Badan Pertanahan Nasional – BPN (513 formasi)
  • Badan Pengawasan Obat dan Makanan – BPOM (400 formasi)
  • Lembaga Ketahanan Nasional – LEMHANAS (22 formasi)
  • Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika – BMKG (355 formasi)
  • Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia – BNP2TKI (150 formasi)
  • Badan Nasional Penanggulangan Bencana – BNPB (134 formasi)
  • Lembaga Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (18 formasi)
  • Badan SAR Nasional – BASARNAS (330 formasi)
  • Badan Narkotika Nasional – BNN (393 formasi)
  • Badan Standardisasi Nasional – BSN (83 formasi)
  • Badan Tenaga Nuklir Nasional – BATAN (98 formasi)
  • Badan Koordinasi Keamanan Laut – BAKORKAMLA (220 formasi)
  • Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan – PPATK (26 formasi)
  • Badan Pengawas Pemilu – BAWASLU (193 formasi)
  • Badan Nasional Penanggulangan Terorisme RI – BNPT (18 formasi)
4. Lembaga Negara (2 Lembaga dan 8 Sekretariat Lembaga Negara)
  • Kejaksaan Agung RI (600 formasi)
  • Sekretariat Kabinet (39 formasi)
  • Sekretariat Jenderal BPK (254 formasi)
  • Sekretariat Jenderal MPR (56 formasi)
  • Sekretariat Mahkamah Agung (362 formasi)
  • Sekretariat Jenderal DPD-RI (140 formasi)
  • Sekretariat Mahkamah Konstitusi (15 formasi)
  • Sekretariat Komisi Yudisial (13 formasi)
  • Sekretariat KPU (250 formasi)
  • Sekretariat OMBUDSMAN RI (76 formasi)
Jumlah total Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga adalah sebanyak 24.928 formasi. Lowongan formasi CPNS 2014 rencananya akan diumumkan pada 11-24 Agustus 2014 sambil menunggu usulan tambahan formasi aparatur sipil negara (ASN) dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.

Bagi para calon pelamar CPNS, silahkan pilih mana yang sesuai dengan minat dan pendidikan atau disiplin ilmu yang Anda miliki. Namun sebelum mendaftar,  harus memahami dulu Alur Tahapan Pendaftaran CPNS 2014.

Lihat juga Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah.

Read More
Tahapan Pendaftaran CPNS 2014

Tahapan Pendaftaran CPNS 2014

Tahapan Pendaftaran CPNS 2014 – Para calon pelamar CPNS harus mempelajari alur tahapan penerimaan CPNS kali ini. Karena proses pendaftaran CPNS 2014 berbeda dengan proses pendaftaran tahun-tahun sebelumnya. Sekarang pendaftaran CPNS 2014 dilakukan secara online dengan mengakses situs resmi Portal Nasional CPNS 2014.

Alur pendaftaran CPNS 2014 perlu dipahami oleh para calon pelamar sebelum mulai mendaftar CPNS 2014 secara online, karena supaya mempermudah dalam menyiapkan segala sesuatunya. Perlu diketahui pemerintah rencananya akan merekrut 40.000 PNS dan 25.000 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN).

Pendaftaran CPNS 2014 secara online dilakukan melalui portal panselnas.menpan.go.id pada tanggal 25-29 Agustus 2014. Karena sejauh ini, pihak kementerian sedang meminta para pejabat pembina kepegawaian (PPK) pusat dan daerah untuk segera menyampaikan usulan tambahan formasi aparatur sipil negara (ASN) khususnya CPNS paling lambat 24 Juli 2014. Sementara untuk tes seleksi CPNS yang menggunakan Sistem CAT rencananya akan dilangsungkan pada 1 September 2014.

Alur Pendaftaran CPNS 2014

Alur Pendaftaran CPNS 2014

  1. Memahami informasi umum tentang proses pendaftaran
  2. Mempelajari Formasi CPNS 2014 yang tersedia berserta pensyaratan dan kualifikasi yang dibutuhkan
  3. Menentukan formasi yang akan dipilih
  4. Mengisi Form pendaftaran pada formasi yang dipilih
  5. Mengirim Form data sesuai dengan KTP yang berlaku : NIK, Nama, Tanggal Lahir, Tempat Lahir, dan Alamat Email
  6. Mengirim Form
  7. Konfirmasi pendaftaran melalui email setiap pelamar (Cek juga folder spam di akun email Anda)
  8. Informasi menuju portal instansi dari formasi yang dipilih melalui email setiap pelamar
  9. Portal instansi yang dipilih untuk tahap pendaftaran selanjutnya sampai dengan pengumuman jadwal dan tempat ujian setiap pelamar
Dalam alur tahapan pendaftaran CPNS 2014 tersebut, data yang harus dipersiapkan sebelumnya adalah KTP yang masih berlaku dan alamat email yang aktif. Jadi jangan lupa dengan nomor NIK di KTP dan password email Anda. Data-data lain juga alangkah baiknya mulai disiapkan dari sekarang.

Read More
Verifikasi Honorer K2 Gagal Tes Untuk Proses Pengangkatan

Verifikasi Honorer K2 Gagal Tes Untuk Proses Pengangkatan

Verifikasi dan validasi honorer K2 yang gagal tes untuk proses pengangkatan segera dimulai. Sekretaris KemenPAN-RB atas nama MenPAN-RB, telah menerbitkan surat bernomor B.2605/M.PAN.RB/6/2014 tentang penanganan tenaga honorer K2 tertanggal 30 Juni 2014.

Verifikasi Honorer K2 Gagal Tes Untuk Pengangkatan
Surat Sekretaris KemenPAN-RB nomor B.2605/M.PAN.RB/6/2014
Surat itu meminta seluruh instansi, baik pusat maupun daerah, untuk segera melakukan verifikasi dan validasi (verval) terhadap honorer K2 yang gagal tes CPNS, sesuai kriteria dalam PP Nomor 56/2012. Verval untuk memastikan mana honorer K2 asli dan mana yang bodong. Sama seperti usul pemberkasan honorer K2 yang lulus tes, laporan data hasil verval honorer K2 yang gagal tes ini juga harus disertai dengan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang diteken kepala daerah.

"Terhadap tenaga honorer kategori II yang tidak lulus seleksi,  juga dilakukan verifikasi dan validasi sesuai kriteria dalam PP nomor 56/2012 disertai dengan SPTJM. Data hasil validasi tersebut selanjutnya disampaikan juga ke Kementerian PANRB dan BKN paling lambat tanggal 15 Agustus 2014, sebagai bahan analisis dan pertimbangan perumusan kebijakan selanjutnya," kata Sekretaris KemenPAN-RB, Tasdik Kinanto dalam suratnya tersebut.

Namun sangat disayangkan banyak honorer K2 yang masih belum mengetahui mengenai terbitnya surat Sekretaris KemenPAN-RB bernomor B.2605/M.PAN.RB/6/2014 tersebut. Apakah Pemerintah Daerah tidak mensosialisasikan atau memang Pusat belum mengirimnya ke daerah-daerah. Kejadian ini jelas akan menimbulkan pertanyaan tersendiri bagi para honorer K2 di daerah. Apalagi dengan tenggat waktu yang sampai tanggal 15 Agustus terkait pengiriman data hasil dari verval K2 yang tidak lulus.

Sekretaris Jenderal Forum Honorer Indonesia (Sekjen FHI) Eko Imam Suryanto menghimbau kepada para honorer K2 yang tidak lulus tes harus proaktif, jangan hanya berdiam diri. Mereka harus segera berkoordinasi dengan BKD setempat untuk menanyakan mengenai verifikasi dan validasi  honorer K2 gagal tes untuk proses pengangkatan.

Read More
Pendaftaran CPNS 2014 Secara Online di sscn.bkn.go.id

Pendaftaran CPNS 2014 Secara Online di sscn.bkn.go.id

Pendaftaran CPNS 2014 rencananya akan mulai dibuka pada minggu ketiga bulan Juli ini. Mulai tahun 2014 pendaftaran CPNS akan dilakukan secara online dengan menggunakan sistem single entry atau sistem yang terintegrasi secara online melalui satu aplikasi. Dengan kata lain, seluruh pelamar CPNS pusat maupun daerah harus melakukan pendaftaran CPNS 2014 secara online di sscn.bkn.go.id.

Pendaftaran CPNS 2014 Online di sscn.bkn.go.id

Panitia seleksi nasional (panselnas) ASN (aparatur sipil negara) 2014 terus membenahi teknis pelaksanaan ujian. Salah satunya adalah memperbaiki sistem pendaftaran tes CPNS yang selama ini berpencar-pencar di semua instansi pusat atau daerah.


Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Sesmen PAN-RB) Tasdik Kinanto menuturkan, sistem pendaftaran seleksi CPNS yang selama ini berpencar-pencar akan dicarikan solusinya. "Kami sudah menetapkan sistem single entry atau sistem yang terintegrasi secara online," katanya.

Tasdik menuturkan sistem pendaftaran terintegrasi ini untuk sementara khusus diterapkan pada seleksi CPNS. Seperti diketahui, tahun ini disiapkan kuota CPNS 2014 sebanyak 65 ribu kursi. Sistem pendaftaran CPNS terintegrasi atau single entry belum diterapkan pada rekrutmen PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja) yang berjumlah 35 ribu kursi. Kementerian PAN-RB menetapkan kebijakan sistem pendaftaran terintegrasi ini dalam surat Menteri PAN-RB tertanggal 3 Juli lalu. "Surat itu mengatur kebijakan pengadaan formasi ASN tahun anggaran 2014," ujar Tasdik.

Menurutnya melalui sistem ini, seluruh usulan formasi CPNS baru dari instansi pusat atau daerah harus menggunakan aplikasi pendaftaraan CPNS yang seragam. Aplikasi itu sudah disiapkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) yaitu, sscn.bkn.go.id.

Tasdik mengatakan dengan kebijakan pendaftaran CPNS terintegrasi atau single entry ini, pejabat pembina kepegawaian (PPK) level pusat atau aderah diminta untuk menyesuaikan. Seperti harus segera mengirimkan persyaratan pendaftaran CPNS secara detail di masing-masing instansi ke panselnas ASN 2014. Kemudian persyaratan pendaftaran dari masing-masing instansi pusat maupun daerah itu dipublikasikan secara nasional. Kemudian pelamar CPNS tinggal memilih ingin mendaftar di instansi mana. Sebelum memilih formasi yang dituju, pelamar harus melalui alur registrasi di sscn.bkn.go.id.

Hingga saat ini Kementerian PAN-RB masih membahas penetapan formasi CPNS baru di masing-masing instansi pengusul. Penetapan formasi sekaligus pendaftaran CPNS 2014 rencananya diputuskan antara Juli ini hingga Agustus depan.

Selain pendaftaran CPNS 2014 secara online di sscn.bkn.go.id, jangan lupa tes CPNS tahun 2014 sudah meninggalkan sistem LJK (lembar jawaban komputer). Sebagai gantinya pemerintah menetapkan sistem ujian menggunakan CAT (Computer Assisted Tes).

Read More
Materi Soal Tes CPNS 2014

Materi Soal Tes CPNS 2014

Materi Soal Tes CPNS. Pendaftaran CPNS 2014 akan dimulai pada minggu ketiga bulan Juli 2014, sedangkan untuk pelaksanaan tes seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dijadwalkan pada Agustus 2014. Adapun materi soal ujian CPNS 2014 salah satunya adalah Tes Kemampuan Dasar (TKD).

Materi Soal CAT CPNS 2014

Materi TKD CPNS 2014

Menurut Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Herman Suryatman, seperti tahun lalu seleksi CPNS 2014 akan dimulai dengan Tes Kemampuan Dasar (TKD). Tes ini terdiri dari tiga kelompok soal, yaitu:

  1. Tes Wawasan Kebangsaan, meliputi meliputi Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI.
  2. Tes Karakteristik Pribadi, meliputi integritas diri, semangat berprestasi, kreativitas dan inovasi, orientasi pada pelayanan dan lain-lain.
  3. Tes Intelegensia Umum, meliputi kemampuan verbal, kemampuan numerik, kemampuan berpikir logis dan kemampuan berpikir analitis.

Selain itu, Tes CPNS 2014 Akan Mirip UMPTN sehingga para pendaftar rekrutmen CPNS 2014 bisa memilih tiga formasi sekaligus pada satu dari 482 instansi pemerintah pusat dan daerah.

Pada tahun ini pemerintah juga akan menyelenggarakan tes untuk mencari 65 ribu CPNS dari 100 ribu formasi CPNS 2014 dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), untuk menjamin transparansi, obyektivitas, dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) dalam seleksi. Dengan cara ini, pemerintah optimistis bisa menjaring putera-puteri bangsa terbaik untuk menjadi aparatur sipil negara.

Mumpung masih ada waktu, bagi Anda yang berminat mengikuti tes seleksi CPNS 2014 sebaiknya bersiap-siap dengan banyak belajar mengenai contoh soal-soal CAT CPNS 2014.

Read More
Tes CPNS 2014 Akan Mirip UMPTN

Tes CPNS 2014 Akan Mirip UMPTN

Pendaftaran CPNS 2014 secara resmi akan diumumkan dan mulai dibuka oleh pemerintah pusat dan daerah pada minggu ketiga bulan Juli 2014. Untuk mekanisme pelaksanaan Tes CPNS 2014 akan mirip dengan UMPTN sehingga seorang pelamar CPNS bisa memilih tiga lowongan sekaligus, sebagaimana yang dilansir dari situs jpnn.com berikut ini.

Tes CPNS 2014 Mirip UMPTN

Persaingan memperebutkan kursi CPNS 2014 dari jalur umum dipastikan bakal kian ketat. Pasalnya, mekanisme tesnya mirip dengan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN). Di mana, selain 100 persen menggunakan Computer Assisted Test (CAT), pelamar juga bisa memilih tiga lowongan jabatan sekaligus dalam satu instansi.

Dengan model seperti ini, sudah bisa dipastikan, untuk formasi-formasi empuk di instansi-instansi yang dianggap favorit, bakal direbut oleh peserta yang nilai tes CAT-nya tinggi.

"Ya, rencananya mirip UMPTN. Pelamar bisa memilih tiga pilihan dalam satu instansi. Misal melamar di kemenkeu, jurusan akuntansi misalnya, bisa memilih jabatan A, B, dan C. Karena hampir semua lowongan di kemenkeu itu butuh akuntan," ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (HKIP) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Herman Suryatman kemarin (16/6).

Hal senada disampaikan Kabid Penyiapan Perumusan Kebijakan Pengadaan SDM Aparatur KemenPAN-RB Supardiyana. Dijelaskan, salah satu yang menarik dalam tes CPNS tahun 2014 seorang pelamar bisa mendaftar lebih dari satu pilihan. “Satu orang dapat melamar tiga jabatan yang memiliki kualifikasi yang sama, dalam satu instansi,” jelas Supardiyana.

Kalau tahun lalu, pelamar bisa mendaftar di berbagai instansi, kali ini cukup mendaftar di satu instansi, tetapi pilihannya dapat di beberapa instansi. Yang penting kualifikasinya sama, pelamar dapat memilih tiga instansi, dan tesnya cukup sekali.

Mengenai soal tes, dia menjelaskan, berbeda dengan tahun lalu, kali ini ada 17 perguruan tinggi negeri ikut serta dalam penyusunan soal tes kompetensi dasar (TKD), yang kemudian akan diintegrasikan.  Dengan demikian, jumlah soalnya menjadi semakin banyak variasinya.

Sementara, terkait dengan sistem CAT, Herman menjelaskan, pihak KemenPAN-RB berupaya agar para pelamar bisa mengenal lebih awal sistem komputerisasi itu. Caranya, antara lain dengan melakukan Simulasi CAT dalam job fair di Hall Senayan City Jakarta, tanggal 18 – 19 Juni. Simulasi CAT juga akan digelar dalam job fair di Gedung Wanita Bogor tanggal 24-25 Juni 2014.

"Simulasi itu dilakukan agar para pelamar pegawai ASN lebih familier dengan metode baru tes CPNS, sehingga mereka bisa konsentrasi belajar materi tes. Tes CPNS 2014 terdiri dari tes kompetensi dasar (TKD) dan tes kompetensi bidang (TKB). Untuk TKD, seluruhnya akan menggunakan CAT, dengan materi wawasan kebangsaan, karakteristik pribadi, dan intelegensia umum," terangnya.

Bagaimana dengan para calon pelamar di daerah-daerah agar juga bisa mengenal sistem CAT? Herman mengatakan, pihaknya akan memasukkan CAT ke dalam website kemenPAN-RB. Saat ini sedang diolah agar sistem itu bisa masuk di website.

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa diakses, sehingga masyarakat  dapat menggunakannya dari mana saja dan kapan saja. Para calon pelamar CPNS bisa latihan menggunakan CAT,” pungkas Herman.

Karena itu bagi sahabat-sahabat yang akan mengikuti seleksi tes cpns harus mempersiapkan diri sebaik-baiknya dan juga banyak belajar mengenai contoh kumpulan soal-soal CAT cpns tahun 2014 serta tentunya tidak lupa untuk selalu berdoa supaya bisa lulus tes cpns dengan baik. 

Read More
Pendaftaran CPNS 2014 Tidak Perlu SKCK, Kartu Kuning dan Surat Keterangan Sehat

Pendaftaran CPNS 2014 Tidak Perlu SKCK, Kartu Kuning dan Surat Keterangan Sehat

Syarat Pendaftaran CPNS 2014. Persyaratan Pendaftaran CPNS 2014 tidak perlu SKCK, Kartu Kuning dan Surat Keterangan Sehat. Pasalnya, persyaratan administrasi tersebut dianggap membuat ribet dan menyita waktu serta biaya bagi calon pelamar CPNS. Maka mulai tahun ini pemerintah berupaya menghapus sejumlah persyaratan administrasi pendaftaran tes CPNS.

Syarat Pendaftaran CPNS 2014

Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Herman Suryatman mengatakan, persyaratan administrasi tes CPNS 2014 yang dihapus adalah lembar SKCK, Kartu Kuning dan Surat Keterangan Sehat.

SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian) selama ini diterbitkan satuan intelkam polres. Tetapi, untuk mendapatkannya, pemohon harus memperoleh surat pengantar dari polsek. Biaya resmi untuk mendapatkan SKCK sejatinya tidak mahal, yakni Rp 10 ribu/nama, dan masuk PNBP (penerimaan negara bukan pajak) Polri. Tetapi, karena jumlah pelamar tes CPNS sangat banyak, uang yang terkumpul dari permohonan SKCK cukup besar.

Kartu Kuning adalah Surat Keterangan Pencari Kerja yang diterbitkan dinas tenaga kerja dan transmigrasi kabupaten dan kota. Pengurusan kartu kuning itu menjadi hak pemerintah daerah. Aturannya, tidak ada retribusi dalam pengurusan kartu kuning tersebut. Tetapi, umumnya banyak pungutan liar dalam pembuatannya. Nominalnya bervariasi, mulai Rp 5 ribu hingga Rp 25 ribu.

Sedangkan, Surat Keterangan Sehat diterbitkan oleh dokter pemerintah. Tidak ada aturan yang baku terkait tarif pembuatan surat keterangan sehat tersebut.

Penghapusan tiga persyaratan administrasi pendaftaran tes CPNS tersebut dimaksudkan supaya calon peserta tes fokus menyiapkan diri menghadapi butir-butir soal ujian. Seperti tes tahun lalu, materi ujian terdiri atas wawasan kebangsaan, karakteristik pribadi, dan intelejensia umum. Mereka tidak perlu disibukkan dengan mengurus atau membuat berbagai persyaratan administrasi.  Penghapusan syarat-syarat administrasi yang memberatkan pelamar ini bagian dari reformasi birokrasi.

Namun dipangkasnya persyaratan administrasi tersebut tidak akan mengurangi kualitas seleksi CPNS baru. Sebab, selama ini kelulusan peserta ujian murni ditentukan dari kemampuannya mengerjakan soal ujian. Ketika pelamar dinyatakan lulus tes dan diterima menjadi CPNS, barulah mereka wajib melampirkan SKCK, Kartu Kuning dan Surat Keterangan Sehat.

Dengan penghapusan tiga syarat administrasi tersebut, Herman Suryatman memprediksi pelamar tes CPNS tahun 2014 bakal membeludak. Namun, dia memastikan tes CPNS tetap sesuai dengan skenario awal, yakni menggunakan Computer Assisted Test (CAT). Dengan model itu, peserta tidak lagi mengerjakan soal ujian di kertas lembar jawaban. Tetapi, mereka mengerjakan langsung di komputer yang terhubung langsung ke server panitia seleksi.

Herman menuturkan, seluruh usul Kuota CPNS 2014 dari instansi pusat maupun daerah sudah mulai masuk ke Kemen PAN-RB. Selanjutnya, usul itu digodok dan ditetapkan menjadi formasi di setiap instansi. Herman mengatakan, kebutuhan bidang pekerjaan yang paling banyak masih tetap tenaga pendidik, tenaga medis, serta tenaga penyuluh pertanian dan sejenisnya.

Prediksi Soal CPNS Sistem Computer Assisted Test (CAT) : Klik Disini
Read More
NIP CPNS Honorer K2 Telah Diterbitkan BKN

NIP CPNS Honorer K2 Telah Diterbitkan BKN

NIP Honorer K2. Mulai tanggal 1 Juni 2014 Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah menerbitkan Nomor Induk Pegawai (NIP) untuk honorer K2 yang lulus tes CPNS dan memenuhi Syarat Pemberkasan NIP CPNS Honorer K2 serta lolos verifikasi.

Dari 6635 usulan NIP CPNS honorer k2 yang masuk, sekitar 75 persen atau 4976 NIP honorer K2 telah diterbitkan BKN yang meliputi honorer K2 pusat dan daerah. NIP honorer K2 tersebut sekarang telah berada di instansi masing-masing dan akan dituangkan dalam SK pengangkatan juga penempatan.

Sementara sisanya, menurut Karo Humas dan Protokol BKN Tumpak Hutabarat, masih dalam proses pemeriksaan dokumen. Namun, hal tersebut dipastikan prosesnya tidak akan lama, paling lambat 21 hari. Itupun jika datanya sangat banyak.

NIP CPNS Honorer K2

Penetapan NIP CPNS honorer K2, diatur oleh Peraturan Kepala BKN No K.26-30/V.23-4/99. Dalam Perka BKN tersebut dijelaskan, apabila usulan NIP masuk akhir Februari, maka terhitung mulai tanggal (TMT)-nya 1 Maret. Apabila masuk akhir April, TMT 1 Mei, begitu seterusnya. Karena usulan pemberkasan NIP CPNS honorer K2 baru masuk ke BKN bulan Mei, jadi TMT honorer yang masuk terhitung per 1 Juni.

Setelah NIP honorer K2 diterbitkan BKN dan diserahkan ke masing-masing instansi, selanjutnya kepala daerah/instansi akan menerbitkan SK bagi CPNS. Dengan SK tersebut, CPNS yang bersangkutan bisa melaksanakan tugasnya dan berhak mendapatkan gaji.

Mengenai gaji CPNS akan dibayarkan setelah dia bekerja, namun akan diakumulasi sejak hitungan TMT-nya. Misalnya TMT 1 Juni, bekerja Agustus, gaji yang dibayarkan terhitung dari mulai Juni.
Read More
Tes CPNS 2014 Pakai Sistem CAT

Tes CPNS 2014 Pakai Sistem CAT

Tes CPNS 2014 dipastikan seluruhnya menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Ini berbeda dengan tes 2013, yang sebagian besar masih menggunakan lembar jawaban komputer (LJK). Dengan sistem CAT, peserta dapat melihat langsung hasilnya setelah tes CPNS dilakukan.

Sistem CAT merupakan cara yang bersih dalam proses penerimaan CPNS, sehingga pemerintah akan mendapatkan kader-kader terbaik PNS. Selain itu pemerintah akan mendapatkan kepercayaan masyarakat, terutama dari para generasi muda.

Tes CPNS 2014 Sistem CAT

Digunakannya seratus persen sistem CAT pada rekrtumen calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2014, maka sistem pengisian LJK akan ditinggalkan. Kepala Biro Hukum dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Herman Suryatman membenarkan rencana penghapusan sistem LJK. "Kita ganti dengan sistem CAT (computer assisted test) yang berbasis online," katanya.

Keunggulan Sistem CAT Tes CPNS 2014

Tes CPNS menggunakan sistem CAT banyak keunggulannya. Diantaranya, mencegah ada kecurangan dalam bentuk peredaran kunci jawaban. Pelamar akan dihadapkan dengan soal ujian yang telah diacak dan tersimpan di server panitia rekrutmen CPNS baru. Butir-butir soal itu baru bisa dilihat, ketika dia sudah berada di ruang ujian.

Melalui sistem CAT ini, tes CPNS baru juga tidak terikat dengan waktu yang harus serentak. Dengan gudang soal ujian yang banyak dan sistem pengacakan, tes CPNS dengan sistem CAT bisa dilaksanakan dalam beberapa saat sesuai dengan jumlah pelamar dan unit komputer yang tersedia.

Jadwal Penerimaan CPNS 2014


Pembukaan Penerimaan CPNS 2014 awalnya akan dimulai pada tanggal 16-17 Juni 2014 bersamaan dengan digelarnya Job Fair CPNS 2014 yang dilaksanakan di Hotel Sahid, Jakarta. Bahkan, beberapa instansi daerah sudah ada yang memulainya dari sekarang. Seperti Seleksi CPNS Tenaga Dokter DKI Jakarta.

Namun, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) menunda pelaksanaan tes CPNS 2014 pada Juli mendatang. "Tadinya memang digadang-gadang mulai pekan ketiga Juni. Apalagi sudah banyak instansi baik pusat dan daerah yang mengajukan usulan formasi CPNS 2014," kata Deputi SDM Aparatur KemenPAN-RB Setiawan Wangsaatmaja, Senin (2/6).

Jadwal Tes CPNS 2014 dilaksanakan Juli setelah Pilpres, dinilai tepat oleh pemerintah. Sebab peserta tes bisa lebih tenang karena tidak diwarnai dengan hiruk-pikuk pelaksanaan Pilpres.

Kuota CPNS 2014

Sementara itu untuk masalah kuota, sebelumnya diberitakan bahwa CPNS 2014 dibuka dengan Kuota 71.200. Namun menurut Wakil Menteri Kemenpan RB, Eko Prasodjo, pemerintah akan membuka Kuota CPNS 2014 sebanyak 100 ribu yang tersebar di pemerintah pusat maupun Kabupaten dan Kota.

Formasi CPNS 2014 100 ribu tersebut terdiri dari 60 ribu orang untuk mengisi posisi dengan status PNS dan 40 ribu dengan status PPPK. Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bukan honorer atau pegawai tidak tetap, tapi pegawai yang dikontrak minimal satu tahun dan bisa diperpanjang sesuai kebutuhan, kinerja, kompetensi yang dimiliki.

Kumpulan Soal CPNS menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) : Klik Disini
Read More
Lowongan Kerja RSCM Non PNS

Lowongan Kerja RSCM Non PNS

Lowongan Kerja RSCM. Setelah adanya pengumuman Penerimaan CPNS DKI Jakarta Khusus Tenaga Dokter, kini Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) yang merupakan salah satu rumah sakit pemerintah di Jakarta Pusat, membuka lowongan kerja non PNS.

Lowongan Kerja RSCM

RSCM membutuhkan tenaga-tenaga kesehatan dan umum serta keuangan untuk mengisi posisi jabatan sebagai berikut:

Lowongan Kerja RSCM

Persayaratan Umum 
  1. Warga Negara Indonesia (WNI)
  2. Umur maks. 35 tahun pada tanggal 1 Desember 2014
  3. Lulusan Perguruan Tinggi Akreditasi minimal B dan IPK minimal 2,75
  4. Mampu berbahasa Inggris aktif
  5. Mampu mengoperasionalkan komputer
  6. Tidak dalam ikatan dinas dengan lembaga atau perusahaan lain

Persyaratan Khusus
  1. Dokter Triage : Memiliki sertifikat Kegawatdaruratan (ATLS, ACLS, PTC & PPGD) dan Pengalaman kerja min. 1 tahun
  2. Perawat, Bidan, Analis Labkes, Apoteker, Asisten Apoteker, Perekam Medis, Fisioterapis, Radiografer, Nutrisionis, Pelaksana Transfusi Darah, Teknik Elektromedik, Refraksi Optik : Memiliki STR/STRA/SIK/SIP/SIKTTK/SIAA

Berkas Lamaran
  1. Surat Lamaran Kerja
  2. Curiculum Vitae (Daftar Riwayat Hidup)
  3. Foto copy KTP
  4. Pas foto 3 x 4 (berwarna) 3 lembar background biru
  5. Foto copy Ijazah yang dilegalisir (cap basah) oleh yang berwenang
  6. Foto copy Transkrip Nilai dilegalisir (cap basah)
  7. Foto copy STR/STRA/SIK/SIP/SIKTTK/SIAA
  8. Foto copy SKCK (Polres) dilegalisir (cap basah)
  9. Foto copy Surat Keterangan Selesai Penugasan atau Selesai Masa Bakti (SMB) bagi Dokter Pasca PTT
  10. Surat Keterangan Sehat Asli dari Dokter Puskesmas atau Pemerintah
  11. Foto copy Kartu Tanda Pencari Kerja dilegalisir yang berwenang
  12. Sertifikat Toefl atau Bahasa Inggris
  13. Sertifikat Komputer/Sertifikat sesuai profesi lain yang dimiliki

Pengajuan Lamaran
  • Semua berkas lamaran dikirimkan ke : Kotak Pos 1086 JKT 10430
  • Lamaran diterima paling lambat tanggal 3 Juni 2014

Demikianlah informasi Lowongan Kerja RSCM Non PNS, semoga bermanfaat. Sumber pengumuman Klik Disini.
Read More