ISL 2015 Ditunda Tuai Sanksi FIFA dan Petisi 18 Klub
Keputusan penundaan ISL 2015 oleh BOPI dan Menpora akhirnya menuai tanggapan dari berbagai pihak terutama dari Federasi Sepakbola Dunia, FIFA dan 18 klub peserta ISL 2015.
FIFA Ancam Beri Sanksi Sepakbola Indonesia
PSSI telah menerima surat FIFA terkait ditundanya kick off ISL 2015. Dalam surat yang dikirimkan pada 19 Februari 2015 dan ditandatangani langsung oleh Sekjen Jerome Valcke, FIFA mengancam memberi sanksi skors sepakbola Indonesia karena dinilai ada campur tangan atau intervensi pihak ketiga, dalam hal ini adalah pemerintah.
FIFA juga merekomendasikan kompetisi ISL 2015 segera digulirkan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan tanpa adanya penundaan lagi, seraya menegaskan akan terus memantau perkembangan masalah ini. Bahkan PSSI diminta FIFA untuk memberikan laporan perkembangan terbaru masalah tersebut paling lambat 23 Februari 2015.
Petisi 18 Klub Deklarasi Bandung
Selain FIFA, 18 klub peserta ISL 2015 juga bereaksi keras atas keputusan BOPI dan Menpora yang tidak mengeluarkan rekomendasi bergulirnya Indonesia Super League 2015. Kedelapan belas klub tersebut berkumpul di Bandung pada hari Jumat (20/2), dan menghasilkan pernyataan sikap yang disebut Petisi Deklarasi Bandung.
Berikut Petisi Deklarasi Bandung yang disuarakan 18 klub peserta ISL 2015.
- Perintahkan PT Liga Indonesia sebagai operator ISL untuk: a) Tidak mengindahkan apa yang ditetapkan oleh Menpora melalui BOPI, terkait dengan persyaratan dalam penerbitan rekomendasi izin ISL; b) Merencanakan penyusunan jadwal baru ISL 2015; c) Melakukan penyesuaian program dalam masa transisi hingga kick off; d) Mengambil langkah strategis lainnya untuk memproteksi bisnis klub.
- Memohon kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk mengambil tindakan tegas atas keputusan Menpora terhadap sepakbola Indonesia yang esensi dan substansinya adalah melakukan abuse of power dengan menghambat, menghalangi, mempersulit dan melarang kami melaksanakan kompetisi.
0 Response to "ISL 2015 Ditunda Tuai Sanksi FIFA dan Petisi 18 Klub"
Post a Comment