meta expr:content='data:blog.searchQuery + ", terbaru dan lengkap, info lowongan kerja cpns, penerimaan tni polri, beasiswa unggulan, berita persib terkini"' name='keywords'/> Search results for Cpns Menpan
Showing posts sorted by date for query Cpns Menpan. Sort by relevance Show all posts
Showing posts sorted by date for query Cpns Menpan. Sort by relevance Show all posts
Pemkab Tasikmalaya Terancam Tidak Menerima Seleksi CPNS 2014

Pemkab Tasikmalaya Terancam Tidak Menerima Seleksi CPNS 2014

Lowongan CPNS Kabupaten Tasikmalaya 2014Pendaftaran online CPNS 2014 sudah dimulai hari ini, 20 Agustus sampai dengan 3 September 2014 melalui portal nasional CPNS : panselnas.menpan.go.id dan sccn.bkn.go.id. Namun untuk saat ini hanya sebatas pada instansi pusat. Sedangkan untuk instansi daerah waktunya diundur.

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah telah ditetapkan dengan kuota yang berbeda-beda, termasuk didalamnya Formasi CPNS Kabupaten Tasikmalaya dengan kuota sebanyak 30 orang. Namun Pemkab Tasikmalaya sendiri telah mengajukan penambahan kuota yang disesuaikan dengan analisis jabatan yang sudah dilakukan.

Lowongan Formasi CPNS 2014 Kabupaten Tasikmalaya

Lowongan Formasi CPNS 2014 Kabupaten Tasikmalaya

Sekretaris Daerah (Sekda) Tasikmalaya Drs H Abdul Kodir mengatakan hingga kemarin (19/8) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB) belum memberikan kepastian penambahan kuota CPNS yang pihaknya ajukan.

Sebelumnya, Pemkab Tasikmalaya yang mendapatkan jatah merekrut 30 CPNS tahun ini menawar. Mereka ingin jumlah tersebut ditambah. Minimal mereka bisa merekrut 350 orang.

"Informasi terakhir yang kita terima katanya akan ditambah sebanyak 100 orang. Jadi jumlahnya 130. Tapi ini pun masih belum pasti," kata Abdul Kodir, Selasa (19/8).

Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, kata Kodir, sudah mengambil sikap tegas tidak akan menerima seleksi CPNS kategori umum jika kuota yang diberikan tetap untuk 30 orang. Pasalnya anggaran yang harus dikeluarkan untuk melakukan seleksi tidak sebanding dengan kuota yang diterima.

"Kalau hanya 30 orang, Pak Bupati (H. Uu Ruzhanul Ulum) sendiri sudah menegaskan tidak akan menerima kuota tersebut," ujarnya.

Selain itu, imbuh Kodir, jumlah kuota yang diajukan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya sekitar sebelas ribuan tersebut sudah sesuai dengan analisis jabatan yang dilakukan di Kabupaten Tasikmalaya. Jika tetap diberi kuota 30 orang itu tidak sesuai analisis jabatan yang sudah dilakukan.

"Kita sudah lakukan analisis jabatan. Kebutuhannya memang sekian (sebelas ribuan). Jika yang diberikan hanya 30, ya jelas sangat jauh dari analisa," imbuhnya.

Dengan adanya sikap tegas yang diambil Pemkab Kabupaten Tasikmalaya tersebut, maka Kabupaten Tasikmalaya terancam tidak mengadakan seleksi CPNS tahun 2014 ini.

Read More
Info Lowongan CPNS BNN 2014

Info Lowongan CPNS BNN 2014

CPNS BNN 2014Badan Narkotika Nasional (BNN) adalah sebuah Lembaga Pemerintah Non Kementerian yang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap psikotropika, prekursor, danbahan adiktif lainnya kecuali bahan adiktif untuk tembakau dan alkohol.

Lowongan CPNS BNN 2014

Badan Narkotika Nasional akan membuka kesempatan kepada Warga Negara Indonesia yang memiliki integritas dan komitmen tinggi untuk menjadi CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) guna mengisi lowongan formasi Badan Narkotika Nasional (BNN) tahun 2014.

Lowongan CPNS BNN Tahun 2014

Persyaratan Umum

  1. Warga Negara Indonesia;
  2. Berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum yang tetap;
  3. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS/Anggota TNI/Polri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta;
  4. Tidak berkedudukan sebagai CPNS atau PNS;
  5. Sehat jasmani, rohani, dan tidak terlibat permasalahan Narkoba.

Persyaratan Khusus

  1. Berusia 18 (delapan belas) tahun dan maksimal 35 (tiga puluh lima) tahun pada tanggal 1 Desember 2014;
  2. Lulusan Perguruan Tinggi Negeri, atau Perguruan Tinggi Swasta, yang program studinya terakreditasi;
  3. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) : a) Pendidikan D-3 dengan IPK minimal 2,50, b) Pendidikan S-1 dengan IPK minimal 2,75;
  4. Melakukan Pendaftaran secara online.

Kebutuhan Formasi CPNS BNN 2014

Formasi CPNS Badan Narkotika Nasional tahun 2014 adalah sebanyak 393, dengan rincian sebagai berikut :

  1. Dokter Pertama (Dokter) 45 orang;
  2. Analis Program/Perencanaan (S1 Akuntansi/Ilmu Ekonomi/Manajemen) 40 orang;
  3. Pranata Laporan Keuangan (D3 Akuntansi) 100 orang;
  4. Penyuluh Narkoba (S1 Psikologi) 33 orang;
  5. Psikolog Klinis Pertama (S1 Psikologi) 1 orang;
  6. Konselor (D3 Keperawatan/Kesehatan Lingkungan) 35 orang;
  7. Perawat Pelaksana (D3 Keperawatan) 4 orang;
  8. Auditor Pertama (S1 Semua Jurusan) 20 orang;
  9. Instruktur Vokasional (D3 Teknik Mesin/Otomotif) 2 orang;
  10. Teknisi Elektromedis Pelaksana (D3 Teknik Elektro Medik/Elektromedik) 1 orang;
  11. Pranata Laboratorium Kesehatan Pelaksana (D3 Analis Kimia/Analis Farmasi) 19 orang;
  12. Radiografer Pelaksana (D3 Radiologi/Radiodiagnostik dan Radioterapi) 1 orang;
  13. Asisten Apoteker Pelaksana (D3 Farmasi) 1 orang;
  14. Pengelola Informasi dan Dokumentasi (D3 Manajemen Informatika/Teknik Informatika/Teknik Komputer) 89 orang;
  15. Analis Kepegawaian Pertama (S1 Administrasi Negara/Administrasi Publik) 2 orang.

Pendaftaran CPNS BNN 2014

  1. Pendaftaran mulai dibuka tanggal 20 Agustus s.d 3 September 2014.
  2. Pelamar harus melakukan pendaftaran secara online melalui website http://panselnas.menpan.go.id dan http://sscn.bkn.go.id mengikuti Alur Tahapan Pendaftaran CPNS 2014.
  3. Setiap pelamar dapat mendaftar dengan pilihan tiga formasi jabatan sesuai dengan kualifikasi pendidikan.

Bagi yang berminat mengisi Lowongan CPNS BNN Tahun 2014, segera untuk menyiapkan diri dan hal-hal yang diperlukan saat pendaftaran. Untuk informasi lebih lengkap, silahkan lihat di laman resmi BNN : http://www.bnn.go.id.

Read More
Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Provinsi, Kabupaten dan Kota. Sebanyak 65 ribu kuota formasi CPNS akan dibuka oleh Pemerintah RI pada Pendaftaran CPNS 2014 tanggal 25-29 Agustus mendatang. Formasi tersebut terdiri dari 40 ribu untuk PNS dan 25 ribu untuk PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja). Pendaftaran CPNS 2014 dilakukan secara online melalui website resmi panselnas.menpan.go.id. Sebelum mendaftar, para calon pelamar diharapkan memahami terlebih dahulu Alur Pendaftaran CPNS 2014.

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah terdiri atas 400 instansi, yaitu 28 Pemerintah Provinsi dan 455 Pemerintah Kabupaten/Kota. Berikut ini jumlah alokasi formasi nasional CPNS 2014 untuk Pemerintah Daerah yang dikutip dari website resmi Portal Nasional CPNS 2014 panselnas.menpan.go.id.

Alokasi Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah

  1. Pulau Sumatera dan sekitarnya (10 provinsi dengan jumlah formasi 11.347)
  2. Pulau Jawa, Bali dan Nusa Tenggara (9 provinsi dengan jumlah formasi 8.376)
  3. Pulau Kalimantan (5 provinsi dengan jumlah formasi 6.644)
  4. Pulau Sulawesi (6 provinsi dengan jumlah formasi 4.920)
  5. Kepulauan Maluku dan Papua (4 provinsi dengan jumlah formasi 7.537)

Jumlah total formasi CPNS 2014 untuk pemerintah daerah adalah sebanyak 38.824. Untuk mengetahui Pemerintah Kabupaten dan Kota di setiap provinsi yang mendapat formasi CPNS, silahkan lihat di  situs Web Kemenpan & RB (http://www.menpan.go.id/berita-terkini/1513)

Lowongan Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah ataupun Kementerian dan Lembaga rencananya akan diumumkan pada 11-24 Agustus 2014. Sementara Untuk tes seleksi CPNS 2014 akan dilaksanakan pada 1 September 2014 dengan menggunakan sistem CAT (Computer Assisted Test).

Lihat juga Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga.

Read More
Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga

Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Pusat. Pemerintah akan membuka Pendaftaran CPNS 2014 pada 25-29 Agustus 2014 dengan formasi sebanyak 40.000 PNS dan 25.000 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN). Pendaftaran CPNS 2014 online bisa diakses melalui website resmi panselnas.menpan.go.id. Pendaftaran dilakukan dengan sistem single entry. Untuk seleksi CPNS 2014 dilakukan dengan sistem CAT (Computer Assisted Test).

Formasi CPNS 2014 Pemerintah Pusat Kementerian dan Lembaga

Formasi Nasional CPNS 2014 terdiri dari formasi Kementerian dan Lembaga serta formasi di Instansi Pemerintah Provinsi, Kota dan Kabupaten. Untuk  Formasi CPNS Pemerintah Pusat terdiri atas 68 Kementerian dan Lembaga. Sementara untuk Formasi CPNS Pemerintah Daerah terdiri atas 400 instansi, yaitu 28 Pemerintah Provinsi dan 455 Pemerintah Kota dan Kabupaten. Berikut rincian Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga yang dikutip dari Portal Nasional CPNS 2014 panselnas.menpan.go.id.

Alokasi Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga

1. Kementerian Koordinator (3 Kementerian)
  • Kementerian Koordinator bidang Polhukam (28 formasi)
  • Kementerian Koordinator bidang Kesra (36 formasi)
  • Kementerian Koordinator bidang Perekonomian (23 formasi)
2. Kementerian (27 Kementerian)
  • Kementerian Dalam Negeri (1.500 formasi)
  • Kementerian Hukum dan Ham (1.000 formasi)
  • Kementerian Keuangan (5.100 formasi)
  • Kementerian ESDM (800 formasi)
  • Kementerian Perindustrian (147 formasi)
  • Kementerian Perdagangan (124 formasi)
  • Kementerian Pertanian (690 formasi)
  • Kementerian Kehutanan (580 formasi)
  • Kementerian Perhubungan (850 formasi)
  • Kementerian Kelautan dan Perikanan (518 formasi)
  • Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (212 formasi)
  • Kementerian Kesehatan (785 formasi)
  • Kementerian Pekerjaan Umum (135 formasi)
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (4.250 formasi)
  • Kementerian Sosial (136 formasi)
  • Kementerian Agama (596 formasi)
  • Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (141 formasi)
  • Kementerian Komunikasi dan Informatika (105 formasi)
  • Kementerian Riset dan Teknologi (65 formasi)
  • Kementerian Lingkungan Hidup (129 formasi)
  • Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (26 formasi)
  • Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas (38 formasi)
  • Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (20 formasi)
  • Kementerian BUMN (30 formasi)
  • Kementerian Perumahan Rakyat (44 formasi)
  • Kementerian Pemuda dan Olahraga (63 formasi)
  • Kementerian Sekretariat Negara (169 formasi)
3. Lembaga Pemerintah Non Kementerian (28 Lembaga)
  • Arsip Nasional RI – ANRI (42 formasi)
  • Lembaga Administrasi Negara – LAN (49 formasi)
  • Badan Kepegawaian Negara – BKN (242 formasi)
  • Perpustakaan Nasional – PERPUSNAS (35 formasi)
  • Badan Pusat Statistik – BPS (593 formasi)
  • Badan Inteljen Negara – BIN (276 formasi)
  • Lembaga Sandi Negara – LEMSANEG (100 formasi)
  • Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional – BKKBN (121 formasi)
  • Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional – LAPAN (35 formasi)
  • Badan Informasi Geospasial – BIG (77 formasi)
  • Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan – BPKP (164 formasi)
  • Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi – BPPT (81 formasi)
  • Badan Koordinasi Penanaman Modal – BKPM (15 formasi)
  • Badan Pertanahan Nasional – BPN (513 formasi)
  • Badan Pengawasan Obat dan Makanan – BPOM (400 formasi)
  • Lembaga Ketahanan Nasional – LEMHANAS (22 formasi)
  • Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika – BMKG (355 formasi)
  • Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia – BNP2TKI (150 formasi)
  • Badan Nasional Penanggulangan Bencana – BNPB (134 formasi)
  • Lembaga Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (18 formasi)
  • Badan SAR Nasional – BASARNAS (330 formasi)
  • Badan Narkotika Nasional – BNN (393 formasi)
  • Badan Standardisasi Nasional – BSN (83 formasi)
  • Badan Tenaga Nuklir Nasional – BATAN (98 formasi)
  • Badan Koordinasi Keamanan Laut – BAKORKAMLA (220 formasi)
  • Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan – PPATK (26 formasi)
  • Badan Pengawas Pemilu – BAWASLU (193 formasi)
  • Badan Nasional Penanggulangan Terorisme RI – BNPT (18 formasi)
4. Lembaga Negara (2 Lembaga dan 8 Sekretariat Lembaga Negara)
  • Kejaksaan Agung RI (600 formasi)
  • Sekretariat Kabinet (39 formasi)
  • Sekretariat Jenderal BPK (254 formasi)
  • Sekretariat Jenderal MPR (56 formasi)
  • Sekretariat Mahkamah Agung (362 formasi)
  • Sekretariat Jenderal DPD-RI (140 formasi)
  • Sekretariat Mahkamah Konstitusi (15 formasi)
  • Sekretariat Komisi Yudisial (13 formasi)
  • Sekretariat KPU (250 formasi)
  • Sekretariat OMBUDSMAN RI (76 formasi)
Jumlah total Formasi CPNS 2014 Kementerian dan Lembaga adalah sebanyak 24.928 formasi. Lowongan formasi CPNS 2014 rencananya akan diumumkan pada 11-24 Agustus 2014 sambil menunggu usulan tambahan formasi aparatur sipil negara (ASN) dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.

Bagi para calon pelamar CPNS, silahkan pilih mana yang sesuai dengan minat dan pendidikan atau disiplin ilmu yang Anda miliki. Namun sebelum mendaftar,  harus memahami dulu Alur Tahapan Pendaftaran CPNS 2014.

Lihat juga Formasi CPNS 2014 Pemerintah Daerah.

Read More
Tahapan Pendaftaran CPNS 2014

Tahapan Pendaftaran CPNS 2014

Tahapan Pendaftaran CPNS 2014 – Para calon pelamar CPNS harus mempelajari alur tahapan penerimaan CPNS kali ini. Karena proses pendaftaran CPNS 2014 berbeda dengan proses pendaftaran tahun-tahun sebelumnya. Sekarang pendaftaran CPNS 2014 dilakukan secara online dengan mengakses situs resmi Portal Nasional CPNS 2014.

Alur pendaftaran CPNS 2014 perlu dipahami oleh para calon pelamar sebelum mulai mendaftar CPNS 2014 secara online, karena supaya mempermudah dalam menyiapkan segala sesuatunya. Perlu diketahui pemerintah rencananya akan merekrut 40.000 PNS dan 25.000 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN).

Pendaftaran CPNS 2014 secara online dilakukan melalui portal panselnas.menpan.go.id pada tanggal 25-29 Agustus 2014. Karena sejauh ini, pihak kementerian sedang meminta para pejabat pembina kepegawaian (PPK) pusat dan daerah untuk segera menyampaikan usulan tambahan formasi aparatur sipil negara (ASN) khususnya CPNS paling lambat 24 Juli 2014. Sementara untuk tes seleksi CPNS yang menggunakan Sistem CAT rencananya akan dilangsungkan pada 1 September 2014.

Alur Pendaftaran CPNS 2014

Alur Pendaftaran CPNS 2014

  1. Memahami informasi umum tentang proses pendaftaran
  2. Mempelajari Formasi CPNS 2014 yang tersedia berserta pensyaratan dan kualifikasi yang dibutuhkan
  3. Menentukan formasi yang akan dipilih
  4. Mengisi Form pendaftaran pada formasi yang dipilih
  5. Mengirim Form data sesuai dengan KTP yang berlaku : NIK, Nama, Tanggal Lahir, Tempat Lahir, dan Alamat Email
  6. Mengirim Form
  7. Konfirmasi pendaftaran melalui email setiap pelamar (Cek juga folder spam di akun email Anda)
  8. Informasi menuju portal instansi dari formasi yang dipilih melalui email setiap pelamar
  9. Portal instansi yang dipilih untuk tahap pendaftaran selanjutnya sampai dengan pengumuman jadwal dan tempat ujian setiap pelamar
Dalam alur tahapan pendaftaran CPNS 2014 tersebut, data yang harus dipersiapkan sebelumnya adalah KTP yang masih berlaku dan alamat email yang aktif. Jadi jangan lupa dengan nomor NIK di KTP dan password email Anda. Data-data lain juga alangkah baiknya mulai disiapkan dari sekarang.

Read More
Portal Pendaftaran Online CPNS 2014

Portal Pendaftaran Online CPNS 2014

Website Pendaftaran CPNS 2014 – Pendaftaran penerimaan CPNS 2014 yang semula rencananya akan dibuka pada minggu ketiga bulan Juli ini, kembali diundur hingga 20 Agustus mendatang. Sementara lowongan formasi CPNS oleh intansi akan diumumkan pada 18-29 Agustus. Sedangkan untuk tempat pendaftaran online CPNS 2014 hanya akan diproses dengan satu website saja yaitu di panselnas.menpan.go.id. yang selanjutnya akan disalurkan menuju portal instansi dan formasi sesuai dengan pilihan pelamar ke situs SCCN BKN.

Portal Nasional CPNS 2014 panselnas.menpan.go.id

Pendaftaran CPNS 2014 secara online di website panselnas.menpan.go.id akan mulai dibuka dari tanggal 20 Agustus - 3 September 2014 mendatang, dan setiap yang mendaftar akan melalui alur tahapan pendaftaran CPNS yang telah ditetapkan. Salah satunya adalah mengisi form dengan data identitas sesuai KTP yang berlaku.

Pendaftaran CPNS 2014 ini juga berbeda dengan sebelumnya, yaitu tidak perlu syarat SKCK,  Kartu Kuning dan Surat Keterangan Sehat. Selain itu ada satu syarat pendaftaran CPNS 2014 yang perlu diperhatikan yakni pelamar tidak bisa melamar lebih dari 1 instansi, namun diberi keleluasaan untuk mendaftar maksimal tiga pilihan jabatan dalam satu instansi.

Setelah berhasil mendaftar di Portal Nasional CPNS 2014 panselnas.menpan.go.id, maka akan diarahkan ke portal intansi dan formasi untuk tahap pendaftaran selanjutnya sampai dengan pengumuman jadwal dan tempat ujian setiap pelamar. Sementara itu jadwal ujian ujian Tes Kemampuan Dasar (TKD) dan Tes Kemampuan Bidang (TKB) sesuai dengan yang telah ditetapkan yaitu akan dilaksanakan mulai tanggal 8 September 2014 s.d selesai.

Jadwal Pendaftaran Online CPNS 2014 panselnas.menpan.go.id

Jadwal Pendaftaran Online CPNS 2014 panselnas.menpan.go.id

Karena itu bagi para calon pelamar CPNS persiapkan diri dan data-data yang diperlukan untuk melakukan Pendaftaran CPNS 2014 yang tidak lama lagi akan segera dibuka. Tentukan lowongan cpns 2014 mana yang sesuai dengan kemampuan dan minat yang dimiliki.

Read More
Verifikasi Honorer K2 Gagal Tes Untuk Proses Pengangkatan

Verifikasi Honorer K2 Gagal Tes Untuk Proses Pengangkatan

Verifikasi dan validasi honorer K2 yang gagal tes untuk proses pengangkatan segera dimulai. Sekretaris KemenPAN-RB atas nama MenPAN-RB, telah menerbitkan surat bernomor B.2605/M.PAN.RB/6/2014 tentang penanganan tenaga honorer K2 tertanggal 30 Juni 2014.

Verifikasi Honorer K2 Gagal Tes Untuk Pengangkatan
Surat Sekretaris KemenPAN-RB nomor B.2605/M.PAN.RB/6/2014
Surat itu meminta seluruh instansi, baik pusat maupun daerah, untuk segera melakukan verifikasi dan validasi (verval) terhadap honorer K2 yang gagal tes CPNS, sesuai kriteria dalam PP Nomor 56/2012. Verval untuk memastikan mana honorer K2 asli dan mana yang bodong. Sama seperti usul pemberkasan honorer K2 yang lulus tes, laporan data hasil verval honorer K2 yang gagal tes ini juga harus disertai dengan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) yang diteken kepala daerah.

"Terhadap tenaga honorer kategori II yang tidak lulus seleksi,  juga dilakukan verifikasi dan validasi sesuai kriteria dalam PP nomor 56/2012 disertai dengan SPTJM. Data hasil validasi tersebut selanjutnya disampaikan juga ke Kementerian PANRB dan BKN paling lambat tanggal 15 Agustus 2014, sebagai bahan analisis dan pertimbangan perumusan kebijakan selanjutnya," kata Sekretaris KemenPAN-RB, Tasdik Kinanto dalam suratnya tersebut.

Namun sangat disayangkan banyak honorer K2 yang masih belum mengetahui mengenai terbitnya surat Sekretaris KemenPAN-RB bernomor B.2605/M.PAN.RB/6/2014 tersebut. Apakah Pemerintah Daerah tidak mensosialisasikan atau memang Pusat belum mengirimnya ke daerah-daerah. Kejadian ini jelas akan menimbulkan pertanyaan tersendiri bagi para honorer K2 di daerah. Apalagi dengan tenggat waktu yang sampai tanggal 15 Agustus terkait pengiriman data hasil dari verval K2 yang tidak lulus.

Sekretaris Jenderal Forum Honorer Indonesia (Sekjen FHI) Eko Imam Suryanto menghimbau kepada para honorer K2 yang tidak lulus tes harus proaktif, jangan hanya berdiam diri. Mereka harus segera berkoordinasi dengan BKD setempat untuk menanyakan mengenai verifikasi dan validasi  honorer K2 gagal tes untuk proses pengangkatan.

Read More
Latihan Soal CAT CPNS di bkn.go.id

Latihan Soal CAT CPNS di bkn.go.id

Latihan Soal CAT CPNS di Situs www.bkn.go.id. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) tengah menyelenggarakan Simulasi CAT CPNS 2014 di beberapa kota besar. Karena berbagai keterbatasan dan kendala simulasi penggunaan Computer Assisted Test (CAT) tersebut tidak terjangkau oleh para peminat kursi CPNS 2014 yang tinggal di daerah-daerah. Namun para calon pelamar CPNS 2014 di daerah tak perlu berkecil hati, sebab simulasi atau aplikasi latihan CAT CPNS 2014 kini bisa diunduh di website resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Aplikasi CAT CPNS di www.bkn.go.id

Download Aplikasi CAT CPNS

Simulasi CAT CPNS 2014 bisa dilakukan dengan duduk manis di rumah ataupun di warnet. Calon pelamar CPNS bisa melakukan latihan menggunakan CAT secara online, yakni dengan membuka dan download aplikasi CAT CPNS di situs resmi www.bkn.go.id.

Dalam tampilan simulasi CAT di www.bkn.go.id ini, soal-soal ujian yang disodorkan juga standar tes CPNS yang sesungguhnya. Terdapat 30 soal pilihan, dengan waktu yang dibatasi. Begitu selesai, skor atau nilai, bisa langsung diketahui.

Kepala Biro Hukum dan Informasi Komunikasi Publik Kemen PAN-RB Herman Suryatman menjelaskan, simulasi CAT yang bisa diakses secara online ini bertujuan agar sebanyak mungkin calon peserta tes bisa tahu model soal CAT lebih awal. Jika simulasi hanya dilakukan di beberapa kota saja dan jumlah pesertanya terbatas, maka itu dirasa tidak adil.

Latihan soal CAT CPNS ini penting agar calon peserta tes CPNS bisa lebih siap. Terlebih lagi, dari simulasi di beberapa kota, diketahui nilai peserta mayoritas masih jeblok. MenPAN-RB Azwar Abubakar menyebut, dari pengalaman simulasi yang sudah digelar sebelumnya, banyak peserta yang tidak bisa memenuhi passing grade, padahal secara kumulatif nilainya  tinggi. Umumnya, mereka unggul di salah satu kelompok soal, tetapi jatuh di kelompok soal lainnya.

“Memang hasil dari simulasi CAT itu rendah, tetapi belum kami analisis,” ujar Herman menambahkan. Dia menjelaskan simulasi CAT ini merupakan rangkaian dari sosialiasi tes CPNS 2014. Sekaligus menegaskan bahwa tes model LJK (lembar jawaban komputer) sudah ditinggalkan.

Pendaftaran CPNS 2014 akan dialaksanakan pada Juli ini dan TKD mulai Agustus 2014. Pendaftaran dilakukan secara online, dengan sistem single entry. Pelamar dapat memilih tiga pilihan jabatan pada satu instansi.

Adanya Latihan Soal CAT CPNS 2014 di www.bkn.go.id ini, diharapkan bisa digunakan semaksimal mungkin oleh para calon pelamar CPNS 2014 di seluruh Indonesia sehingga mereka sedikit banyak bisa mengetahui tes model CAT dan telah siap pada waktu seleksi CPNS.

Read More
Pengumuman Kelulusan CPNS Honorer K2 Kemenag

Pengumuman Kelulusan CPNS Honorer K2 Kemenag

Daftar Kelulusan CPNS Honorer K2 Kemenag. Pengumuman daftar tenaga honorer kategori 2 (K2) Kementerian Agama yang dinyatakan lulus seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2013 telah diterbitkan oleh Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS pada Kamis (26/06/2014).

Daftar Honorer K2 Kemenag Lulus CPNS

Data tenaga honorer K2 Kemenag yang lulus CPNS ini diumumkan setelah dilakukan verifikasi ulang oleh Kementerian Agama. Selanjutnya, tenaga honorer K2 Kemenag yang dinyatakan lulus CPNS supaya segera melengkapi berkas-berkas yang diperlukan untuk kepentingan pemberkasan.

Pengumuman Kelulusan CPNS Honorer K2 Kemenag dapat dilihat di website resmi Kementerian PANRB dan BKN (www.cpns.menpan.go.id), website resmi Kementerian Agama (www.kemenag.go.id) dan media partner, yakni JPNN serta Liputan6.

Daftar Honorer K2 Kemenag Lulus CPNS 2013

Berikut daftar tenaga honorer Kementerian Agama kategori 2 yang lulus seleksi CPNS tahun 2013 : Klik Disini

Selamat bagi tenaga honorer K2 Kemenag yang dinyatakan lulus CPNS 2013, semoga Anda bisa mengabdi pada negara melalui Kementerian Agama dengan sebaik-baiknya.

Read More
Kelulusan CPNS K2 Diumumkan Bertahap Mulai 8 Februari

Kelulusan CPNS K2 Diumumkan Bertahap Mulai 8 Februari

Pengumuman Kelulusan CPNS Honorer K2 akhirnya akan dilakukan secara bertahap mulai 8 Februari 2014. Hal ini disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Azwar Abubakar setelah menghadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk konsultasi tentang pengumuman hasil seleksi CPNS dari jalur honorer kategori 2 (K2).

"Sudah sampaikan pada Pak Presiden. Pak Presiden sudah izinkan, sebagian kita lepaskan (umumkan), mungkin besok kita lepaskan," ujar Menpan dalam jumpa pers di kantor Presiden, kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat, (7/2).

Pengumuman Kelulusan CPNS Honorer K2 Bertahap

Keputusan Pengumuman CPNS K2 dilakukan secara bertahap ini dikeluarkan setelah beberapa kali mengalami penundaan, yaitu pada tanggal 24 Desember, selanjutnya akhir Januari dan terakhir pada tanggal 5 Februari kemarin.

Alasan Pengumuman Hasil Tes CPNS K2 Dilakukan Bertahap

Sebagaimana telah disampaikan sebelumnya oleh MenPAN-RB, bahwa mundurnya Pengumuman CPNS Honorer K2 karena kendala teknis semata. Masih menurut Azwar Abubakar, untuk beberapa wilayah perlu ada perundingan khusus pemerintah karena tidak semua honorer memenuhi kriteria seperti yang ditetapkan pemerintah. Termasuk di antaranya para guru di wilayah pedalaman.

Ia memastikan hasil seluruh kelulusan tes kemampuan dasar (TKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari jalur tenaga honorer kategori II (K2) akan diumumkan secepatnya. "Kalau bisa minggu ini diselesaikan semua. Sebagian kita bicarakan dengan Presiden. Kita rapikan. Sekali kita keluarkan jangan sampai ada masalah," tandasnya.

Sedangkan untuk waktu Pengumuman Kelulusan CPNS Honorer K2 tahap selanjutnya belum ditentukan kepastiannya. "Kita umumkan. Sebagian lagi kita rapikan dulu. Bertahap saja," tandas MenPAN-RB.

NB:
Bersumber dari berita di website JPNN hari ini, bahwa Pengumuman Kelulusan CPNS Honorer K2 diundurkan lagi sampai hari Senin, 10 Februari 2014.
Read More
Pengumuman Kelulusan CPNS K2 Ditunda Lagi

Pengumuman Kelulusan CPNS K2 Ditunda Lagi

Pengumuman Kelulusan CPNS Honorer K2 ditunda lagi dalam waktu yang tidak lama lagi, begitulah bunyi surat pemberitahuan yang diterbitkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemPANRB), Rabu (5/02/2004).

Sebagaimana diketahui bahwa Pengumuman Hasil Tes CPNS K2 2013 akan dilakukan pada tanggal 5 Februari 2014 kemarin, namun dengan alasan adanya kendala teknis maka kelulusan seleksi CPNS Honorer K2 ditunda kembali oleh Sekretaris Kementerian PAN-RB. Dan memang pada waktu kemarin website www.menpan.go.id mengalami down sehingga tidak bisa diakses.

Kelulusan CPNS K2


Berikut ini isi Surat Pemberitahuan Penundaan Pengumuman Kelulusan CPNS K2 2013



Pengumuman Kelulusan CPNS K2

Karena itu, para peserta Seleksi CPNS Honorer K2 2013 dimohon untuk memakluminya dan lebih bersabar lagi dalam menunggu pengumuman hasil tes CPNS K2 tersebut.
Read More
CPNS Guru Honorer K2 Lulus 50 Persen

CPNS Guru Honorer K2 Lulus 50 Persen

Guru Honorer K2 yang mengikuti tes seleksi CPNS honorer kategori dua (K2), sebanyak 50 persen atau sekitar 100 ribu orang guru honorer K2 akan lulus dan diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

CPNS Guru Honorer K2

Tenaga Guru Honorer K2 yang mengikuti tes CPNS pada 3 November lalu sebanyak 254.774 orang, ditambah tenaga honorer dari kesehatan 17.124, penyuluh 5.585, dan teknis atau administrasi 327.696 orang. Jadi honorer K2 yang mengikuti ujian CPNS seluruhnya berjumlah 605.179 orang

Dari jumlah 605.179 honorer K2 itu yang akan lulus kuotanya 30 persen, atau sekitar 200 ribu. Dengan demikian, 50 persen dari angka itu adalah sekitar 100 ribu dan dialokasikan bagi CPNS Guru Honorer K2.

"Dari kuota 30 persen, formasinya kita siapkan 50 persen untuk guru, kesehatan 20 persen, penyuluh 20 persen, dan teknis atau administrasi 10 persen," ujar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Abubakar kepada wartawan usai menggelar rapat dengan para Kepala BKD provinsi dan sekdaprov seluruh Indonesia, di kantor KemenPAN-RB, kemarin (29/1).

Seperti diketahui, Pengumuman CPNS K2 mundur menjadi 5 Februari 2014. Pengumuman kelulusan tersebut akan dilakukan oleh Panselnas. Ini berbeda dengan pengumuman kelulusan CPNS jalur umum, yang harus dilakukan masing-masing instansi, pusat dan daerah.

"Atas pertimbangan pemerintah, Panselnas, dan pemda, kita putuskan pengumuman honorer K2 pada 5 Februari," kata Azwar, menteri dari Aceh itu. Nantinya, lanjut Azwar, pihak pemda tinggal menempel saja hasil hasil pengumuman di daerah. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno menjelaskan, pengumuman oleh Panselnas ini sesuai ketentuan PP 48 Tahun 2005 jo PP 47 Tahun 2007 jo PP 56 Tahun 2012.

Azwar kembali menjelaskan, kuota 30 persen tidak akan diterapkan secara nasional. Alasannya, jika diterapkan secara nasional, maka bisa jadi yang lulus hanya dari wilayah Indonesia Bagian Barat saja. "Kalau tidak begitu, nanti kuota 30 persen hanya diambil wilayah Barat saja. Ini kita kedepankan aspek keadilan, di samping kemampuan juga," tandasnya.

Dia memastikan, nantinya seluruh instansi yang tenaga honorernya ikut tes, pasti ada yang lulus, disesuaikan dengan formasi dan kemampuan berdasar hasil tes. Hal lain yang juga dipertimbangkan,  usia honorernya, lama pengabdian, dan spesifikasi daerah atau kewilayahan.

Diakui Azwar, penetapan kelulusan CPNS Honorer K2 sangat subjektif karena pertimbangan politisnya tinggi. Itu sebabnya, pemerintah terus memilah-milah agar seluruh instansi kebagian jatah CPNS.
Read More
Pengumuman Hasil Tes CPNS K2 Diundur Hingga Februari

Pengumuman Hasil Tes CPNS K2 Diundur Hingga Februari

Pengumuman Kelulusan CPNS K2 Tanggal 5 Februari

Pengumuman Hasil Tes CPNS K2

Pengumuman Hasil Tes CPNS K2 Diundur Hingga Tanggal 5 Februari 2014 sebagaimana disampaikan pemerintah melalui MenPAN-RB, Azwar Abubakar, Rabu (29/1/14). Kelulusan CPNS K2 tersebut akan diumumkan melalui website Kementerian PAN-RB dan akan direlay oleh masing-masing instansi penyelenggara.

Pengumuman Hasil Tes Honorer K2 ini bersifat final, dalam arti mereka yang lulus tidak harus mengikuti ujian selanjutnya. Berbeda dengan pelamar umum yang sebagian besar dilanjutkan dengan TKB lebih dahulu sebelum dinyatakan lulus CPNS.

Prioritas Penentuan Kelulusan CPNS Honorer K2


Seperti dikutip dari website KemenPAN-RB, Rabu (29/1), menurut Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno, ada tiga ada tiga prioritas dalam penentuan Kelulusan CPNS Honorer K2. Pertama, tenaga pendidik, kedua tenaga kesehatan dan penyuluh. Selain itu, lamanya masa pengabdian dan kabupaten yang masuk kategori daerah perbatasan juga menjadi pertimbangan.

Seperti diketahui bahwa pada tahun 2013 kemarin ada sebanyak 640 ribu honorer K2 yang mengikuti test, sedangkan penetapan kuota secara nasional adalah sebesar 30 persen, maka akan ada sekitar 218 ribu orang dari honorer K2 yang akan diangkat menjadi CPNS tahun ini.

Pengumuman hasil tes CPNS K2 tanggal 5 Februari 2014 adalah pemunduran jadwal yang keempat kalinya dari Jadwal Seleksi CPNS Honorer K2 semula. Semoga saja ketetapan ini akan dipenuhi oleh pemerintah tepat pada waktunya nanti. Untuk itu kepada sahabat yang mengikuti tes CPNS K2, silahkan lihat pengumuman kelulusannya di situs website www.menpan.go.id dan semoga sahabat termasuk dalam peserta yang lulus. Aamiin.
Read More
Cara Melihat Hasil Tes CPNS 2013

Cara Melihat Hasil Tes CPNS 2013

Hasil Tes CPNS 2013 sudah diumumkan secara resmi pada tanggal 24 Desember 2013, setelah sebelumnya mengalami pemunduran sampai dua kali dari jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya.

Hasil tes yang diumumkan adalah hasil tes sistem seleksi CPNS yang gunakan lembar jawaban komputer (LJK). Menurut Menpan RB, pengumuman bisa dilihat di situs resmi KemenPAN RB, Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan media partner.

Bagi mereka yang dinyatakan lolos TKD tanpa harus jalani tahapan Tes Kompetensi Bidang (TKD) bisa segera lakukan pemberkasan Nomor Induk Pegawai (NIP). Setelah itu peserta telah terhitung sebagai PNS per 1 Januari 2014.

Adapun nilai ambang batas TKD LJK Seleksi CPNS 2013 sesuai dengan PermenPANRB No. 35/2013 adalah sebagai berikut :
  • 60% dari nilai maksimal TKP : 108
  • 50% dari nilai maksimal TIU : 70
  • 40% dari nilai maksimal TWK : 64
Cara Melihat Hasil Tes CPNS 2013

Cara Melihat Hasil Tes CPNS 2013


Untuk melihat hasil tes CPNS 2013, silahkan simak tata cara berikut ini :
  • Pengumuman hasil tes CPNS adalah untuk CPNS pelamar umum yang menggunakan LJK (Lembar Jawaban Komputer).
  • No. Peserta terdiri dari 11 angka.
  • No. Peserta hanya dapat diisi angka tanpa spasi
  • No. Peserta tidak boleh menggunakan symbol dan meta-karakter. Seperti : titik (.); koma (,); garis miring (/); minus (-), dsb.
  • Contoh:
  1. No. Peserta yang tertulis di kartu Ujian : 5909-2-00002-7
  2. No. Peserta yang harus di input : 59092000027
  • Kode captcha mempunyai expired selama 1 menit.
  • Perbaharui kode captcha yang sudah expired
  • Kode captcha tidak case sensitive (boleh diinput dengan huruf besar atau huruf kecil).
  • Setelah semua diisi dengan benar sesuai petunjuk, lalu klik tombol "Cek Nilai" atau "Cari"

Hasil Tes CPNS 2013 bisa dilihat di laman sebagai berikut :
Read More
Nilai Passing Grade Tes CPNS 2013 Untuk Pelamar Umum

Nilai Passing Grade Tes CPNS 2013 Untuk Pelamar Umum

Passing Grade Tes CPNS 2013 – Pemerintah telah menetapkan nilai ambang batas (passing grade) kelulusan tes kompetensi dasar (TKD) CPNS 2013 untuk pelamar umum. Ketetapan itu tertuang dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) No. 35/2013 tentang Nilai Ambang Batas TKD Seleksi CPNS dari Pelamar Umum tahun 2013.

Menteri PANRB Azwar Abubakar mengungkapkan, nilai ambang batas TKD adalah nilai minimal yang harus dipenuhi oleh setiap peserta  ujian seleksi CPNS. “Peserta yang memenuhi nilai ambang batas  TKD dapat mengikuti tahapan seleksi selanjutnya,” ujar Azwar kepada wartawan, di Jakarta, Senin  (04/11).

Passing Grade Tes CPNS 2013

Dalam Peraturan tersebut dibedakan passing grade antara  peserta tes dengan sistem computer assisted test (CAT) dengan lembar jawab komputer (LJK). Pasalnya, jumlah soal antara keduanya juga berbeda. Untuk CAT, jumlah soalnya 100, terdiri dari 35 soal karakteristik pribadi, 30 soal intelegensia umum, dan 35 soal wawasan kebangsaan. Sedangkan tes dengan sistem LJK, jumlah soalnya ada 120, yakni karakteristik pribadi 45 soal, intelegensia umum 35 soal, dan wawasan kebangsaan 40 soal.

Dijelaskan, seperti halnya passing grade tahun lalu, nilai untuk setiap kelompok soal harus terpenuhi, tidak berdasarkan akumulasi nilai.

Untuk peserta TKD dengan sistem CAT nilai karakteristik pribadi minimal harus  mencapai 60% dari nilai maksimal yakni 175, yakni 105. Sedangkan intelegensia umum, nilai minimalnya 75 (50%) dari nilai maksimal, dan wawasan kebangsaan nilai minimalnya 70. Adapun passing grade untuk peserta TKD dengan sistem LJK, nilai karakteristik pribadi minimal 108, intelegensia umum minimal 70, dan wawasan kebangsaan 64.

Dijelaskan juga bahwa penilaian untuk tes karakteristik pribadi (TKP) tidak ada nilai 0 (nol), tetapi kisaran skornya 1 – 5. Sedangkan nilai untuk intelegensia umum dan wawasan kebangsaan, kalau salah 0 (nol) kalau benar nilainya 5 (lima).

Menteri Azwar Abubakar menekankan kepada para pejabat pembina kepegawaian instansi pemerintah penyelenggara seleksi CPNS dapat menentukan kelulusan TKD CPNS di instansi masing-masing sesuai dengan ketentuan Permen PANRB No. 35/2013 ini.

Menurut rencana, Panselnas CPNS 2013 akan mengumumkan hasil TKD bagi yang menggunakan LJK pada tanggal 4 Desember 2013. Sementara yang menggunakan CAT peserta dapat mengetahui hasilnya saat ujian berlangsung, sehingga bisa memperhitungkan sendiri, apakah dia lulus atau tidak.

Ditambahkan, meskipun peserta memenuhi passing grade, bisa saja dia tidak lulus. Sebab dalam satu formasi hanya dibutuhkan 2 orang, tetapi yang memenuhi passing grade ada 10 orang. Tentu yang akan diterima hanya mereka yang nilainya paling tginggi. Ini bisa terjadi terutama  bagi instansi yang tidak melaksanakan tes kompetensi bidang (TKB).

Passing Grade bagi instansi yang menggunakan CAT

Kriteria nilai ambang batas
nilai ambang batas
1
60 % dari nilai maksimal tes karakteristik pribadi
105
2
50 % dari nilai maksimal tes intelegensia umum
75
3
40 % dari nilai maksimal tes wawasan kebangsaan
70

Passing Grade bagi instansi yang menggunakan LJK

Kriteria nilai ambang batas
nilai ambang batas
1
60 % dari nilai maksimal tes karakteristik pribadi
108
2
50 % dari nilai maksimal tes intelegensia umum
70
3
40 % dari nilai maksimal tes wawasan kebangsaan
64

Sumber : Menpan.go.id
Read More
Pelamar CPNS Lulus Di Lebih Dari Satu Instansi Akan Dicoret

Pelamar CPNS Lulus Di Lebih Dari Satu Instansi Akan Dicoret

Berkenaan dengan Pendaftaran CPNS 2013, banyak Pelamar CPNS yang bertanya di Blog Kang Dadan ini mengenai boleh tidaknya melamar CPNS lebih dari satu instansi dan apakah akan kena diskualifikasi.

Berikut salah satu pertanyaan dari pembaca/pelamar CPNS :

"Halo Kang Dadan, saya mau menanyakan hal yang simple. CPNS 2013 ini kita diwajibkan hanya memilih satu instansi aja ya? misalnya jika saya ingin daftar di Pemda DKI, jadi saya gak boleh memilih di instansi lain dong? atau gimana sih? mohon penjelasannya. Makasih…"

Sebagai jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut, silahkan simak informasi berikut ini.

Pelamar CPNS Lulus Lebih Dari Satu Instansi Terancam Dicoret

Pelamar CPNS Lulus Lebih Dari Satu Instansi Terancam Dicoret

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Abubakar tidak mempersoalkan seorang pelamar CPNS melamar dan ikut tes Computer Assisted Test (CAT) di beberapa lokasi.  Namun, menteri asal Aceh itu menyatakan, secara etika hal itu kurang bisa diterima.

"Ya namanya orang pintar, dia bisa saja melamar di mana saja. Apalagi sistem CAT masih memungkinkan pelamar mengikuti tes lebih dari satu instansi," kata Azwar di Jakarta, Rabu (2/10).

Yang jadi masalah ketika seorang pelamar dinyatakan lulus di beberapa instansi tersebut. "Kalau dia lulus di tiga instansi misalnya, nah di sini etika moral dikedepankan. Sebaiknya, pelamar itu setia ke satu pilihan saja," ucapnya.

Sementara Asisten Deputi Pengadaan SDM Aparatur KemenPAN-RB Arizal mengatakan, kelulusan ganda yang mungkin saja terjadi dalam sistem CAT ini akan menjadi pembahasan tim Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). Apakah penentuan kelulusannya oleh Panselnas atau justru diberikan pinalti (dianulir) agar ada efek jera.

Sebab ketika Badan Kepegawaian Negara (BKN) melihat satu nama tapi tersebar di tiga instansi, bisa saja tidak diloloskan semuanya.

"Kenapa harus dipinalti, karena untuk pelaksanaan tes CPNS, negara telah mengeluarkan anggaran yang cukup besar. Untuk sistem CAT ini, masing-masing peserta diperkirakan memakan anggaran Rp 8 juta sampai Rp 10 juta," terang Arizal.

Dia mengaku usulan pinalti tersebut akan diajukan dalam rapat Panselnas nanti. Sedangkan tahun ini, penentuan kelulusan ganda diambil alih Panselnas.

"Kita yang tentukan CPNS-nya ditentukan di instansi mana. Kalau disuruh calon pegawainya yang milih sendiri sudah pasti dia cari tempat basah. Akibatnya formasi di instansi lain kosong," tuturnya.

Arizal pun mengimbau, pelamar yang dites CAT dengan nilai tinggi, tidak usah mengikuti tes CAT di instansi lain. Kecuali kalau tidak lolos, sah-sah saja mencoba di tempat lain.

"Kalau sudah lulus di instansi A, buat apa ikut tes di tempat lain. Cobalah bersikap setia pada satu pilihan, karena itu etikanya," tandasnya. (jpnn)

Read More
Daftar Situs Pendaftaran CPNS Instansi Pusat

Daftar Situs Pendaftaran CPNS Instansi Pusat

Sesuai dengan Daftar Lowongan CPNS 2013 telah ditetapkan formasi 20 ribu untuk instansi pusat, sebanyak 29 kementerian dan 36 lembaga akan melakukan seleksi CPNS Tahun Anggaran 2013 ini. Dan juga Menteri PAN-RB telah menyatakan, bahwa Peserta Tes CPNS diimbau melakukan registrasi lamaran melalui situs pendafataran CPNS yang benar.

Nah, mulai tanggal 1 September 2013 Instansi Pemerintah Pusat akan mengumumkan pendaftaran CPNS secara resmi di website mereka masing-masing.

situs pendaftaran cpns

Berikut ini daftar situs pendaftaran CPNS Instansi Pusat yang akan membuka Lowongan CPNS 2013 :

  1. Arsip Nasional RI (ANRI) : http://www.anri.go.id
  2. Badan Informasi Geospasial (BIG) : http://www.bakosurtanal.go.id
  3. Badan Inteljen Negara (BIN) : http://www.bin.go.id
  4. Badan Kepegawaian Negara (BKN) : http://www.bkn.go.id
  5. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) : http://www.bkkbn.go.id
  6. Badan Koordinasi Keamanan Laut (BAKORKAMLA) : http://www.bakorkamla.go.id
  7. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) : http://www.bkpm.go.id
  8. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) : http://www.bmkg.go.id
  9. Badan Narkotika Nasional (BNN) : http://www.bnn.go.id
  10. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) : http://www.bnpb.go.id
  11. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme RI (BNPT) : http://www.bnpt.go.id
  12. Badan Nasional Penempatan & Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) : http://www.bnp2tki.go.id
  13. Badan Pengawas Tenaga Nuklir / BAPETEN : http://www.bapeten.go.id
  14. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) : http://www.bpkp.go.id
  15. Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) : http://www.pom.go.id
  16. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) : http://www.bppt.go.id
  17. Badan Pertanahan Nasional (BPN) : http://www.bpn.go.id
  18. Badan Pusat Statistik (BPS) : http://cpns.bps.go.id
  19. Badan SAR Nasional (Basarnas) : http://www.basarnas.go.id
  20. Badan Standarisasi Nasional / BSN : http://www.bsn.go.id
  21. Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) : http://www.batan.go.id/cpns
  22. Kejaksaan Agung RI (Kejagung) : http://www.kejaksaan.go.id
  23. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) : http://www.kemendagri.go.id
  24. Kementerian ESDM : http://www.esdm.go.id
  25. Kementerian Hukum Dan Ham (Kemenkumham) : http://cpns.kemenkumham.go.id
  26. Kementerian Kehutanan (Kemenhut) : http://cpnsonline.dephut.go.id
  27. Kementerian Kelautan dan Perikanan : http://www.ropeg.kkp.go.id
  28. Kementerian Kesehatan (kemenkes) : https://ropeg-kemenkes.or.id
  29. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) : http://rekrutmen.depkeu.go.id
  30. Kementerian Koordinator bidang Kesra (kemenkokesra) : http://www.menkokesra.go.id
  31. Kementerian Koordinator bidang Perekonomian : http://www.ekon.go.id
  32. Kementerian Koordinator bidang Polhukam (Kemenkopolhukam) : http://www.polkam.go.id
  33. Kementerian Lingkungan Hidup : http://www.menlh.go.id
  34. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) : https://e-cpns.kemlu.go.id
  35. Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal : http://www.kemenegpdt.go.id
  36. Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan anak : http://www.menegpp.go.id
  37. Kementerian Negara Perumahan Rakyat : http://kemenpera.go.id
  38. Kementerian PAN-RB : http://www.menpan.go.id
  39. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif : http://www.budpar.go.id
  40. Kementerian Pekerjaan Umum : http://www.pu.go.id
  41. Kementerian Pemuda dan Olahraga : http://www.kemenpora.go.id
  42. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) : http://www.kemdiknas.go.id
  43. Kementerian Perdagangan : http://www.kemendag.go.id
  44. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) : http://www.bappenas.go.id
  45. Kementerian Perhubungan : http://www.dephub.go.id
  46. Kementerian Perindustrian : http://ropeg.kemenperin.go.id
  47. Kementerian Pertahanan (Kemhan) : http://ropeg.kemhan.go.id
  48. Kementerian Pertanian : http://cpns.deptan.go.id
  49. Kementerian Sekretariat Negara : http://www.setneg.go.id
  50. Kementerian Sosial (Kemensos) : http://cpns.kemsos.go.id
  51. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi : http://www.depnakertrans.go.id
  52. Lembaga Administrasi Negara (LAN) : http://www.lan.go.id
  53. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) : http://www.cpns.lipi.go.id
  54. Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional (LAPAN) : http://www.lapan.go.id
  55. Lembaga Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah : http://rekrutmen.lkpp.go.id
  56. Perpustakaan Nasional (PERPUSNAS) : http://www.pnri.go.id
  57. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) : http://www.ppatk.go.id
  58. Sekretariat Jendral Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) : http://www.bpk.go.id
  59. Sekretariat Jendral DPR : http://www.dpr.go.id
  60. Sekretariat Kabinet : http://www.setkab.go.id/penerimaan-cpns.html
  61. Sekretariat Komisi Nasional HAM : http://www.komnasham.go.id
  62. Sekretariat Komisi Yudisial (KY) : http://www.komisiyudisial.go.id
  63. Sekretariat KPU : http://www.kpu.go.id
  64. Sekretariat Mahkamah Agung (MA) : http://www.mahkamahagung.go.id
  65. Sekretariat Mahkamah Konstitusi : http://www.mahkamahkonstitusi.go.id
Demikian Daftar Situs Pendaftaran CPNS Instansi Pusat, semoga bermanfaat.

Read More
Jadwal Seleksi CPNS Honorer K2

Jadwal Seleksi CPNS Honorer K2

Jadwal Seleksi CPNS Honorer K2 – Setelah menetapkan periode dan tahapan pelaksanaan tes CPNS 2013. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Azwar Abubakar menyampaikan jadwal pelaksanaan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari tenaga honorer kategori 2, atau yang gajinya tidak berasal dari APBN dan APBD.

jadwal seleksi cpns k2

Hal itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor: SE/10/M.PAN-RB/08/2013 tertanggal 21 Agustus 2013. Dalam lampiran I Surat Edaran itu disebutkan, pada minggu ke-4 Agustus sampai dengan minggu ke-3 September, Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan mengirimkan Listing Tenaga Honorer K2 ke-33 provinsi di seluruh tanah air.

“Selanjutnya, masing-masing instansi (Kementerian/Lembaga, Provinsi, Kabupaten/Kota) pada September akan menetapkan tempat tes tenaga honorer K2, di mana tempat tes ini dipisahkan dengan tempat tes pelamar umum,” seperti dikutip dari Sekretariat Kabinet, Jumat (23/8/2013).

Pada minggu ke-2 sampai dengan minggu ke-3 Oktober akan dilakukan pemberitahuan dan penyampaian nomor tes tenaga honorer K2. Selanjutnya, pada 3 November, akan dilaksanakan ujian Tes Kemampuan Dasar (TKD) dan Tes Kemampuan Bidang (TKB) oleh masing-masing instansi (K/L, Provinsi, Kabupaten/Kota).

Pengumuman Kelulusan CPNS tenaga honorer K2 akan dilakukan oleh Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) melalui website Menpan pada minggu ke-1 Desember,” bunyi lampiran I Surat Edaran Menteri PAN-RB Azwar Abubakar itu.

Kemudian, pemberkasan dan penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) akan dilakukan oleh masing-masing instansi (K/L, Provinsi, Kabupaten/Kota) mulai Minggu ke-3 Desember sampai dengan selesai.

Read More
Kepastian Tes CPNS 2013 Kab Tasikmalaya

Kepastian Tes CPNS 2013 Kab Tasikmalaya

Tes CPNS Tasikmalaya 2013 – Bagi Anda warga Tasikmalaya yang ingin melamar CPNS tahun ini tampaknya harus lebih bersabar. Pasalnya Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya hingga kini masih menunggu informasi dari pemerintah pusat (Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara) mengenai kepastian pelaksanaan tes CPNS khusus untuk tenaga honorer pada 2013.

Sekda Kabupaten Tasikmalaya Abd Kodir M.Pd., membenarkan pihaknya masih menunggu mengenai pelaksanaan penerimaan CPNS baru, bagi para tenaga honor maupun kontrak di lingkungan Pemkab Tasikmalaya.

“Saya tegaskan pelaksanaan CPNS jalur khusus untuk para tenaga sukwan hingga saat ini masih belum ditentukan, baik waktu pelaksanaannya maupun kuota,” kata Kodir.

Sesuai informasi, pelaksanaan CPNS melalui jalur khusus bakal digelar pada 2013 ini, karena Menpan menginginkan pengangkatan honorer/kontrak menjadi CPNS langsung pada 2013. Hanya, tetap akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran. Tak semua sukwan bisa mengikuti CPNS melalui jalur khusus tersebut, kata Sekda.

Saat ini jumlah sukwan yang sudah lolos verifikasi Badan Pengawas Daerah (Bawasda) Kabupaten Tasikmalaya sebanyak 3.050 orang dari belasan ribu tenaga honor. Diperkirakan jumlah sukwan yang bisa mengikuti Tes CPNS langsung di Kabupaten Tasikmalaya, sebanyak 4000 orang semua kategori.

Mereka yang lolos tes akan langsung diangkat menjadi CPNS, namun yang tidak lolos pun tidak perlu khawatir karena mereka akan masuk sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT). Sesuai data verifikasi pemerintah daerah, terdapat dua kategori tenaga sukwan, yakni kategori satu dan kategori dua.
Read More
Formasi CPNS 2013

Formasi CPNS 2013

Meskipun kebijakan moratorium CPNS sudah berakhir, bukan berarti pemerintah daerah dapat serta merta merekrut CPNS sebanyak-banyaknya. Tahun 2013 ini pemerintah tetap menerapkan kebijakan zero growth menuju minus growth.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) mengatakan, penambahan Formasi CPNS dari jalur umum untuk tahun 2013 ini hanya sebanyak 60 ribu, yakni 40 ribu untuk daerah dan 20 ribu untuk instansi pusat. “Usulan tambahan harus berdasarkan analisa jabatan dan analisa beban kerja. Selain itu, instansi itu harus sudah memiliki proyeksi kebutuhan pegawai 5 tahun ke depan,” ujarnya dalam percakapan dengan pers di Jakarta, Kamis (21/02).

Lebih lanjut dikatakan, penerimaan CPNS masih dibatasi untuk tenaga pendidikan, tenaga kesehatan, tenaga teknis dan jabatan-jabatan tertentu yang benar-benar dibutuhkan oleh organisasi. “Misalnya tenaga penyuluh pertanian, yang memang dibutuhkan dalam meningkatkan hasil pertanian, seperti beras, jagung, dan lain-lain,” ujarnya.

Dalam kesempatan terpisah Plt. Deputi SDM Aparatur Kementerian PAN-RB Tasdik Kinanto mengatakan, penyuluh pertanian, perikanan dan kehutanan merupakan salah satu prioritas dalam rekrutmen CPNS tahun 2013 ini.

Meskipun secara nasional kebijakannya zero growth, namun secara instansional akan ditempuih dengan tiga pola, yakni minus growth, zero growth, dan growth. Minus growth diterapkan bagi instansi yang berdasarkan hasil analisa beban kerja (ABK) jumlah pegawainya sudah kelebihan, anggaran belanja pegawai lebh dari 50 persen APBD (untuk kabupaten/kota), dan bagi provinsi yang rasio belanja pegawainya lebih dari 30 persen APBD.

Sedangkan zero growth, diterapkan untuk instansi yang jumlah pegawainya cukup, rasio anggaran belanja pegawai antara 40 – 50 persen dari APBD (kab/kota), dan 25 – 30 persen (provinsi).

Sementara yang alokasi formasinya lebih besar dari jumlah PNS yang pensiun, diperuntukkan bagi instansi/pemda yang jumlah pegawainya sangat kurang, rasio anggaran belanja pegawainya kurang dari 40 persen dari APBD (Kab/kota), dan untuk provinsi yang rasio anggaran belanja pegawainya kurang dari 40 persen.

Tasdik Kinanto yang juga Sekretaris Kementerian PAN-RB menambahkan, instansi yang tidak memiliki tenaga honorer kategori 1 maupun kategori 2 juga menjadi pertimbangan. Selain itu, dipertimbangkan juga rasio jumlah pegawai dengan jumlah penduduk, luas wilayah, kekurangan pegawai serta prioritas jabatan.

Terkait dengan rekrutmen penyuluh pertanian, penyuluh kehutanan, dan penyuluh perikanan, Tasdik menekankan perlunya dilakukan penghitungan kebutuhan yang konkret. “Sandingkan data kebutuhan penyuluh dibandingkan dengan penyuluh yang sudah ada, baik dari segi jumlah dan kompetensi yang ada,” ujarnya ketika menjadi pembicara dalam rakernas APKASI dan PERHIPTANI di Jakarta, Rabu (20/02).

Lebih dari itu, harus dilakukan redistribusi pegawai, apabila terdapat kelebihan/kekurangan. “Bila perlu, menarik kembali tenaga penyuluh pada unit organisasi lain di luar unit penyuluhan,’ tambahnya. (ags/HUMAS MENPAN-RB)

Kemungkinan besar Rekrutmen CPNS Tahun 2013 akan dilaksanakan bulan Juni.

PRIORITAS JABATAN
Formasi CPNS 2013















Sumber : Saffa'
Read More